Sofa minimalis sekarang ini menjadi favorit berbagai kalangan untuk ditempatkan di ruang tamu, atau sebagai pelengkap di ruangan lainnya. Fungsinya tak sekadar sebagai tempat duduk saja, tetapi sudah menjadi bagian desain interior rumah juga.
Harus diakui bahwa sofa menjadi elemen penting dalam sebuah rumah. Di berbagai rumah modern, penempatan sofa minimalis di ruang tamu akan mencuri perhatian bagi siapa pun yang datang berkunjung ke rumah. Ini tidak lepas dari model, bentuk, ukuran serta warna beragam yang mengikuti tren dan dijual di pasaran sehingga pembeli memiliki banyak referensi menyesuaikan dengan tema interior.
Umumnya, sofa ini diletakkan di ruang tamu atau ruang keluarga. Tapi, ada juga sofa dengan ukuran kecil yang bisa ditempatkan di sudut ruangan untuk menambah kesan estetik. Ukuran sofa biasanya akan menyita kurang lebih 40-50% ruangan, apalagi sekarang ini rumah modern mengusung tema minimalis. Oleh karena itu, konsumen harus lebih jeli dalam membeli.
6 Tip Memilih Sofa Minimalis
Kadang kala, membeli sofa yang penting memiliki kesan bagus saja. Coba didiskusikan ulang dengan pasangan atau keluarga, definisi bagus ini seperti apa? Ada banyak faktor yang memengaruhi bagus atau tidaknya sebuah produk sofa. Agar tidak salah saat memilih sofa minimalis, berikut ini beberapa tip yang bisa dijadikan panduan.
1. Pahami Jenis Sofa
Sekarang ini ada banyak jenis sofa yang mengadopsi tema minimalis. Seperti apa sofa minimalis? Yaitu sofa dengan dua dudukan atau biasa disebut sofa 2 seater, sofa berbentuk huruf L dan sofa bed. Secara fungsional, ketiga sofa tersebut memiliki peruntukan yang berbeda.
Misalnya sofa 2 seater, seperti namanya, sofa ini hanya bisa diduduki oleh dua orang. Oleh karena itu, sofa ini lebih cocok ditempatkan di ruangan tidak terlalu besar. Beda halnya dengan sofa huruf L, jenis ini cocok ditempatkan di sudut ruang tamu. Untuk kapasitasnya bisa menampung 4-5 orang sekali duduk.
Sedangkan untuk sofa bed, cocok untuk yang mencari sofa santai. Jadi, sofa ini bisa disetel menjadi tempat tidur. Mau ditempatkan di ruang tamu juga bisa, tapi pastikan diukur dulu ruangannya agar tidak tambah sempit.
Baca juga: 7 Ciri Khas Desain Rumah Minimalis Kekinian yang Modern
2. Ukuran Ruangan
Ukuran sofa minimalis harus menyesuaikan dengan ruangan. Agar tidak salah membeli ukuran sofa, sebaiknya ruangan diukur terlebih dulu. Teknik pengukuran bisa menggunakan cara menghitung kotak keramik di lantai. Atau bisa juga dengan menggunakan meteran agar tahu angka pastinya.
Pada umumnya, ukuran sofa di ruang tamu modern tidak boleh lebih dari 30% dari luas ruangan. Terlebih jika ada sekat yang menggabungkan angara ruang tamu atau ruang keluarga misalnya, bisa mengikuti ukuran 30% ini.
Yang tidak boleh dilupakan juga adalah mengukur pintu utama. Karena, ini bisa menjadi kendala saat mengangkut sofa.
3. Kenali Bahan Sofa
Bahan material sofa minimalis perlu juga diketahui karena akan berpengaruh terhadap harga dan cara perawatannya.
Katun
Di pasaran, bahan yang paling banyak digunakan adalah katun. Kelebihan dari bahan ini ada di harga yang terjangkau, terbuat dari jalinan benang dengan tingkat kerapatan tertentu (semakin kuat kerapatan, maka semakin awet). Kekurangan dari bahan ini, tidak tahan air. Jadi, apabila ada cairan yang tumpah di atas sofa, akan mudah terserap ke dalam.
