Hotel dekat Malioboro itu cukup banyak, dari yang sangat murah hingga mewah. Ini karena Malioboro adalah pusat wisata Yogyakarta. Para wisatawan ingin menginap dekat dengan Malioboro agar bisa ke Keraton, berjalan-jalan santai, bikin foto baju adat atau berbelanja kapan saja. Belum lagi Stasiun Tugu juga berada di ujung kawasan Malioboro.
Dikutip dari situs Bappeda Jogjaprov, jumlah hotel di seluruh DIY pada tahun 2023 adalah 1.696 hotel. Jumlah terbanyak ditempati oleh hotel yang tidak berbintang, yaitu sebanyak 1.528 hotel. Jika dilihat secara kasar melalui Google Map, banyak sekali jumlah hotel dekat Malioboro.
Hidden Gems Hotel Dekat Malioboro
Daya tarik sebagai pusat pariwisata Yogyakarta membuat banyak hotel mengklaim dekat dengan Malioboro. Begitu pula dengan ulasan konten kreator. Perlu dipahami bahwa tak semua hotel yang menggunakan nama Malioboro berada di area yang sama. Sebaiknya, cek dulu apakah benar klaim dekat dengan Malioboro di Google Map sebelum booking. Umumnya, frasa hotel dekat Malioboro diartikan dengan jarak hotel ke Malioboro bisa ditempuh dengan jalan kaki.
Berikut deretan hotel yang benar-benar dekat dengan Malioboro.
1. Taman Yuwono Heritage Malioboro
Hotel bintang 3 ini sangat dekat Jalan Malioboro, yaitu sekitar 350 meter jalan kaki. Tepatnya berada di Jalan Dagen. Taman Yuwono memanfaakan bangunan rumah lama sehingga akan terasa menginap di rumah nenek. Setiap sudut memberikan kesan vintage yang bersih. Namun fasilitas standar hotel yang digunakan sudah modern.
Hotel dekat Malioboro ini menyediakan family room untuk yang datang bersama rombongan keluarga dengan fasilitas yang lengkap, termasuk untuk memasak air sendiri. Sementara kamar-kamar lain disediakan teras untuk duduk santai. Dengan tarif normal Rp200.000 hingga Rp300.000, para tamu juga mendapatkan sarapan dengan menu lokal yang unik.
Baca juga: Hotel di Jogja yang Bersejarah: Kenali Keindahan Arsitektur dan Budaya
2. Et Malio Stay & Travel
Et Malio juga berada di Jalan Dagen tetapi lebih masuk lagi ke dalam, kemudian belok ke sebuah gang kecil. Jaraknya sekitar 400 meter dari Jalan Malioboro. Boleh dibilang ini adalah hotel dekat Malioboro tetapi mblusuk karena mobil tidak bisa masuk. Jadi, Et Malio lebih cocok untuk wisatawan yang datang ke Jogja dengan naik kereta api yang turun di Stasiun Tugu.
Penginapan ini sederhana tapi lucu menggemaskan. Seluruh bangunan dicat dengan warna-warna lembut tetapi ceria. Pelayanannya ramah dan mereka sering membuat konten lucu di Instagram.
Di sini tamu bebas menggunakan dapur. Setiap pagi, tamu juga mendapat makanan ringan dan teh atau kopi hangat. Harga kamar deluxe yang dilengkapi air panas hanya Rp250.000. Sedang tarif dormitory adalah Rp80.000 per bed.
3. Kalingga Heritage
Fasilitas hotel ini setara dengan hotel bintang 3. Tiap kamar dilengkapi dengan shower, air panas, AC, dan televisi. Sedangkan fasilitas umum yang bisa didapatkan adalah free Wi-Fi dan musala, serta air mineral, kopi, teh dan camilan gratis tetapi harus membuat sendiri di meja yang telah disediakan. Keuntungan lain adalah akses yang mudah karena berada di tepi jalan besar.
Alamat Kalingga Heritage ada di Jalan Juminahan. Patokannya dari pintu masuk Kepatihan atau Kantor Gubernur DIY di Jalan Suryatmajan, lurus saja ke timur sekitar 500 meter. Meski tidak tercantum sebagai hotel syariah, hotel ini tidak mengizinkan pasangan yang bukan suami istri menginap dalam satu kamar.
