Ada banyak jasa ekspedisi yang membatasi pengiriman emas karena merupakan aset bernilai tinggi dan berisiko meskipun ukurannya kecil. Tak perlu khawatir, kini kamu bisa kirim emas lewat JNE melalui layanan jasa yang disebut JNE Gold Shipment.
Layanan ini pun dilengkapi jaminan dan asuransi sehingga lebih aman dan tak perlu khawatir asetmu hilang atau rusak. JNE Gold Shipment dapat mempermudah proses pengiriman emas khususnya untuk tujuan domestik.
Walaupun terdapat fitur keamanan asuransi yang melindungi paket kiriman emas dengan memberikan penggantian kerugian dalam kasus kerusakan atau kehilangan, pengirim tetap diharuskan mematuhi serangkaian syarat dan ketentuan yang berlaku.
Untuk meminimalkan risiko dan meningkatkan keamanan paket, berikut ini panduan tentang cara mengirim emas lewat JNE, termasuk langkah-langkah keamanan yang harus diambil dan prosedur pengiriman khusus untuk barang berharga.
Biaya Kirim Emas Lewat JNE
Ongkos kirim emas melalui JNE cukup terjangkau, tetapi hal ini tetap bergantung pada jenis layanan ekspedisi yang dipilih.
Seperti biasa, ongkos kirim juga akan dipengaruhi oleh lokasi tujuan pengiriman, sehingga biaya pengiriman dapat bervariasi antar pengiriman. Disarankan untuk menggunakan layanan yang cepat sampai tujuan seperti YES (Yakin Esok Sampai) atau Super Speed agar tidak terlambat dan menghindari risiko kehilangan.
Namun, jika kamu menggunakan layanan pengemasan emas yang disediakan oleh kurir atau kantor cabang JNE, kamu perlu menambahkan biaya tambahan selain ongkos kirim. Biaya tambahan untuk box pengemasan emas ditetapkan seharga Rp4.000 per box, sedangkan amplop busa dikenakan biaya Rp5.000 per amplop.
Baca juga: Cara Terbaik Mengemas Laptop Sebelum Dikirim via JNE
Syarat Kirim Emas Lewat JNE
Bagi seller emas online, syarat dan ketentuan pengiriman emas mulai dari proses pengemasan hingga pengiriman ke kurir perlu diperhatikan ssksama. Kirim emas lewat JNE menjadi pilihan tepat karena jasa ekspedisi ini tepercaya dan memberikan jaminan pasti.
Saat mengirim emas, diperlukan bukti keaslian seperti sertifikat atau bukti pembelian. Selain itu, jika menggunakan layanan pengiriman JNE, ada beberapa persyaratan yang harus diperhatikan, antara lain:
- Pengirim wajib melampirkan surat bukti keaslian logam mulia atau bukti pembelian
- Pengirim wajib menyertakan kode logam mulia atau LM pada label pengiriman
- Dilarang mencantumkan informasi tentang emas atau perhiasan di label pengiriman
- Pengirim dilarang menggunakan amplop atau pembungkus yang rentan sobek untuk mengurangi risiko kehilangan selama perjalanan
- Pembayaran ongkos kirim dapat dilakukan secara tunai atau nontunai.
Cara Aman Kirim Emas Lewat JNE
JNE menyediakan jasa pengemasan sebelum paket dikirimkan. Namun, konsumen pun dapat mengemas sendiri paket emas agar lebih aman sebelum diserahkan ke pihak JNE. Pengemasan sendiri pun lebih ekonomis dan mudah menggunakan barang-barang di rumah.
Pengemasan Emas
Alat-alat dan bahan untuk pengemasan yang harus kamu siapkan yaitu dus, kertas kecil, kertas bungkus, lakban, solasi, gunting, alumunium foil, dan label alamat penerima. Berikut langkah-langkah pengemasan paket emas sesuai ketentuan JNE:
- Cek keamanan pengemasan emas bawaan, pastikan tidak ada kerusakan serius. Jika ada kerusakan, beli atau ganti pengemasan yang baru.
- Bungkus emas atau perhiasan dengan alumunium foil dan rekatkan dengan isolasi.
- Masukkan sobekan kertas ke dalam dus untuk mencegah kerusakan emas selama pengiriman.
- Isi dus dengan sobekan kertas secukupnya agar emas tidak terguncang selama proses pengiriman. Selain sobekan kertas, juga bisa menggunakan bubble wrap untuk keamanan tambahan.
- Tutup dus dengan rapat dan pasang isolasi untuk keamanan ekstra.
- Bungkus dus dengan kertas secara rapi dan rekatkan dengan isolasi agar kertas tidak sobek selama perjalanan.
- Tempelkan kertas yang berisi detail informasi penerima, seperti nama, alamat, dan nomor telepon aktif.
Kunjungi Kantor JNE
Setelah berhasil membungkus emas sesuai dengan persyaratan, langkah selanjutnya dalam kirim emas lewat JNE adalah mengunjungi agen untuk proses pengiriman. Pastikan kamu menyiapkan dana lebih sebelum pergi ke kantor JNE, karena ada kemungkinan barang akan dibungkus ulang jika tidak sesuai dengan ketentuan.
Pilih Layanan Pengiriman
Setelah bertemu petugas JNE di dalam kantor cabang, sebutkan tujuan pengiriman paket sambil menunjukkan label logam mulia. Penting untuk diketahui, ketentuan JNE melarang pengirim untuk menyebutkan emas ataupun perhiasan di label pengiriman.
Namun, pengirim perlu memberikan keterangan ACC untuk mewakili aksesori. Setelah itu, serahkan paket ke petugas agar segera diinput data pengiriman. Pilih layanan JNE YES atau Super Speed agar paket cepat sampai.
Baca juga: Cek Paket JNE sebelum Pengiriman: Ceklis agar Kiriman Aman
Pembayaran Ongkir
Setelah menyelesaikan proses penginputan data, kamu perlu melakukan pembayaran biaya pengiriman yang disesuaikan dengan jenis layanan dan tujuan pengiriman. Setelah pembayaran, kamu akan menerima bukti resi pengiriman dari JNE yang dapat diverifikasi melalui situs pengecekan resi.
Kamu bisa melakukan pengecekan real time status kirim emas lewat JNE melalui website lacak paket maupun aplikasi MyJNE dengan fitur cek resi. Dengan demikian, kamu tidak perlu khawatir lagi status keberadaan paket emas yang dikirim.