Demi mencegah bertambahnya kasus gagal ginjal akut yang menerpa ratusan anak di Indonesia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun menyarankan para orangtua agar mengganti obat sirup dengan obat alternatif yang lain. Nah, selain mengonsumsi obat-obatan, sebenarnya ada juga alternatif mengonsumsi buah untuk obat batuk dan pilek.
Di antara berbagai macam jenis obat sirup yang ditemukan mengandung etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DG), paling banyak adalah obat batuk, pilek, dan demam. Ya, ketiga penyakit tersebut merupakan penyakit yang menjadi langganan dialami oleh anak kecil.
Baca Juga: Hati-hati, Ini 5 Obat Sirup yang Diduga Mengandung EG dan DEG
Ketika sudah terjadi kondisi seperti itu, biasanya orangtua langsung memberikan obat kepada anaknya. Nah, ketimbang obat tablet atau kapsul, obat sirup menjadi pilihan paling laku, karena anak kecil lebih suka mengonsumsi obat dalam bentuk cair apalagi manis.
Akan tetapi, saat ini kondisi di Indonesia sedang tidak memungkinkan orangtua untuk memberikan obat sirup kepada anaknya. Sebagai alternatif, berikut kami berikan pilihan buah untuk obat batuk dan pilek.
5 Jenis Buah yang Bisa Dipakai Sebagai ‘Obat’ Batuk dan Pilek
1. Apel
Buah yang satu ini mudah ditemukan di Indonesia. Sudah menjadi rahasia umum apabila apel memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Di dalam sebuah apel mengandung serat, vitamin C, fosfor, kalsium, protein, dan karbohidrat. Semua kandungan tersebut mampu membuat tubuh menjadi lebih berenergi, karena ketika sakit sistem kekebalan anak akan menurun. Di samping itu, buah apel juga memiliki kandungan flavonoid yang tinggi yang mampu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
2. Pisang
Buah pisang dikenal sebagai buah yang kaya akan vitamin, serta, dan potassium. Bahkan dibandingkan dengan apel, pisang memiliki kandungan karbohidrat dua kali lipat dan lima kali lipat vitamin A, serta vitamin C yang meningkatkan imunitas di dalam tubuh. Kandungan magnesium dan kalium yang terdapat pada pisang juga berguna agar tubuh tetap bugar, dimana semua kandungan tersebut dapat menjadi asupan penting saat anak sakit.