4. Pawon Cokelat
Sebenarnya hotel dekat Malioboro ini nyaman dengan konsep selasar terbuka sehingga enak buat duduk santai.. Di setiap sudut banyak tanaman yang bisa dijadikan spot foto menarik. Kamarnya juga bersih dan lengkap, termasuk air panas. Kisaran harga normalnya Rp350.000 per kamar per malam.
Hanya saja letaknya di dalam gang di Jalan Pasar Kembang sehingga tamu tidak bisa membawa mobil. Jika membawa motor pun harus turun dan mesin dimatikan, lalu motor dituntun sebentar. Sebenarnya itu sopan-santun khas perkotaan Jogja jika lewat di semua gang sempit. Nilai plusnya, tinggal menyeberang dari Stasiun Tugu.
5. Andrea Hotel
Hotel bintang satu ini dikelola bule. Penginapannya ada di dalam gang. Tepatnya di Jalan Sosrowijayan. Tampilan depan penginapan tampak sederhana tetapi apik, serasa di rumah tetangga. Teras depan hotel bersih dan tamu tidak diperkenankan merokok. Tamu dapat duduk-duduk di teras menikmati suasana gang khas kampung padat Jogja sambil minum kopi.
Mobil tidak bisa masuk, tetapi lokasi penginapan di ujung gang. Meski di tengah kampung, warga sudah terbiasa mengondisikan diri agar wisatawan nyaman. Hotel dekat Malioboro ini cocok untuk tamu yang datang dari Stasiun Tugu karena cukup jalan kaki. Kisaran harga kamar Rp165.000.
6. Simple Homestay
Sebenarnya lokasi penginapan ini tidak tersembunyi, melainkan kalah pamor dengan hotel-hotel besar di sebelahnya. Simple Homestay memang terlihat mungil jika dibandingkan dengan hotel-hotel lain di jalan utama depan Stasiun Tugu ini, yaitu Jalan Pasar Kembang.
Dengan interior yang didominasi bata exposed, batu hitam dan pola keramik lantai yang unik, hotel dekat Malioboro ini terlihat vintage.
Simple Homestay tidak menyediakan tempat parkir mobil meski berada di tepi jalan utama karena halaman yang terbatas. Jika butuh motor, bisa menyewa di sini. Pelayanan pengelola sangat tanggap dan ramah. Jika pagi, ada angkringan di depan penginapan.
7. Omah Ngadiwinatan Syariah Homestay
Penginapan ini terletak di bagian selatan Malioboro, yaitu Jalan Jalan Kp. Ngadiwinatan – Jalan Bhayangkara. Jarak dari penginapan ke Malioboro sekitar 500 meter, melewati Polresta, Gedung Istana Negara, dan Hamzah Batik.
Hotel ini merupakan bangunan lama yang telah direnovasi menjadi bersih dan kinclong. Perlengkapan kamar menggunakan pernak-pernik khas Jogja, misalnya selimut batik. Di sini juga ada mesin cuci yang bisa digunakan dengan membayar. Namun hotel ini kurang cocok untuk rombongan. Kisaran harga normal kamar adalah Rp245.000.
8. Yogyakarta BnB Malioboro
Penginapan di Jalan Sastrodipuran ini hanya berjarak 300 meter dari Malioboro. Tapi penginapan ini hanya khusus untuk orang dewasa. Anak-anak tidak diperkenankan menginap di sini karena konsep penginapan yang mengutamakan para traveler. Harga kamar berkisar antara Rp170.000 hingga Rp280.000 di hari biasa.
Yang menonjol dari penginapan ini adalah interior yang menggunakan warna-warna washed sehingga tampak alami. Di beberapa bagian penginapan ini tertempel kayu-kayu yang bentuknya dibiarkan apa adanya. Pengelola juga menyediakan bean bag sebagai tempat bersantai para tamu di luar kamar. Kamar di sini tidak ber-AC.
Baca juga: Capture the Magic: 10 Instagrammable Place in Jogja City Center
Demikianlah 8 hotel dekat Malioboro yang meski kecil tetapi bisa menjadi opsi karena berkonsep unik dan tarifnya ramah di kantong.
Hati-hati tak rela pulang, karena Jogja terbuat dari rindu.