JNEWS – Boneka Labubu saat ini menjadi tren di kalangan pencinta mainan dan kolektor. Keunikan serta desainnya yang menarik perhatian membuatnya begitu populer. Labubu terkenal tidak hanya di Indonesia, tapi juga di berbagai negara Asia. Ketenarannya meningkat seiring dengan banyaknya artis dan selebriti yang juga mengoleksinya.
Boneka ini memiliki karakteristik khas yang membuatnya semakin diminati. Tidak mengherankan jika banyak orang rela berburu dan mengoleksi boneka ini.
Asal Usul Boneka Labubu
Kepopuleran boneka Labubu mulai meningkat setelah beberapa artis terkenal, termasuk Lisa BlackPink, terlihat mengoleksinya. Banyak orang rela antre panjang untuk mendapatkan boneka yang dimiliki oleh Lisa BlackPink tersebut.
Diciptakan oleh Kasing Lung, seniman kelahiran Hong Kong yang kini tinggal di Belgia, Labubu muncul pada tahun 2015. Terinspirasi dari dongeng Nordik yang penuh misteri dan elemen mistis, Labubu adalah karakter elf perempuan dengan telinga tinggi dan runcing, sembilan gigi tajam, serta wajah nakal dan lucu.
Pada tahun 2019, Kasing Lung menandatangani perjanjian lisensi eksklusif dengan Pop Mart, perusahaan mainan ternama asal Tiongkok. Pop Mart terkenal dengan mainan collectible dalam konsep blind box, yang membuat isi kotaknya menjadi kejutan hingga dibuka.
Dalam seri boneka The Monsters, Labubu adalah karakter yang paling terkenal. Namun sebenarnya, masih ada banyak karakter lain yang tidak kalah menarik. Misalnya, Zimomo, pemimpin seluruh Labubu dengan ekornya, juga ada Tycoco, pacar Labubu yang terlihat seperti tengkorak dan pemalu.
Selain itu juga ada Pato, dengan telinga layu dan wajah ramah; Spooky, dengan kepala bulat dan sifat pendiam; Pippo, dengan telinga lebar, badan biru, serta kesukaan terhadap pesta dan wine; dan Yaya, dengan tanduk dan seringai licik.
Baca juga: Apa Itu Milk Bun, Roti Viral yang Banyak Digemari, dan dari Mana Asal-Usulnya?
Varian Boneka Labubu
Menurut situs web Lifestyle Asia, Labubu adalah bagian dari kelompok karakter mainan keluaran Pop Mart yang disebut The Monster. Hingga kini, Labubu sudah hadir dalam lebih dari 300 variasi warna, bentuk, dan ukuran.
Sekarang, Labubu tersedia sebagai gantungan boneka yang populer dijadikan hiasan tas. Ada dua versi yang bisa dipilih, menurut penjelasan Bagaholicboy.
1. The Monsters – Tasty Macarons Vinyl Face Blind Box (V1)
Varian boneka Labubu versi satu ini dijual dalam kemasan blind box. Setiap Labubu diberi nama yang terinspirasi dari dessert yang menggambarkan warnanya.
Setiap pembeli mendapatkan peluang 1:6 untuk menemukan figur regular seperti Soymilk, Lychee Berry, Green Grape, Sea Salt Coconut, Toffee, dan Sesame Bean, dengan warna hidung yang serasi. Selain itu, bisa juga mendapatkan peluang 1:72 menemukan item rahasia yang langka, Chestnut Cocoa dengan hidung merah.
Pertama kali diluncurkan pada Oktober 2023, gantungan kunci Labubu ini memiliki posisi berdiri dengan kepala, tangan, dan kaki yang bisa disesuaikan. Ukurannya 8 cm x 17 cm x 7 cm, dilengkapi dengan pengait cincin berwarna emas untuk memudahkan pemakaian.
2. The Monsters – Have A Seat Vinyl Plush Blind Box (V2)
Sesuai namanya, gantungan Labubu ini diluncurkan pada Juli 2024 dan berada dalam posisi duduk. Ukurannya 15 cm x 8 cm x 7 cm.
Meskipun kepala, tangan, dan kaki mereka tetap dapat diatur, ada beberapa hal yang membedakannya dari versi satu. Pertama, bahan yang digunakan lebih lembut dan berbulu. Cincin pengait dan tag juga hadir dalam warna yang senada dengan boneka. Terakhir, boneka terbaru ini memiliki tiga ekspresi: mata terbuka, berkedip, dan mata tertutup.
Boneka-boneka ini juga tersedia dalam kemasan blind box, dengan enam edisi regular dan satu edisi rahasia. Yang pertama terdiri dari SiSi (kuning), HeHe (abu-abu), BaBa (cokelat muda), ZiZi (ungu), QuWu (hijau), dan DaDa (pink). Edisi rahasia DuoDuo hadir dalam warna cokelat, dengan hidung merah dan mata yang berkilau.
Apa yang Membuat Boneka Labubu Menjadi Mahal dan Tetap Diburu?
Dari penelusuran ke situs resmi Pop Mart, varian boneka Labubu versi satu dibanderol dengan harga $29.90. Jika dirupiahkan, harganya kurang lebih Rp468.000-an dengan kurs Rp15.670. Sementara itu, versi dua Labubu ada yang dibanderol dengan harga $94.9, yang jika dirupiahkan menjadi Rp1.487.000-an. Selanjutnya juga masih ada beberapa varian yang menembus harga $100.
Ada tiga faktor utama yang memengaruhi tingginya harga boneka Labubu. Pertama, edisi terbatas. Kebanyakan boneka Labubu dirilis dalam jumlah yang sangat sedikit. Kondisi ini menjadikannya barang langka. Dalam ekonomi, prinsip kelangkaan menyatakan bahwa semakin tinggi permintaan terhadap barang yang sedikit, maka harga barang tersebut akan naik.
Kedua, pengaruh selebriti. Ketika Lisa Blackpink mengunggah boneka Labubu di media sosial, para penggemarnya langsung memburu boneka tersebut. Popularitas Labubu pun meningkat pesat. Barangnya menjadi semakin langka dan harganya pun melonjak.
Ketiga, konsep blind box. Boneka Labubu dikemas dalam kotak tertutup, sehingga pembeli tidak tahu jenis boneka yang akan mereka dapatkan. Unsur kejutan ini meningkatkan minat masyarakat untuk membelinya. Ketika pembeli belum menemukan boneka yang diincar, mereka cenderung akan terus berburu hingga mendapatkannya.
Jadi, edisi terbatas, pengaruh selebriti, dan kemasan blind box adalah alasan-alasan utama yang membuat harga Labubu menjadi tinggi.
Baca juga: 7 Boneka Barbie Termahal di Dunia: Sejarah, Keunikan, dan Harganya yang Mencengangkan
Boneka Labubu telah menarik minat banyak orang dengan keunikan dan daya tariknya yang khas. Dari asal usul hingga desainnya yang menarik, tidak heran jika banyak kolektor berburu boneka ini. Dengan setiap boneka memiliki cerita dan karakteristik tersendiri, Labubu terus memikat hati para penggemarnya di berbagai belahan dunia.