JNEWS – Belanja di Bangkok selalu punya daya tarik sendiri. Kota ini dikenal sebagai surga belanja dengan harga yang menggoda dan pilihan barang yang luar biasa banyak. Karena itu, punya sedikit bekal pengetahuan soal tips belanja di Bangkok bisa sangat membantu agar perjalanan belanja terasa lebih menyenangkan dan tidak boros.
Dengan cara yang tepat, barang berkualitas bisa didapat tanpa harus menguras dompet terlalu dalam.
Tips Belanja di Bangkok yang Hemat
Bangkok bukan sekadar tempat untuk jalan-jalan, tapi juga tempat belajar seni tawar-menawar yang asyik. Yang seru waktu belanja di Bangkok, hal kecil seperti waktu datang atau cara berbicara saja bisa membuat harga turun jauh lebih murah.
Jadi, bagi yang ingin membawa pulang oleh-oleh atau barang fesyen dengan harga ramah di kantong, tips belanja di Bangkok yang akan disajikan berikut ini bisa jadi panduan. Karena di Bangkok, belanja bukan hanya soal membeli, tapi juga menikmati prosesnya.
1. Datang Pagi atau Menjelang Tutup Toko
Waktu sangat menentukan saat berbelanja di Bangkok. Datang pagi hari bisa jadi keuntungan karena pedagang baru buka dan suasana masih tenang. Biasanya mereka percaya pembeli pertama membawa keberuntungan, jadi harga lebih mudah diturunkan.
Sebaliknya, datang menjelang malam juga sering menguntungkan karena penjual ingin menghabiskan stok sebelum pulang. Mereka akan cenderung lebih fleksibel dalam memberi diskon. Selain itu, berbelanja saat tidak terlalu ramai juga membuat proses tawar-menawar lebih santai dan nyaman.
Baca juga: Panduan Lengkap Berbelanja di Chatuchak Weekend Market: Tips dan Trik untuk Wisatawan
2. Tawar dengan Sopan namun Tegas
Tawar-menawar di Bangkok adalah hal yang wajar dan bahkan dianggap bagian dari pengalaman berbelanja yang seru. Dalam banyak tips belanja di Bangkok, hal ini selalu disebut sebagai langkah penting yang perlu dipahami.
Namun, cara menawar tetap harus sopan, bukan asal menawar tanpa etika. Jadi, sebaiknya mulai dengan senyum dan nada yang ramah agar suasana tetap menyenangkan. Sebutkan harga yang diinginkan dengan tenang, jangan terburu-buru. Misalnya, jika penjual membuka harga 300 baht, menawar di angka 200 baht masih tergolong wajar. Jika ditolak, cukup ucapkan terima kasih dan beranjak pergi. Nah, seringnya penjual akan memanggil kembali dengan harga yang lebih masuk akal.
3. Belanja dalam Jumlah Lebih dari Satu
Membeli barang lebih dari satu bisa membuat harga menjadi lebih rendah. Banyak kios di pasar grosir seperti Pratunam atau Platinum memberikan harga khusus jika kita membeli beberapa potong. Cukup sebut saja ingin “wholesale price” atau harga grosir, penjual biasanya langsung paham.
Selain hemat, cara ini juga efektif kalau ingin membeli oleh-oleh dalam jumlah banyak. Pilih beberapa motif atau warna berbeda agar tidak bosan tapi tetap dapat potongan harga.
4. Gunakan Uang Tunai dengan Pecahan Kecil
Di pasar tradisional Bangkok, uang tunai masih lebih disukai daripada kartu atau dompet digital. Dalam banyak tips belanja di Bangkok, hal ini selalu ditekankan karena sebagian besar pedagang kecil belum menerima pembayaran non-tunai.
Menyiapkan uang dalam pecahan kecil membuat transaksi berjalan lebih lancar dan proses tawar-menawar jadi lebih mudah. Penjual tidak perlu repot mencari uang kembalian, sementara pembeli bisa langsung menawarkan harga sesuai uang yang dibawa.
