JNEWS – Sejak diluncurkan Januari 2022, layanan kurir instan Roket JNE di Kota Kembang, Jawa Barat mendapat sambutan cukup positif dalam dua tahun terakhir ini.
Hal itu terlihat dari semakin banyaknya jumlah kurir khusus layanan Roket dan paket yang diantarkan. Para kurir tersebut setiap hari mengantarkan paket kiriman warga Bandung yang memesannya melalui aplikasi Roket JNE.
“Alhamdulillah, sejak Roket JNE diluncurkan di Kota Bandung, trend kirimannya terus mengalami peningkatan, terutama di 2 tahun terakhir dengan peningkatan jumlah kiriman di tahun 2024 hampir 800% dan JNE Cabang Utama Bandung menjadi peringkat 1 pengiriman Roket tertinggi,” ujar PIC Section Head Marketing JNE Bandung, Lukman Nugraha Putra, saat berbincang dengan JNEWS, Jumat (16/8/2024).
Dengan area pengantaran mencakup Kota Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung, dituturkan karyawan yang mulai bergabung di JNE sejak 2011 ini, kiriman yang paling banyak diantarkan dari jenis frozen food, produk kuliner atau food & beverage, kemudian fesyen dan obat-obatan yang merupakan kiriman dari rumah sakit.
“Untuk tarif Roket JNE di Bandung cukup terjangkau, yakni sebesar Rp 15.000/10 kilometer dan kilometer berikutnya yaitu sebesar Rp 2.500. Selain itu JNE Bandung rutin melakukan program promosi subsidi ongkir diskon hingga 50%, bahkan memberikan ongkir Rp 1 untuk special event. Dengan SLA waktu pengiriman maksimal 1 jam sampai,” jelas Lukman.
“Bagi calon pelanggan yang ingin menggunakan layanan Roket JNE, cukup mudah prosesnya, tinggal men-download aplikasi Roket JNE di Playstore lalu melakukan order langsung melalui aplikasi Roket JNE tersebut. Untuk pembayarannya juga banyak kemudahan, bisa berupa cash maupun digital payment melalui QRIS, E-Wallet dan transfer,” tambah Lukman.
Guna lebih memperkenalkan Roket JNE, sehingga nantinya jumlah pelanggan lebih banyak lagi, JNE Bandung akan berkolaborasi dengan komunitas-komunitas UMKM untuk mengakomodir kebutuhan kiriman instannya dengan tetap menggali kebutuhan pengiriman instan dari customer-customer existing, kemudian bekerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit serta apotek-apotek untuk kebutuhan pengiriman obat.
“Ke depannya, kami juga akan memperluas area coverage yang tidak hanya di Kota Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung, akan tetapi akan menjangkau Kabupaten Bandung Barat, Cianjur, Garut dan Sumedang,” pungkas Lukman. *
Baca juga: Cerita Kurir JNE Sambas di Zona Tapal Batas Indonesia-Malaysia