Pesta yang sudah dinanti-nantikan oleh penggemar sepak bola telah dimulai. Qatar untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah acara Piala Dunia 2022 yang digelar pada tanggal 21 November 2022 hingga 18 Desember 2022 mendatang. Sebagai tuan rumah, Qatar telah menyiapkan delapan venue untuk melaksanakan pertandingan. Kedelapan stadion sepak bola di Qatar sudah dilengkapi dengan fasilitas yang menyesuaikan kondisi iklim seperti sistem pendingin ruangan dan salah satunya memiliki atap buka tutup.
Sangat menarik, bukan? Namun, stadion pada pertandingan Piala Dunia sebelumnya tidak kalah menarik juga. Yuk, kita intip stadion mana saja yang pernah menjadi venue Piala Dunia!
Stadion Sepak Bola yang Pernah Menjadi Tempat Piala Dunia
Syarat pedoman stadion sepak bola untuk Piala Dunia sangat ketat semenjak 2001. Stadion yang digunakan harus memenuhi kriteria seperti memiliki kapasitas minimal 40.000. Sedangkan untuk tuan rumah perempat final, stadion yang digunakan harus memiliki kapasitas minimal 60.000. Namun, berbeda dengan tuan rumah upacara pembukaan atau final harus memenuhi kapasitas minimal 80.000. Selain jumlah kapasitas, stadion harus memiliki tempat kamera dan area media lainnya dalam jumlah minimum.
Baca juga: Intip Profil 6 Wasit Wanita Piala Dunia 2022
Berikut beberapa stadion sepak bola terbesar yang pernah menjadi tempat Piala Dunia.
1. Stadion Estadio Centenario
Stadion Estadio Centenario adalah stadion terbesar yang digunakan untuk pertandingan Piala Dunia pada tahun 1930.
Stadion yang dibangun oleh Juan Sacasso pertama kali ditandai dengan peletakan batu pertama pada tanggal 21 Juli 1929 dan memiliki bentuk seperti mangkuk. Stadion ini memiliki empat tribun terpisah dan memiliki kapasitas 100.000 penonton tersebut menjadi tuan rumah kesepuluh dari 18 pertandingan.
Stadion ini dibangun untuk turnamen dan bahkan dapat digunakan untuk perayaan seratus tahun kemerdekaan Uruguay. Namun, ketika lima hari menjelang pertandingan, area stadion terkena hujan sangat lebat sehingga pembangunan sempat tertunda dan baru diselesaikan pada 13 Juli 1930.
2. Stadion Maracanã
Stadion Maracanã terletak di Rio de Janeiro, Brazil yang merupakan stadion sepak bola terbesar di Amerika Selatan.
Stadion ini pernah digunakan sebagai tempat laga Piala Dunia pada tahun 2014. Stadion Maracanã ternyata juga menjadi tuan rumah pertandingan final Piala Dunia pada tahun 1950 dan melakukan delapan pertandingan, di antaranya pertandingan Maracanzo. Selain digunakan untuk laga Piala Dunia, stadion sepak bola ini juga menjadi saksi bisu peristiwa sejarah Brazil mulai dari penciptaan salah satu legenda Brazil, Pele dan Maracanazo.
Stadion Maracanã memiliki kapasitas mencapai 96.000 tempat duduk, dan sempat menjadi stadion sepak bola terbesar di dunia dan mengalahkan Hampden Park. Selain itu, pada tahun 1950 ketika pertandingan final Piala Dunia yang mempertemukan Brazil dan Uruguay, penontonnya mencapai 210.000, dan menjadi salah satu pertandingan dengan jumlah penonton terbanyak sepanjang masa.
3. Stadion Wembley
Stadion Wembley menjadi stadion sepak bola terbesar pada tahun 1966 dan terletak di London barat tepatnya negara Inggris.
Stadion Wembley memiliki kapasitas 90.000 tempat duduk dan memiliki luas 105 x 699 meter serta menjadi stadion terluas kedua di Eropa setelah Stadion Nou camp. Stadion ini dibangun pada tahun 1923 tetapi pernah ditutup dan dirobohkan pada tahun 2000. Pada tahun 2003, stadion ini didirikan dan resmi dibuka kembali pada tahun 2007.