Misalnya, saat menawar harga 120 baht, cukup sodorkan uang 100 baht sebagai tawaran terakhir. Trik kecil seperti ini sering berhasil karena terasa praktis bagi penjual. Selain itu, membawa uang tunai juga membantu menjaga pengeluaran tetap terkendali.
5. Periksa Kualitas Barang sebelum Membeli
Harga murah belum tentu berarti barang bagus. Selalu periksa kondisi dan bahan sebelum membayar.
Untuk pakaian, lihat jahitan dan jenis kainnya, karena beberapa baju tampak menarik di gantungan tapi cepat rusak setelah dicuci. Untuk tas atau sepatu, periksa bagian ritsleting, sol, dan bahan dalamnya. Jika membeli suvenir, pastikan tidak ada bagian yang retak atau cacat.
Di Bangkok banyak barang tiruan yang terlihat mirip aslinya. Jadi jangan ragu membandingkan beberapa toko sebelum memutuskan.
6. Manfaatkan Aplikasi Penerjemah dan Kalkulator
Tidak semua pedagang di pasar Bangkok fasih berbahasa Inggris, jadi salah paham soal harga cukup sering terjadi. Dalam situasi seperti ini, aplikasi penerjemah bisa jadi penyelamat.
Banyak tips belanja di Bangkok yang menyarankan cara ini karena sederhana tapi sangat efektif. Cukup ketik kalimat singkat seperti “boleh kurang sedikit?” atau “harga grosir berapa?” lalu tunjukkan pada penjual.
Kalau masih ragu, gunakan kalkulator di ponsel untuk menunjukkan angka yang diinginkan. Metode ini membantu kedua pihak memahami maksud masing-masing tanpa perlu banyak bicara. Hasilnya, proses tawar-menawar terasa lebih lancar dan menyenangkan.
7. Jelajahi Pasar Lokal yang Jarang Dikunjungi Turis
Pasar terkenal seperti Chatuchak atau Platinum memang seru, tapi harganya cenderung sedikit lebih tinggi karena sudah terkenal di kalangan wisatawan.
Sebagai alternatif, coba jelajahi pasar yang lebih lokal seperti Bobae Market atau Sampeng Lane. Di sana, harga jauh lebih rendah karena sebagian besar pembelinya warga setempat.
Barang yang dijual pun lebih bervariasi dan autentik. Dengan sedikit usaha, bisa menemukan produk bagus yang jarang ada di tempat wisata.
8. Bandingkan Harga sebelum Membeli
Bangkok punya banyak kios dengan barang serupa tapi harga bisa sangat berbeda. Karena itu, banyak tips belanja di Bangkok yang menekankan pentingnya membandingkan harga sebelum membeli.
Jangan terburu-buru mengambil keputusan di toko pertama yang terlihat menarik. Luangkan waktu untuk melihat beberapa tempat dan mencatat kisaran harga. Setelah berkeliling, barulah tentukan pilihan terbaik. Selisih harga antar kios kadang bisa mencapai 30 hingga 40 persen untuk barang yang sama.
Sedikit kesabaran saat membandingkan bisa membuat belanja jauh lebih hemat tanpa mengurangi kesenangan.
Baca juga: Sejarah dan Keunikan Pasar Triwindu di Solo
Dengan memahami berbagai tips belanja di Bangkok, pengalaman berbelanja bisa jadi jauh lebih menyenangkan dan hemat. Setiap pasar punya keunikan dan cara tersendiri untuk mendapatkan harga terbaik. Selama tahu waktu yang pas, bersikap sopan, dan sedikit sabar saat menawar, barang bagus dengan harga miring bukan hal sulit untuk didapat.
Bangkok bukan sekadar tempat membeli oleh-oleh, tapi juga tempat belajar menikmati proses belanja dengan cara yang lebih cerdas dan santai.
