Sudah menjadi tradisi di Tanah Air, saat Lebaran tiba anak-anak akan mendapatkan uang THR. Biasanya orang tua memberikan THR sebagai apresiasi akan keberhasilan usaha anak berpuasa selama satu bulan.
Jumlah yang diberikan pun beragam disesuaikan dengan usia si anak. Namun, sebaiknya sebagai orang tua wajib untuk mengajarkan anak-anak mengelola uang THR agar tidak boros.
Lalu, apa saja yang bisa diajarkan parents supaya anak bisa mengelola uang THR? Berikut beberapa tips sebagai panduan orang tua mengajarkan anak mengelola uang THR dengan bijak.
Baca juga: Ini Strategi Jadi Ortu Sigap untuk Anak Cerdas
Ajarkan kebiasaan menabung
Hal pertama yang bisa dilakukan parents adalah mengenalkan dan mengajarkan menabung sejak dini. Buat rekening tabungan anak atau memakai celengan.
Biasakan anak untuk menabung dengan rutin mengisinya. Kebiasaan ini bisa menumbuhkan minat menabung anak sejak dini. Saat anak menerima THR, secara tak langsung ia akan punya kesadaran untuk memasukannya ke tabungan.
Berbagi Kebaikan dengan Sedekah
Memiliki uang yang banyak di usia muda tentunya merupakan tanggung jawab yang besar. Karena itu, parents bisa mengenalkan anak untuk berbagi kepada sesama dengan bersedekah.
Mengajarkan anak berbagi sama dengan memupuk rasa empati pada sesamanya. Sehingga saat memiliki uang, ia akan mengelola THRnya dengan kebaikan.
Baca juga: Dokter Spesialis Anak Kupas Tuntas 5 Mitos dan Fakta Kesehatan
Berdiskusi Mainan yang Ingin Dibeli
Biasanya uang THR anak akan dihabiskan untuk membeli barang-barang yang diinginkan. Karena itu, peran parents sebagai orang dewasa dibutuhkan agar anak mampu mengelola uang THRnya dengan baik.
Ajak anak untuk berdiskusi akan barang atau mainan yang ingin dibeli. Beri masukan dan saran pada anak terkait barang atau mainan tersebut. Pastikan anak mengetahui manfaat dari barang yang akan dibeli.
Bangun Kebiasaan Mengelola Keuangan
Agar anak mampu mengelola uang THRnya, parents bisa mengajarkan mengelola keuangan sejak dini. Caranya dengan membangun kebiasaan lewat pemberian uang saku secara mingguan atau bulanan.
Pastikan anak mengatur keuangan sesuai dengan kebutuhannya, misal uang transport hingga jajan.
Baca juga: 5 Cara Jitu Mendidik Anak Agar Tidak Menjadi Pembully