Karang Nini: Pemandangan Laut Eksotis dan Hutan Rimba di Pangandaran

JNEWS – Kabupaten Pangandaran memiliki destinasi wisata bahari yang terkenal di kalangan wisatawan hingga peselancar dunia. Kurang lebih ada 14 pantai yang berada di kawasan ini, salah satunya Pantai Karang Nini.

Dikutip dari website resmi Kabupaten Pangandaran, luas wilayahnya yaitu 168.509 ha dengan luas laut mencakup 67.340 ha. Dengan luas laut tersebut, Pangandaran memiliki panjang pantai 91 km.

Keindahan air laut yang jernih, hamparan pasir putih lembut alami, semilir angin yang menyegarkan menjadi daya pikat dari kawasan Pantai Pangandaran. Tidak mengherankan apabila kabupaten ini mendapat julukan Hawaii van Java.

Deretan pantai yang ada di Pangandaran tidak pernah sepi pengunjung baik dari wisatawan domestik maupun mancanegara. Pantai Karang Nini memang tidak terlalu populer dibandingkan Pantai Pangandaran, Pantai Batu Karas, dan Pantai Madasari yang menjadi tujuan surfing para peselancar dunia. Namun, pantai ini memiliki pesona alam dan batu karang yang menarik untuk dijadikan destinasi wisata saat liburan.

Daya Tarik Pantai Karang Nini

Karang Nini: Pemandangan Laut Eksotis dan Hutan Rimba di Pangandaran
Sumber: Indonesia Kaya

1. Legenda Pantai Karang Nini

Pantai ini ternyata memiliki legenda yang diceritakan turun temurun.

Konon, nama Karang Nini berasal dari sepasang aki dan nini (bahasa Sunda). Suatu ketika tepatnya di malam hari, aki yang tengah sakit terpaksa pergi melaut karena persediaan bahan makanan sudah menipis.

Sang nini tidak sanggup menahan keinginan aki. Setelah beberapa hari, aki tidak kunjung pulang dari melaut. Karena khawatir dengan kondisi aki, nini pun berdoa pada Tuhan agar segera dipertemukan dengan aki.

Tiba-tiba dari balik laut muncul karang dengan wujud mirip seperti aki. Sang nini pun terus memanjatkan doa agar terus bisa bersama dengan aki. Kemudian, nini pun berubah menjadi batu karang di hadapan karang aki. Wujud karang aki dan nini ini bisa ditemukan di Pantai Karang Nini, walaupun bentuknya sudah tidak utuh lagi.

Baca juga: 6 Daya Tarik Pantai Pangandaran yang Tetap Memukau dari Dulu Hingga Sekarang

2. Pesona Alam dan Batu Karang

Pesona pantai ini berbeda dari pantai pada umumnya. Dari pintu masuk, wisatawan akan disambut dengan pemandangan alam memesona berupa hutan rimba yang ditumbuhi pohon mahoni, pohon jati, dan lainnya.

Tiba di kawasan pantai, wisatawan akan disuguhi hamparan pasir dan lautan yang indah. Duduk di tepi pantai dan ditemani semilir angin, terasa sangat menenangkan dan mampu menghilangkan penat.

3. Pemandangan Pulau Nusa Kambangan

Fakta menarik, Pantai Karang Nini letaknya tidak begitu jauh dari Pulau Nusa Kambangan.

Ketika cuaca sedang cerah, wisatawan bisa melihat kawasan pantai lebih lapang hingga titik terjauh. Apabila menyusuri bagian pantai dan melihat ke arah timur, akan tampak Pulau Nusa Kambangan, yang terkenal sebagai Pulau Penjara.

Masih di tempat yang sama, wisatawan pun bisa melihat keindahan Teluk Pananjung. Keindahan teluk ini bisa dinikmati dari tepi pantai. Tak hanya itu saja, wisatawan bisa melihat pecahan ombak berwarna putih.

4. Terowongan Wilhelmina

Pesona lainnya dari Pantai Karang Nini adalah wisatawan bisa melihat peninggalan terowongan rel kereta api terpanjang di Indonesia, namanya Terowongan Wilhelmina. Terowongan ini memiliki panjang yakni 1.127 meter.

5. Wisata Edukasi

Di kawasan hutan Pantai Karang Nini terkenal kaya akan beragam flora dan fauna. Tidak perlu khawatir berada di kawasan hutan karena ada banyak papan petunjuk yang memberikan informasi tentang jenis pohon dan satwa liar yang berada di situ.

Selain itu, ada juga papan larangan berburu di hutan. Hal ini disebabkan hutan tersebut merupakan habitat sejumlah fauna seperti ayam hutan, lutung, kancil, kera, dan trenggiling.

Wisatawan juga bisa belajar dan melakukan penelitian tentang proses pengelolaan hutan di kawasan ini. Mulai dari persemaian, pemeliharaan hingga kegiatan produksi.

6. Memiliki Area Berkemah

Bagi wisatawan yang belum puas menjelajah dan bermain di pantai ini, tidak perlu khawatir karena ada area berkemah yang bisa dimanfaatkan. Di sini, wisatawan tidak perlu repot membawa kemah dan mendirikan tenda karena telah disediakan oleh pihak pengelola. Wisatawan cukup membayar uang sewa saja. Untuk yang ingin membawa tenda sendiri pun diizinkan oleh pengelola.

Deburan ombak, suasana malam yang sunyi, langit bertabur bintang, tentunya akan memberikan pengalaman tak terlupakan saat liburan. Apalagi di pagi hari bisa menikmati sunrise akan melengkapi suasana berlibur.

Panduan Wisata Pantai Karang Nini

Sumber: Wonderful Pangandaran

1. Lokasi dan Rute

Pantai Karang Nini berlokasi di Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Adapun rute yang bisa ditempuh untuk tiba di pantai ini, yaitu:

Walaupun perjalanan yang ditempuh cukup jauh dan memakan waktu lama, tetapi rasa lelah akan dibayar tuntas ketika tiba di lokasi pantai yang ada di balik tebing.

2. Harga Tiket Masuk dan Jam Buka

Harga tiket masuk cukup murah yakni Rp7.500. Apabila menggunakan sepeda motor, tarif parkir Rp3.000. Pantai ini buka setiap hari selama 24 jam.

Jika ingin melihat matahari terbit, disarankan untuk datang lebih pagi. Sebaliknya, ingin menyaksikan pesona matahari terbenam, bisa datang di pukul 4 atau 5 sore.

3. Fasilitas

Fasilitas di pantai ini termasuk memadai karena menyediakan berbagai macam kebutuhan para wisatawan. Berikut fasilitas yang bisa dinikmati:

4. Tip Berlibur

Ingin berlibur dengan aman dan nyaman di pantai ini, berikut sejumlah tip yang bisa diterapkan:

Baca juga: Pantai Karang Bolong: Formasi Karang yang Menakjubkan

Pantai Karang Nini bisa menjadi alternatif tujuan wisata liburan keluarga. Berbagai pesona dan fasilitas yang disediakan membuat wisatawan betah untuk berada sini.

 

Exit mobile version