Bulan Ramadhan adalan bulan penuh berkah dan kebaikan, serta bulan untuk berlomba-lomba berbuat amal kebaikan karena pahalanya akan berlipat ganda. Untuk itulah JNE Cabang Utama Bogor menggelar kegiatan santunan dan buka puasa bersama dengan 47 anak yatim di Yayasan Ar-Rohmat, Sabtu (24/4/2021).
Acara santunan dan bukber ini sekaligus menandai launching program ‘Package of Hopes’ JNE Bogor, untuk kemudian dapat melaksanakan program-program CSR dan penyaluran bantuan lainnya di kemudian hari. Dalam acara tersebut diserahkan santunan Sembako dan uang tunai oleh Deputy Branch Head JNE Bogor Ade Kurniawan, kepada Kepala Yayasan Ar-Rohmat, Ustadz Ues Mukarrom.
Baca juga : JNE Bareng PMI Bagikan Ribuan Masker Untuk Para Pedagang Pasar
“Sejak awal keberadaannya di daerah sini, yakni daerah Karadenan, JNE Bogor telah banyak membantu anak-anak yatim di yayasan kami ini. Sehingga muncul adanya rasa persaudaraan antara Yayasan Ar-Rohmat dengan JNE Bogor”, ucap Ustadz Ues.
“Tentunya, kami pengurus dan anak-anak yatim di sini mengucapkan terima kasih dan selalu mendoakan agar JNE Bogor sukses selalu, berkah, dan lancar dalam setiap usahanya”, tambahnya dalam acara yang dilaksanakan di panti asuhan yang terletak di Jl. Swadaya, Pasir Jambu, Kec. Sukaraja, Bogor, Jawa Barat 16710.
Baca juga : JNE Bersama Polda Metro Jaya Terus Perangi Covid-19
Acara dilanjutkan pembagian takjil kepada para pengguna jalan dan nasi kotak kepada warga di sekitar kantor JNE Bogor berada, baik di lokasi kantor cabang utama, maupun di lingkungan 11 drop point yang tersebar di ‘Kota Hujan’ Bogor.
Seperti pembagian di drop point Ciomas, di mana telah dibagikan sebanyak 150 paket takjil kepada para penggguna jalan. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara rutin selama Ramadhan dengan bergantian lokasi hingga ke seluruh drop point yang ada di JNE Bogor.
“Setelah Ramadhan, kegiatan rutin ‘Jumat Berkah’ berlanjut dengan pembagian paket makan siang bagi masyarakat yang membutuhkan di sekitar area kerja JNE Bogor,” terang Ade Kurniawan. *
Baca juga : Solusi Bagi Tenaga Medis untuk Dapat Beristirahat di Tengah Pandemi
