JNEWSÂ – Makanan khas Probolinggo memiliki banyak keunikan yang mengundang rasa penasaran. Probolinggo adalah nama kota dan kabupaten di Jawa Timur. Kadang masyarakat di luar Jatim keliru dengan Purbalingga yang berada di Jawa Tengah. Selain berada di provinsi yang berlainan, perbedaan letak geografisnya memengaruhi ciri khas makanan di Probolinggo.
Posisi Probolinggo yang berada di pesisir utara Pulau Jawa, membuat banyak hidangan laut istimewa yang menarik. Karena itu, Kemenparekraf tak ragu memberikan dukungan, antara lain dengan aksi mantan Menteri Parekraf di masa kabinet yang lalu, Sandiaga Uno, mengulek rujak erok-erok khas Probolinggo di Workshop KaTa Kreatif 2023. Selain rujak erok-erok, masih banyak makanan khas Probolinggo yang wajib dicicipi jika berkunjung ke Bumi Banger.
10 Makanan Khas Probolinggo
Beberapa makanan khas Probolinggo sangat terkenal di Jawa Timur bahkan secara nasional. Namun karena beberapa rumah makan terkenal yang menjualnya tidak terletak di Probolinggo, banyak yang tidak tahu bahwa makanan-makanan tersebut berasal dari Probolinggo.
Berikut adalah 10 makanan khas Probolinggo yang harus dicicipi jika berkunjung ke kota di pesisir Selat Madura ini.
1. Rawon Nguling
Masyarakat lebih mengenal rumah makan penjual rawon nguling di Surabaya atau Malang. Berdasarkan data WBTB (Warisan Budaya Tak Benda) Kemdikbud No SK 264/M/2018, rawon nguling yang terdaftar sebagai WBTB adalah Rawon Nguling Probolinggo.
Rawon adalah hidangan daging sapi dengan kuah berwarna gelap karena penggunaan bumbu keluak. Rawon disajikan bersama nasi dengan pelengkap taoge, telur asin, dan kerupuk udang agar tambah nikmat. Dibandingkan rawon daerah lain, kuah rawon nguling lebih jernih sehingga tidak tampak berminyak atau berlemak.
2. Rujak Erok-Erok
Rujak erok-erok hampir sama dengan rujak buah pada umumnya, yaitu berisi buah-buahan dan saus bumbu kacang. Namun pada rujak erok-erok ditambahkan bumbu petis, yang merupakan produk olahan laut khas Probolinggo. Rujak ini tidak sama dengan rujak petis yang ada di Surabaya karena rujak petis menggunakan campuran sayuran, tempe, tahu, dan sedikit buah-buahan.
Baca juga: 9 Makanan Khas Madura Menggugah Selera yang Wajib Dicoba
3. Soto Kraksaan
Makanan khas Probolinggo yang berkuah selain rawon adalah soto kraksaan. Kraksaan adalah nama sebuah kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Soto kraksaan disajikan dengan kuah santan yang gurih.
Keunikan lainnya adalah penggunaan ayam jantan, suwiran singkong tumbuk goreng dan koya gurih yang berasal dari kelapa. Umumnya soto kraksaan disantap untuk makan siang.
4. Kepiting Olok
Kepiting olok memanfaatkan kepiting muda yang terdampar di pantai-pantai Probolinggo. Memasaknya agak rumit, karena itu tak banyak yang memasaknya sendiri di rumah.
Kepiting yang masih muda tersebut dikukus dulu, lalu dagingnya dikeluarkan, dibumbui, kemudian dimasukkan lagi ke cangkangnya. Cita rasa kepiting olok ini pedas manis.
5. Nasi Glepungan dan Nasi Jagung
Kedua menu ini sering dijual bersamaan dalam satu warung karena melibatkan bahan jagung di dalamnya. Nasi glepungan merupakan nasi putih yang dicampur dengan olahan jagung. Nasi glepungan atau sego empog disajikan bersama ikan asin, tempe, tahu, sambal, dan sayuran.
Sedangkan nasi jagung berasal dari jagung berbentuk butiran seperti beras yang dimasak dengan cara ditanak.
6. Ketan Kratok
Probolinggo pernah meraih rekor MURI sebagai sajian ketan kratok terbanyak pada tahun 2020. Saat itu ditampilkan 1.359 ketan kratok yang menggunakan 100 kg beras, 100 kg kratok, 15 kg gula merah, dan 50 bungkus santan bubuk.
Kratok adalah sejenis kacang koro yang rasanya pahit sehingga harus direndam dan dicuci dulu sebelum dimasak. Campuran ketan dan kratok yang telah matang diberi siraman santan kental dan kinca. Rasanya sangat unik.
7. Rengginang
Rengginang sebenarnya mudah ditemukan di seluruh Indonesia. Namun rengginang di Probolinggo ini berbeda karena ada campuran ikan tenggiri, cumi, bahkan terasi. Proses pembuatannya hampir sama dengan rengginang beras ketan pada umumnya, antara lain dikukus dan dipanggang. Cita rasa camilan renyah ini gurih.
8. Kerupuk Ikan Jenggelek
Makanan ini merupakan oleh-oleh khas Gili Ketapang, sebuah pulau di utara Kabupaten Probolinggo. Cita rasa ikan ini gurih ketika menjadi kerupuk sehingga rasanya seperti kerupuk udang.
Umumnya kerupuk ini dijual dalam bentuk mentah untuk memudahkan distribusi. Untuk mendapatkannya bisa menyeberang ke Gili Ketapang atau membeli di toko-toko oleh-oleh di Probolinggo.
9. Abon Tongkol
Biasanya abon berasal dari daging sapi. Namun abon dari Probolinggo ini menggunakan bahan ikan tongkol. Ikan tongkol dipilih karena tekstur dagingnya yang kasar dan tidak mudah hancur sehingga menghasilkan serat yang bagus ketika dimasak.
Abon merupakan lauk darurat yang awet dan sedap disantap bersama nasi, baik dalam kondisi dingin apalagi hangat.
Baca juga: 8 Makanan Khas Manado yang Wajib Dicicipi dan Lokasi Terbaik untuk Menikmatinya
10. Tape Singkong dan Prol Tape
Jika di Jawa Barat ada peuyeum, di Kabupaten Probolinggo juga ada tape singkong yang terkenal. Tak hanya langsung dimakan, tape Probolinggo juga diolah menjadi prol tape.
Prol tape adalah semacam cake yang rapuh, mudah remuk, dengan cita rasa manis. Kadang penjual menambahkan parutan keju di atasnya.
Probolinggo adalah kota yang dilewati salah satu rute ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau Bali. Jika melewati rute ini, jangan lupa untuk berhenti sejenak dan mencicipi aneka makanan khas Probolinggo atau membawanya sebagai oleh-oleh.