JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Tekno

Mengenal 5 Penyebab Utama Mata Minus dan Cara Pencegahannya

by Penulis Konten
12 March 2024
Mengenal 5 Penyebab Mata Minus
Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Mata minus atau miopi adalah penyakit mata yang rentan terjadi pada siapa saja, baik anak kecil maupun orang dewasa. Penyebab mata minus pun beragam mulai dari faktor genetik hingga kebiasaan sehari-hari.

Pada penglihatan yang normal, cahaya dari luar harusnya jatuh di retina sehingga seseorang bisa melihat dengan jelas. Sedangkan miopi terjadi ketika bola mata terlalu panjang atau kornea (bagian depan mata yang jernih) terlalu melengkung. Hal ini akan mengakibatkan cahaya yang masuk ke mata tidak fokus dengan benar sehingga benda-benda yang jauh terlihat kabur.

Untuk memastikannya, dokter akan melakukan serangkaian tes mata minus sebelum memberikan tindakan seperti menggunakan kacamata, lensa kontak atau operasi dengan sinar laser.

Penyebab Mata Minus

Panduan Memilih Frame Kacamata yang Tepat Sesuai Bentuk Wajah

Menurut American Optometric Association, penyebab mata minus belum diketahui secara pasti. Namun ada bukti signifikan bahwa salah satu atau kedua orang tua menderita rabun jauh, maka ada kemungkinan besar anak-anak mereka juga akan mengalami rabun jauh.

1. Genetik

Salah satu penyebab mata minus yang tidak disadari adalah faktor genetik. Jadi, apabila salah satu orang tua mengalami mata minus, peluang untuk mengalami hal serupa akan lebih besar. Akan semakin tinggi risikonya jika kedua orang tua memiliki mata minus.

Hingga saat ini, penelitian menyatakan bahwa ada 40 gen yang menyebabkan seseorang mengalami mata minus.

Baca juga: Panduan Memilih Frame Kacamata yang Tepat Sesuai Bentuk Wajah

2. Pertambahan Usia

Mata minus akan semakin parah seiring dengan bertambahnya usia. Kondisi ini bisa menjadi buruk apabila seseorang mengidap penyakit diabetes, tekanan darah tinggi atau melihat sesuatu yang dekat dalam jangka waktu cukup lama seperti bekerja di depan layar komputer.

3. Membaca di Tempat yang Minim Cahaya

Kendati bukan menjadi penyebab utama, kebiasaan membaca bisa meningkatkan risiko mengalami mata minus. Memang betul, membaca adalah hobi yang membuat seseorang pintar dan bikin rileks, tetapi sayangnya risiko mata minus lebih besar dibandingkan yang jarang membaca. Terlebih membaca di tempat minim cahaya dan jaraknya terlalu dekat dengan mata. Mata akan terasa lebih cepat lelah apabila terus melakukan aktivitas tersebut.

4. Bermain Gadget

Kehadiran gadget memiliki efek negatif terhadap kesehatan, khususnya kondisi mata. Terlalu lama menatap layar gadget seperti ponsel, tablet, dan televisi bisa memperburuk kondisi mata minus. Cahaya biru yang dihasilkan dari gadget bisa merusak retina dan menyebabkan mata minus.

Apalagi jika sering menatap gadget di ruangan minim cahaya, maka mata akan terpapar sinar biru yang kuat. Efeknya, pupil mata akan melebar, otot mata akan bekerja ekstra agar bisa fokus di tempat gelap. Risiko minus mata bertambah pun semakin besar.

5. Jarang Beraktivitas di Luar Ruangan

Sejumlah penelitian menyatakan, salah satu penyebab mata minus juga dipengaruhi oleh kebiasaan jarang beraktivitas di luar ruangan. Mengapa demikian? Tingkat cahaya di dalam dan luar ruangan berbeda jadi berpengaruh terhadap kesehatan mata.

Tingkat pencahayaan di dalam ruangan umumnya lebih gelap dan terbatas dibandingkan sinar matahari alami dari luar. Inilah yang kemudian membuat mata menjadi lelah dan menurun kemampuannya untuk menangkap cahaya.

Tip Mencegah Peningkatan Mata Minus

Mengenal 5 Penyebab Mata Minus

Memiliki mata minus biasanya terjadi saat masa kecil dan berhenti di saat remaja. Namun, tidak semua mengalami hal demikian. Ada yang mengalami mata minus saat dewasa. Kembali lagi ke penyebabnya apa.

