Bencana erupsi Gunung Semeru telah banyak menimbulkan korban jiwa dan juga kerugian harta benda. Ribuan orang masih mengungsi sebab rumah mereka porak-poranda tersapu awan dan lahar panas. Dalam kepedihan di tenda-tenda pengungsi, mereka membutuhkan uluran tangan untuk meringankan beban hidupnya.
Atas nama peduli sesama, JNE Bogor bekerja sama dengan Tim ACT-MRI Bogor melakukan kegiatan pelepasan armada kemanusiaan pada Senin (13/12/2021), bertempat di kantor JNE Bogor. Armada tersebut membawa 10 ton bantuan pangan dan logistik untuk para korban bencana erupsi Gunung Semeru, di Lumajang, Jawa Timur.
Dalam acara pelepasan armada kemanusiaan yang membawa donasi dari pada donatur di wilayah Bogor Raya ini, hadir Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim. Ia mengapresiasi aksi kemanusiaan untuk para korban bencana yang selama ini telah ACT laksanakan secara konsisten dan bekerjasama dengan JNE Bogor.
“Harapannya semoga aksi kemanusiaan seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi semua orang dan semua pihak untuk meningkatkan kepedulian sesama lewat bantuan kemanusiaan. Semoga bantuan ini bisa meringankan saudara-saudara kita yang menjadi korban dan terkena dampak dari letusan Gunung Semeru beberapa waktu lalu”, ungkap Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim.
“Atas nama pemerintah Kota Bogor, saya ucapkan terima kasih kepada ACT dan JNE serta seluruh donatur maupun pihak lain yang telah memberikan bantuan sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik dan lancar,” tambahnya.
Selanjutnya, bantuan yang terkumpul akan dikirim ke Lumajang oleh JNE dan akan didistribusikan oleh relawan ACT yang telah mendirikan posko kemanusiaan di sana. Acara diakhiri dengan doa bersama agar armada bantuan dan relawan yang dilepas ke Lumajang selamat dan lancar sampai tujuan. *
Baca juga : JNE Pekanbaru Salurkan Donasi Berupa Ambulans, Keranda Jenazah dan Sembako