Pada awalnya, stadion ini didirikan sebagai tempat eksibisi kerajaan Inggris pada tahun 1942. Kemudian Sir John Simpson dan Maxwell Ayerton membangun stadion tersebut dengan kapasitas 127.000 tempat duduk.
Stadion Wembley menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 1966 dan menjadi saksi bisu kemenangan Inggris. Hingga saat ini, stadion Wembley menjadi tempat yang paling banyak digunakan untuk pertandingan.
4. Stadion Azteca
Stadion Azteca menjadi stadion sepak bola terbesar di Mexico City dan menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 1970 dan tahun 1986, serta menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 pada tahun 2011.
Stadion Azteca didirikan pada tahun 1961 serta dirancang oleh Pedro Ramirez Vazquez dan Rafael Mijares Alcerreca. Stadion ini baru diresmikan pada tanggal 29 Mei 1966.
Baca juga: Dari Makassar hingga Bangka Belitung, Ini 5 Masjid dengan Arsitektur Unik
Stadion ini diberikan nama “Azteca” sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan Aztec di Mexico City. Selain itu, stadion ini juga memiliki nama panggilan “Coloso de Santa Ursula” yang artinya ”Colossus of Saint Ursula” karena memiliki struktur bangunan yang besar dan merujuk pada area Santa Ursula.
Stadion Azteca memiliki kapasitas 107.247 tempat duduk dan dinobatkan menjadi stadion sepak bola paling terkenal di dunia.
5. Stadion Camp Nou
Stadion Camp Nou adalah stadion sepak bola yang sering digunakan untuk pertandingan di Barcelona.
Stadion ini awalnya didirikan pada Mei 1922 dengan nama Les Cors dan memiliki kapasitas 20.000 penonton. Kemudian, pada tahun 1954 dilakukan pembangunan stadion baru dan didirikan oleh Francesc Mitjans Miro dan Josep Soteras Mauri yang berkolaborasi dengan Lorenzo Garcia Barbon.
Pembangunan tersebut membutuhkan waktu selama tiga setengah tahun, dan akhirnya diresmikan pada tanggal 24 September 1957. Selain itu, jumlah kapasitas juga bertambah, yaitu sebesar 93.053 penonton dan pernah menjadi markas FC Barcelona.
Kemudian, pada tahun 2000-an, kapasitas penonton berubah menjadi 99.354 karena area tribun diubah menjadi kursi tunggal. Stadion Camp Nou dipercaya menjadi tuan rumah final Liga Champions tahun 1989 dan 1999 serta Olimpiade tahun 1992.
6. Stadion Rose Bowl
Stadion sepak bola ini terletak di Pasadena, California, tepatnya di Los Angeles, Amerika Serikat dan pernah menjadi tempat penyelenggara Olimpiade pada tahun 1932.
Stadion Rose Bowl pernah menjadi tuan rumah untuk pertandingan final Piala Dunia pada tahun 1994 untuk pertandingan sepak bola pria, dan tahun 1999 untuk wanita. Stadion ini didirikan pada tahun 1921 oleh Myron Hunt dengan kapasitas 94.392 penonton. Stadion Rose bowl menjadi stadion sepak bola terbesar ke-16 di dunia, dan terbesar ke-11 di Amerika Serikat.
7. Stadion West Berlin
Stadion sepak bola ini terletak di Berlin, tepatnya di Jerman, dan dirancang oleh arsitek Werner March serta didirikan pada tahun 1934.
Stadion West Berlin menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 2006 dan menjadi markas Hertha BSC Berlin serta Berlin Thunder. Kapasitas yang dimiliki oleh stadion ini adalah 86.000 penonton.
Baca juga: Dua Pemain Bola Bertopeng di Piala Dunia 2022, Bukan Sekadar Aksesoris
Nah, itu tadi beberapa stadion sepak bola terbesar yang pernah menjadi tempat Piala Dunia. Beberapa pertandingan ternama juga pernah diselenggarakan di stadion sepak bola tersebut. Bagaimana? Tertarik untuk mengunjungi salah satu atau semuanya?