Lantas kapan tahu mata minus?

Ada beberapa gejala mata minus selain tidak bisa melihat objek yang jauh dengan jelas, tapi ada tanda-tanda lain turut menyertainya yaitu:

  • Mata mudah lelah
  • Mata terasa tegang
  • Sering sakit kepala dan pusing

Apabila mengalami tiga gejala di atas tidak hanya sekali tapi berkali-kali, segera periksakan ke dokter. Umumnya pengobatan untuk mengatasi mata minus adalah dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak. Selain itu, dokter akan memberikan sejumlah obat pereda nyeri dan vitamin mata.

Baca juga: Menjaga Kesehatan Mata dalam Era Digital: Panduan Memilih Kacamata Antiradiasi yang Tepat

Jika telah mengalami dan tahu penyebab mata minus, apakah masih bisa mencegah peningkatan minusnya? Jawabannya bisa. Ada sejumlah tips yang bisa diterapkan untuk mengatasinya, yaitu:

  • Perbaiki jarak pandang saat membaca dan melihat layar gadget yakni 30 cm.
  • Batasi waktu untuk melihat layar ponsel maupun komputer. Apabila harus bekerja di depan layar komputer selama 8-9 jam setiap hari, gunakan aturan: 20-20-20 yaitu istirahat selama 20 detik, setiap 20 menit dan lihatlah benda yang berjarak 20 kaki. Hal ini dilakukan agar kesehatan mata tetap terjaga.
  • Hindari paparan asap rokok.
  • Gunakan kacamata dengan lensa yang sesuai dengan resep dokter mata.
  • Gunakan kacamata hitam untuk melindungi mata dari radiasi sinar ultraviolet saat beraktivitas di bawah sinar matahari.
  • Apabila mata terasa lelah, istirahatkan mata dulu jangan dipaksa untuk bekerja.
  • Hindari bermain ponsel saat malam hari sebelum tidur dengan lampu yang redup.
  • Sering-sering untuk beraktivitas di luar ruangan.
  • Jika bekerja di rumah, pastikan pencahayaannya terang dan ada cahaya alami yang masuk ke dalam rumah.

Ulasan tentang penyebab mata minus dan tip mencegah peningkatan minus mata semoga membantu memberikan pemahaman tentang kesehatan indera penglihatan. Mulailah untuk memperbaiki gaya hidup dan menjaga kesehatan mata agar aktivitas berjalan dengan lancar.

Tags: kacamata minusmata lelahmata minusmata miopimencegah mata minus
Share230Tweet144
Next Post
Pengajian jelang Ramadan di JNE

Bekal Untuk Arungi Ramadan yang Penuh Berkah

TERKINI

Museum Paling Terkenal di Dunia

Hari Museum Internasional: 10 Museum Paling Terkenal di Dunia

18 May 2025
Hari Buku Nasional: Tip supaya Suka Baca Buku Lagi

Hari Buku Nasional: 8 Tip untuk Anak Muda supaya Suka Baca Buku Lagi

17 May 2025
Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand

7 Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand untuk Liburan Tak Terlupakan

16 May 2025
jne marisa

Potensi Ekonomi Pohuwato Tinggi, JNE Marisa Bidik Kenaikan Kiriman

16 May 2025
Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital

Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital yang Praktis dan Fleksibel

16 May 2025
agar naik kelas, UMKM kuliner mesti memperhatikan standardisasi mutu produknya

Sertifikasi dan Standar Mutu Jadi Kunci Daya Saing UMKM Kuliner

16 May 2025

POPULER

Tempat Wisata di Subang yang Bisa Dikunjungi

Liburan ke Subang? Ini Daftar Tempat Wisata Menarik yang Bisa Dikunjungi

by Penulis Konten
25 April 2025

Film Katolik untuk Menambah Wawasan Sejarah

5 Film Katolik yang Menarik untuk Menambah Wawasan Sejarah

by Penulis Konten
6 May 2025

Brain Rot: Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

Mengenal Brain Rot: Ketika Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

by Penulis Konten
8 May 2025

Festival Film Cannes: Sejarah dan Film Indonesia

Festival Film Cannes: Sejarah Singkat dan Jejak Film Indonesia di Ajang Ini

by Penulis Konten
10 May 2025

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik ke Kerajaan Bisnis Budaya Jawa

by Penulis Konten
29 April 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal