Mengantisipasi penularan Covid-19, di hari pertama kerja usai libur Idul Fitri 2021, Tim Satgas Covid-19 JNE melakukan self assessment gejala Covid-19 yang di dalamnya terkandung 5 kuesioner. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan agar para karyawan tetap sehat dan aman dari penularan Covid-19.
Hasilnya, ada 50 karyawan yang berisiko tinggi dan 25 karyawan dari managerial yang kemudian ikut tes Genose. Tes genose yang pertama kalinya dilaksanakan oleh JNE ini, dilaksanakan pada Kamis (20/5/2021) di halaman Gedung JNE Tomang 11.
Baca juga : Operasional Peak Season Ramadhan – Lebaran Berjalan Lancar
“Kami melakukan tes Genose untuk mereka yang berisiko tinggi yang diketahui melalui self assessment. Setelah dites semuanya negatif dan sehat,” ujar Ketua Lapangan Tim Satgas Covid-19 JNE, Henny Sulistiawati.
Pada tahap awal, Tim Satgas Cavid-19 bekerjasama dengan klinik Citra Dua Diva, Cempaka Putih, Jakarta. Menurut Henny, JNE berencana memiliki alat tes Genose sendiri. Namun untuk tahap awal dan transfer ilmu, Tim Satgas Covid-19 JNE menjalin kerjasama dengan Klinik Citra Dua Diva.
“Kami berharap dalam waktu dekat JNE memiliki alat tes Genose, nanti semuanya yang melakukan tes Genose dari Tim Satgas. Dari segi biaya dan cara kerjanya tes Genose lebih terjangkau dan mudah bila dibandingkan dengan rapid tes maupun antigen,” terangnya.
Baca juga : Pererat Silaturahmi dengan Halal Bihalal JNE 1442 H