Bagi pelaku UMKM yang sedang mendapat order banyak atau menawarkan produk yang big size atau ukuran besar, seperti kerajinan kayu dan lain sebagainya, tentu dalam proses kirim paket ke konsumen akan lebih repot.
Pasalnya, selain harus memiliki paking yang rapih, dimensi yang besar juga harus memastikan keamanan produk tersebut. Tujuannya, agar produk yang sudah dibeli konsumen bisa sampai dengan aman tanpa ada cacat.
Karena bila barang sampai ke konsumen dengan kondisi yang tidak seperti dibeli, selain kecewa tentu konsumen juga akan melakukan komplen yang berimbas rating penjual, dalam hal ini UMKM bisa turun.
BACA JUGA : Apa Itu SatuSehat yang Jadi Pengganti PeduliLindungi?
Oleh karenanya, dalam proses memgemas atau melakukan paking, pelaku UMKM yang bertindak sebagai penjual harus memperhatikan beberapa faktor. Nah, Tokopedia pun memberikan beberapa tips cara kirim paket besar, yakni :
1. Dikemas Aman
Gunakan paper bubble wrap dan kardus secukupnya untuk menghindari risiko kerusakan barang. Jika barang mudah pecah, gunakan kotak kayu sebagai pelindung tambahan.
“Banyak pegiat usaha di Tokopedia yang menyediakan pilihan paper bubble wrap untuk menunjang kebutuhan penjual, contohnya Pulpable Indonesia dan Sustaination,” kata Sales and Operations (Logistics) Senior Lead Tokopedia, Stephanie Octavia.
2. Ukur Berat dan Dimensi
“Total berat paket adalah berat barang ditambah berat kemasan. Jika total berat barang lebih dari 5 kilogram (kg), penjual bisa menggunakan jasa pengiriman kargo,” ujar Stephanie. Dengan pengiriman kargo, penjual dapat memilih sistem antar barang ke agen atau dijemput kurir sesuai kebutuhan.
Selain kargo, jasa pengiriman dengan kendaraan roda dua (motor) juga bisa dimanfaatkan untuk mengirim paket di atas 5 kg. Misalnya, barang dengan maksimal berat 7 kg dan volume mencapai 45 cm x 45 cm x 20 cm dapat dikirim same-day, sedangkan barang dengan maksimal berat 20 kg dan volume mencapai 70 cm x 50 cm x 50 cm dapat dikirim instan.
3. Mengirim Paket 20-150 Kg dengan Jasa Pengiriman Instan Roda Empat
“Penjual kini juga bisa mengaktifkan opsi pengiriman instan untuk mengirim paket dengan berat 20-150 kg dan dimensi maksimal 100 cm x 100 cm x 80 cm menggunakan kendaraan roda empat (mobil), yaitu GoSend Car Instant,” kata Stephanie.
BACA JUGA : JNE Content Competition 2023 Kembali Digelar, Yuk Ikutan!
Tokopedia mencatat jumlah transaksi menggunakan jasa pengiriman kendaraan instan roda empat naik lebih dari 9,5 kali lipat di kuartal IV di 2022 dibandingkan kuartal III di tahun yang sama.
4. Aktifkan Layanan Asuransi Pengiriman
“Penjual dapat mengaktifkan Asuransi Pengiriman agar terhindar dari kerugian apabila barang berat atau besar yang diantar mengalami kerusakan atau hilang saat proses pengiriman awal hingga saat retur atau penukaran barang,” tutur Stephanie.
5. Titip Barang di Gudang Pintar, Tawarkan Ongkir Lebih Murah
Penjual bisa memakai layanan pemenuhan pesanan Dilayani Tokopedia untuk menitipkan produk dengan berat maksimal 23 kg atau dimensi 40 cm x 28 cm x 28 cm di gudang-gudang pintar Tokopedia di wilayah dengan permintaan tinggi sehingga ongkir yang ditawarkan ke pembeli bisa lebih murah bahkan Rp0.
Layanan ini juga membantu operasional penjual, mulai dari penerimaan, pengemasan dan pengiriman pesanan, hingga penanganan jika ada kendala transaksi. Selama 2022, jumlah transaksi melalui gudang pintar Dilayani Tokopedia naik hampir 2,5 kali lipat dibandingkan 2021.