Inaproduct, Platform Digital Kolaborasi Pemerintah Siap Dongkrak UMKM Go Global

 

Bagi UMKM yang ingin mengenalkan jajaran produknya, bahkan memperluas pasar sampai mancanegara, saat ini bisa memanfatkan platform Inaproduct.com yang diluncurkan PT Ina Product Indonesia.

Adapun platform tersebut didirikan dari hasi hasil kerja sama antara Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) serta Kementarian Perdagangan (Kemendag), untuk mendongkran produk UMKM tembus pasar global.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Mikro (UKM) Teten Masduki, sangat menyambut lahirnya platform tersebut dan berharap Inaproduct bisa mengantarkan UMKM lokal ke pasar yang lebih luas dan mendunia.

“Kami menyambut baik kerja sama ini. Dengan adanya Inaproduct.com ini saya berharap semakin mudah UMKM kita bertemu dengan buyer di dunia,” ujar Teten.

BACA JUGA : Modalku Sediakan Pinjaman Hingga Rp 500 Juta Tanpan Anggunan Bagi UMKM

Inaproduct.com

Sebelumnya, platform tersebut menurut Teten, ingin dibuat langsung KemenkopUKM. Tapi karena berorientasi pada bisnis dan bisa dikelola dengan baik serta keluar dari praktik birokrasi, maka diputuskan digarap oleh pihak swasta.

“Inaproduct.com bisa menjadi jembatan menghubungkan UMKM kepada buyer tak hanya di dalam tapi juga luar negeri. Situs direktori ini penting dalam mewujudkan UMKM benar-benar menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” katanya.

Dari data idEA September 2021, potensi ekonomi digital di Indonesia cukup menjanjikan, transaksi di e-commerce meningkat selama pandemi sebanyak 54 persen, lebih dari 3 juta transaksi per hari. Pendapatan ekonomi digital mencapai 44 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 640 triliun meski ditengah pandemi, dan potensi ekonomi digital Indonesia senilai 124 juta dolar AS, atau sekitar Rp 1.700 triliun di tahun 2025.

MenKopUKM Teten mengapresiasi kerja sama yang diinisasi oleh PT Ina Produk Indonesia dengan KemenKopUKM, Kemendag, Kemenperin dan Sarinah. Ia berharap ajang ini dapat memanfaatkan potensi ekonomi digital Indonesia secara maksimal, oleh UMKM yang bertransformasi digital.

BACA JUGA : Tekan Emisi Karbon, Grab Serius Gunakan Armada Kendaraan Listrik

Senada dengan hal tersebut, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, sejak dulu hingga saat ini perjuangan UMKM tak pernah berhenti. Ia menyebut ada tiga permasalahan utama yang kerap kali dihadapi UMKM. Yakni UMKM kurang berpengalaman sehingga sulit beradaptasi, kurang jaringan dan kurang pendanaan.

“Dengan inaproduct.com ini bisa menjembatani permasalahan UMKM dari sisi networking. Mudah-mudahan begitu situs ini berjalan, bisa langsung menjual produk UMKM yang lebih baik dan berdaya saing,” imbuh Lutfi.

 

 

 

 

Exit mobile version