Asep mengatakan, “Saya berusaha secepat mungkin mengantar paket kiriman ke customer. Habis shalat Shubuh, saya sudah nawaitu (berniat) kerja sambil ibadah dan dibarengi semangat yang tinggi”.
“Mengantarkan paket lebih pagi, customer akan merasa senang atas kedatangan paket yang sudah ditunggunya. Saya berprinsip, Shubuh adalah waktu yang bagus untuk memompa semangat kerja setelah shalat dan berdoa,” tambahnya kepada JNEWS, Senin (24/8/2020).
Baginya, menjadi kurir memikul tanggungjawab besar karena harus menyampaikan amanah kepada para customer, sehingga rintangan atau kendala di lapangan tidak pernah dihiraukan selagi bisa diatasi. Asep merasa tidak tenang apabila masih ada paket yang belum terkirim dengan baik.
Baca Juga : Kurir Teladan dari JNE Hub Garuda, Selalu Datang Shubuh dan Sukses Delivery Tertinggi