Penggunaan sistem pembayaran tol tanpa sentuh di Indonesia segera bisa dinikmati oleh masyarakat. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menegaskan pihaknya akan segera melakukan uji coba sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) pada akhir tahun ini.
Seperti dijelaskan oleh Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit, uji coba yang diselenggarakan pada Desember 2022 akan diberlakukan secara gratis. Meski demikian, masyarakat yang hendak melintas tol MLFF ini harus sudah memiliki aplikasi Cantas. Aplikasi ini nantinya dipakai untuk menunjang transaksi tol.
Baca Juga: Asik! Tarif Ojol Batal Naik Hari Ini, Kenapa?
“Untuk pertama ini kan tidak komersialkan dulu, masyarakat bisa terlatif dengan mengecek sendiri dari titik gate masuk ke gate keluar, panjangnya berapa kilometer, dan bayarnya berapa, (menggunakan aplikasi),” ujar Danang di Jakarta.
Lebih lanjut Danang menjelaskan, tahap pertama akan diuji coba di lima ruas jalan tol yang tersebar, tidak hanya di Pulau Jawa. Dari sejumlah gerbang tol, nantinya hanya ada satu gerbang tol yang akan dipakai untuk penerapan uji coba.
“Kita akan mulai dengan satu (gate) dulu, untuk diujicobakan agar orang bisa mengaplikasikan cantas, kemudian nanti sambil familiar pada saatnya akan dioperasikan secara komersial,” terangnya.
Untuk lima ruas jalan tol yang akan dipakai untuk penerapan uji coba MLFF secara gratis, antara lain ruas tol JORR, Jagorawi, ruas tol di Samarinda, dan Balikpapan. Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang akan menjajaln sistem MLFF untuk segera mengunduh aplikasi Cantas.
“Jadi masyarakat bisa mendownload, bisa operasionalkan, bisa latihan lah, aplikasi sudah ada nanti Desember bakal diluncurkan (resmi),” tutupnya.
Waktu Antrean Jadi Nol Detik
Dalam menerapkan sistem MLFF, Kementerian PUPR akan menggunakan perangkat Electronic On-Board Unit atau dikenal dengan E-OBU dan perangkat Electronic Route Ticket. Nantinya pengguna bisa memilih titik masuk dan keluar sesuai rute perjalanan sekali pakai.
Penerapan sistem tol tanpa sentul MLFF ini tentu mendatangkan manfaat yang sangat besar, yakni menghilangkan waktu antrean menjadi nol detik. Hal ini tentu akan jauh lebih memangkas waktu ketimbang penggunakan uang elektronik atau e-Toll yang hanya mengurangi waktu transaksi maksimal 5 detik.
Baca Juga: Coba SIGNAL, Aplikasi Bayar Pajak Kendaraan Nasional
Manfaat lain seperti yang disampaikan oleh Danang adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan. Selain memudahkan pengguna jalan karena bayar tol tanpa hambatan, informatif, aman, nyaman dan berkelanjutan dan juga dapat meningkatkan efisiensi pendapatan tol, serta mengurangi tingkat kemacetan pada jam-jam padat.