Menurut Reman, unit IMO yang sekarang beranggotakan 12 karyawan, ibaratnya di kepolisian unit reserse, yang bisa melakukan penyelidikan (lidik) dan penyidikan untuk kemudian dibuatkan BAP (Berita Acara Pemeriksaan). “Untuk memperkuat kinerja, selama ini kami juga banyak menjalin kerjasama dengan pihak aparat kepolisian, seperti dalam pengungkapan kasus kiriman barang ilegal,” terangnya.
Reman menambahkan, di unit IM0 ada tim administrasi, tim analisa data, tim investigasi hingga tim intel yang bekerja di lapangan selama 24 jam. Anggota tim secara berkala sering mengikuti training investigasi hingga bagaimana cara olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), baik itu dengan kepolisian, BNN dan pihak-pihak terkait lainnya.
Baca juga : Yuk, Kenal Lebih Dekat dengan Divisi Fasilitas Aset Manajemen JNE
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, tim IMO lebih banyak mengadakan tindakan preventif, misalnya untuk kasus dugaan penggelapan uang, tersangkanya diusahakan bisa mengembalikan uang yang digelapkannya. Namun apabila sudah tidak ada solusi bisa dilanjutkan ke jalur hukum pidana atas rekomendasi dari manajemen.
Selain melakukan tindakan, IMO juga mempunyai fungsi mengadakan pencegahan dan pembinaan agar tidak terjadi pelanggaran. “Misalnya, ada potensi penggelapan di bagian operasional, terutama petugas delivery yang juga menangani transaksi pelanggan, IMO secara terus menerus melakukan pencegahan dan pembinaan. Bersyukur hasilnya sangat memuaskan,” ungkap Reman yang memiliki motto ‘Sekali tampil harus berhasil’ ini.
Investigasi tim IMO tidak hanya menyisir karyawan level bawah, tetapi mereka yang juga telah mempunyai jabatan. Namun menurut Reman, untuk level jabatan tertentu memerlukan asas ketelitian dan kehati-hatian. Investigasi juga dilakukan di kantor-kantor cabang di seluruh Indonesia, termasuk di cabang mitra yang dilakukan oleh oknum karyawannya.
“Di JNE memang SOP-nya, bagi yang melakukan penggelapan maupun terkait kriminalitas seperti narkoba akan langsung diputuskan hubungan kerja. Tim IMO juga membuat BAP sebagai rekomendasi kepada manajemen, dan apabila ada keputusan untuk dibawa ke ranah hukum, maka akan dilaporkan ke kepolisian. Bahkan selama ini ada juga beberapa kasus yang berujung di meja hijau,” pungkas penyuka olahraga jogging ini.*
Baca juga : Proteksi Berlapis Gedung JNE dari Ancaman Bahaya Kebakaran