Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesai dan dunia hampir dua tahun ini, ternaya tak semuanya mengatarkan pada kesusahan. Karena di satu sisi juga memberikan peluan baru bagi sekotr usaha layaknya UMKM.
Hal tersebut diutarkan oleh Co-Founder & Managing Partner East Ventures Wilson Cuaca yang menyatakan, salah satu peluang baik yang bisa diterapkan dan dimanfaatkan UMKM dalam mendongkrak usaha atau sektor bisnisnya di tengah badai pandemi adalah dengan memanfaatkan perubahan perilaku masyarakat.
Menurut Wilson, pada saat pandemi, terjadi perubahan prilaku masyarakat, yakni menghabiskan waktu keseharian di dunia maya alias online. Dengan kontribusi penggunaan internet yang tinggi, di situ menjadi peluang yang harus bisa digarap pelaku UMKM.
BACA JUGA : PLN Kasih Murah, Tambah Daya Plus Pasang Internet Iconnet Cuma Rp 202,1 Aja
“Setelah adanya pandemi, banyak orang menghabiskan waktunya di internet bahkan durasinya juga cukup lama, lebih dari 2-3 jam. Artinya ketika semua orang beraktivitas di internet, UMKM kita didorong juga untuk beraktivitas (berjualan) di sana (online),” katanya pada diskusi Webinar Gambir Trade Talk 2021 #3.
Menurut dia, masyarkat melakukan ragam aktivitas di dunia maya dengan mengakses internet. Berdasarkan data yang Wilson miliki, sebanyak 47% pengguna layanan digital baru di Asia Tenggara yang berbelanja kebutuhan grocery melalui internet, dan 37% untuk food delivery.
Nah karena itu, salah satu cara bagi UMKM yang inging tetap survive dan memutar roda bisnisnya adalah dengan memanfaatkan platform internet tersebut dengan melakukan storytelling packaging untuk produknya.
BACA JUGA : Ini 3 Alasan TikTok Bisa Tingkatkan Penjualan
Wilson beranggapan, UMKM memang harus didorong agar bisa kelur dari jerat kesulutan selaam pandemi karena salah satu sektor tulang punggung dari perekonomian nasional.
“Buat packaging lebih autentik, lebih unik, dan beda dari produk lain. Kenapa begitu ? Karena saingan banyak, tapi kalau packaging kita unik ada storytelling-nya bisa menarik lebih banyak perhatian lagi. Kalau kita bisa masuk dan melakukan cara ini, Covid-19 jadi game changer di seluruh dunia, akan menjadi kesempatan untuk UMKM kita yang mengglobal,” ujarnya.