JNEWS – Olahraga padel belakangan ini semakin diminati berbagai kalangan. Permainannya seru, sederhana, dan pastinya bikin sehat.
Banyak orang mulai melirik padel karena terlihat lebih ringan dibanding tenis, tapi tetap menantang dan bikin nagih. Wajar saja kalau lapangan-lapangan padel mulai bermunculan di kota-kota besar sebagai tempat hangout sekaligus olahraga, termasuk di Jakarta.
Buat yang baru dengar namanya, padel mungkin terdengar seperti olahraga baru yang rumit. Padahal justru sebaliknya, permainannya mudah dipelajari dan cocok dimainkan siapa saja. Ada banyak alasan kenapa padel cepat populer dan bikin orang betah main berulang kali. Kalau penasaran, yuk kenalan dulu dengan permainan raket yang lagi tren ini.
Apa Itu Olahraga Padel yang Lagi Tren?
Olahraga padel mungkin masih terdengar asing bagi banyak orang, tapi sebenarnya sudah sangat populer di beberapa negara, termasuk Indonesia. Padel adalah permainan raket yang menggabungkan unsur tenis dan squash.
Permainan ini dimainkan di lapangan yang lebih kecil dari lapangan tenis dan dikelilingi dinding kaca atau jaring. Dinding ini bukan sekadar pembatas, melainkan bagian dari permainan karena bola boleh memantul di situ.
Olahraga padel selalu dimainkan berpasangan, jadi satu tim terdiri dari dua orang. Jadi di lapangan akan ada empat orang yang saling berhadapan. Hal ini membuat permainan terasa lebih seru dan ramai. Servisnya pun berbeda dari tenis karena harus dilakukan di bawah pinggang, jadi tidak butuh tenaga besar. Justru permainan ini lebih mengandalkan refleks, kecepatan berpikir, dan strategi untuk mengatur arah bola.
Raket yang digunakan juga berbeda. Raket padel tidak pakai senar seperti raket tenis. Bentuknya padat dengan banyak lubang kecil di permukaannya. Bahan raket biasanya dari komposit ringan supaya nyaman dipakai. Bolanya mirip dengan bola tenis, hanya saja tekanannya lebih rendah sehingga pantulannya tidak terlalu liar. Ini membuat permainan lebih mudah diikuti, bahkan untuk pemula.
Padel sering dianggap sebagai olahraga yang ramah untuk semua umur. Gerakannya tidak seberat tenis dan lapangannya lebih kecil, jadi lebih mudah dijangkau. Selain itu, karena dinding di sekitar lapangan bisa dimanfaatkan, pemain punya lebih banyak cara untuk mengembalikan bola. Hal ini bikin permainan jadi menyenangkan dan penuh kejutan. Banyak orang suka olahraga padel karena bisa serius, tapi juga santai kalau cuma untuk rekreasi.
Di banyak negara, terutama Spanyol, padel sudah jadi olahraga favorit yang dimainkan hampir di setiap klub olahraga. Sekarang padel mulai berkembang ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Banyak yang tertarik mencoba karena aturannya sederhana dan permainannya cepat dipelajari. Kalau ingin olahraga yang seru, penuh strategi, tapi tidak terlalu melelahkan, padel bisa jadi pilihan yang pas.
Baca juga: Olahraga Kardio untuk Pemula: Panduan Memulai dengan Aman dan Efektif
Tip Main Padel biar Seru
Supaya makin seru dan nggak bingung saat pertama kali mencoba, ada baiknya memahami beberapa cara sederhana bermain olahraga padel. Meski terlihat mudah, permainan ini tetap butuh teknik dan strategi supaya lebih menyenangkan.
Dengan sedikit tip, permainan jadi lebih terarah dan bikin betah main lama-lama. Berikut beberapa hal yang bisa diperhatikan saat bermain padel, terutama untuk pemula yang baru ingin mencoba.
1. Kuasai Dasar Servis
Servis padel tidak seperti tenis yang keras dan di atas kepala. Di sini servis harus dilakukan di bawah pinggang. Pastikan bola dipantulkan dulu sekali ke lantai sebelum dipukul. Arahkan servis ke sudut lapangan lawan supaya mereka sulit mengembalikan. Latihan arah dan kecepatan servis ini penting karena sering jadi penentu awal rally.
2. Jangan Ragu Pakai Dinding
Dinding di padel bukan cuma pembatas, tapi bagian dari strategi. Bola yang memantul ke dinding masih bisa dimainkan. Jadi, coba belajar membaca arah pantulan dari dinding dan gunakan untuk mengatur serangan atau bertahan.
Pemain olahraga padel yang baru sering panik saat bola kena dinding, padahal ini justru kesempatan untuk mengembalikan bola dengan tenang.
3. Bermain sebagai Tim
Olahraga padel selalu dimainkan berpasangan, jadi kerja sama dengan partner sangat penting. Komunikasi yang baik bisa mencegah kedua pemain mengejar bola yang sama atau malah sama-sama diam. Bicarakan strategi sebelum dan selama permainan. Misalnya siapa yang jaga depan, siapa yang di belakang, atau siapa yang ambil bola di sisi tertentu.
4. Gunakan Strategi, Bukan Hanya Tenaga
Padel lebih mengutamakan penempatan bola dan membaca lawan, bukan sekadar pukulan keras. Cobalah arahkan bola ke sudut, buat lawan bergerak, atau manfaatkan dinding untuk mengecoh. Kadang pukulan pelan di tempat yang tepat lebih efektif daripada pukulan kencang yang mudah ditebak.
5. Latih Refleks dan Gerakan Kaki
Lapangan padel kecil, tapi bola bisa datang cepat dari berbagai arah, apalagi setelah memantul dinding. Refleks yang bagus dan kaki yang lincah membantu untuk selalu siap. Jangan berdiri diam. Usahakan selalu bergerak sedikit mengikuti arah bola, supaya lebih mudah bereaksi.
6. Jangan Lupa Bersenang-senang
Olahraga padel memang bisa kompetitif, tapi tetaplah santai dan nikmati permainan. Jangan terlalu tegang saat belajar. Semakin sering main, akan makin terasa serunya. Karena dimainkan berempat, suasananya juga lebih akrab dan seru dibanding olahraga lain yang lebih individual.
Baca juga: Panduan Memilih Peralatan Fitness Terbaik untuk Berolahraga di Rumah
Olahraga padel menawarkan cara yang berbeda untuk bergerak, bersenang-senang, dan belajar membaca permainan.
Permainannya sederhana, tapi tetap bikin penasaran karena selalu ada tantangan baru di setiap rally. Suasananya juga hangat karena dimainkan berpasangan, jadi lebih banyak interaksi dan kerja sama. Kalau sudah mencoba sekali, biasanya justru ingin main lagi dan lagi untuk merasakan ritmenya yang khas.