Kulit
Ingin tampilan yang mewah dan elegan, sofa minimalis dari bahan kulit bisa dijadikan pilihan. Umumnya produsen menggunakan kulit sapi atau kulit lainnya. Daya tahan dari bahan ini cukup lama dibandingkan lainnya. Perawatannya pun tidak sulit, membersihkannya cukup dilap saja dan hindari paparan sinar matahari secara langsung agar tidak terkelupas. Sayangnya, harga dari sofa dengan bahan ini cukup mahal.
Semi Kulit
Bahan sofa semi kulit sering juga disebut dengan bahan oscar. Karakteristik dari bahan ini hampir serupa dengan bahan kulit asli. Cara merawatnya juga tidak sulit. Tapi, untuk harganya masih tergolong mahal dibandingkan bahan katun, polyester.
Polyester
Bahan polyester terbuat dari serat hasil buatan manusia. Sekilas bahan ini hampir mirip dengan katun tapi bedanya, polyester tidak mudah menyerap air. Harganya juga relatif terjangkau dengan cara membersihkannya dengan teknik dry cleaning.
Linen
Linen juga digunakan sebagai bahan pembuatan sofa. Bahan ini mempunyai serat alami di mana kekuatannya lebih kuat 2-3 kali lipat dari bahan katun. Kekurangan dari bahan ini adalah tidak memiliki banyak motif alias hanya polosan saja.
4. Warna yang Serasi dengan Ruangan
Setelah memilih bahan, tips berikutnya adalah menentukan warna. Ingin menampilkan kesan ruangan yang hangat dan lega bisa memilih warna netral seperti putih, abu-abu, coklat, krem. Atau bisa juga menggunakan warna pastel yang lagi hits sekarang ini. Memilih warna yang netral dan kalem merupakan salah satu trik umum dalam desain interior. Warna-warna tersebut selain menciptakan ruangan lega dan hangat, akan membantu juga memantulkan cahaya.
Yang perlu diperhatikan juga adalah cek warna cat dinding dan keramik lantai terlebih dulu. Dua faktor ini bisa dijadikan panduan dalam memilih warna sofa minimalis.
5. Rangka, Dudukan, Ketinggian dan Kedalaman Sofa
Carilah rangka sofa minimalis yang kuat karena akan membuatnya lebih tahan lama dan awet. Tips untuk memilih rangka adalah, carilah sofa dengan rangka yang menyatu dengan badan dan setidaknya dibor menggunakan paku. Sebaliknya, hindari membeli sofa yang dirangkai dengan staples atau lem karena akan mudah rusak.
Selanjutnya, jangan lupa untuk mengecek ketinggian dan kedalaman sofa. Tips untuk faktor ini adalah pastikan saat duduk, telapak kaki bisa menyentuh lantai atau tidak menggantung. Pasalnya, jika menggantung akan membuat posisi duduk tidak nyaman. Begitupun dengan kedalaman sofa. Hindari sofa terlalu kecil karena akan sulit menampung badan ketika duduk.
Dudukan sofa juga perlu diperhatikan. Pilihlah sofa dengan dudukan empuk dan nyaman. Apabila saat duduk terdengar bunyi pegas, sofa model ini tidak disarankan untuk dibeli karena tidak kuat untuk diduduki dalam rentang waktu lama.
Baca juga: 7 Inspirasi Desain Interior Rumah Sederhana Namun Terlihat Mewah
6. Harga
Dalam memilih sofa minimalis, harga merupakan faktor penting. Karena, akan menentukan sofa dengan bahan, ukuran dan warna apa saja yang bisa dibeli dengan bujet yang dimiliki. Walaupun menyukai sofa dengan model L, warna tren tapi bujet tidak cukup, ya mesti dipertimbangkan lagi.
Sebaiknya, untuk membeli sofa dianggarkan terlebih dulu. Tentukan mau bahan dan ukuran seperti apa, lalu dibeli saat bujet telah mencukupi.
Memilih sofa minimalis akan lebih mudah jika tips di atas diterapkan. Jadi, bisa membeli sesuai kebutuhan dan bujet juga tersedia.