JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home UKM

Pangkas Biaya, Mayoritas UMKM Indonesia Pakai Software Bajakan

by Redaksi JNEWS
4 November 2022
Ilustrasi perangkat lunak atau software bajakan.

Ilustrasi perangkat lunak atau software bajakan.

Share on FacebookShare on Twitter

Mayoritas perusahaan di Indonesia masih menggunakan software atau perangkat lunak bisnis bajakan. Hal itu dianggap sebagai langkah pemangkasan biaya.

Laporan Kaspersky terbaru mengungkapkan 24 persen (Indonesia – 17 persen) perusahaan dengan 50 hingga 999 karyawan siap menggunakan alternatif perangkat lunak bisnis bajakan untuk mengurangi pengeluaran TI.

Baca juga: Mudah Dilakukan, Ini 3 Kunci Jaga Performa Motor

Selain itu, di antara jenis usaha berskala kecil (kurang dari 50 karyawan), sebanyak 8 persen (Indonesia – 4 persen) yang siap mengambil langkah tersebut.

Tindakan ini dapat secara serius mempengaruhi keamanan siber perusahaan, karena musuh secara aktif mendistribusikan file berbahaya dengan kedok perangkat lunak yang paling banyak digunakan.

Menurut Kaspersky Security Network (KSN), hanya dalam waktu delapan sebanyak 9.685 pengguna telah terpapar malware dan perangkat lunak berbahaya yang menyamar sebagai produk perangkat lunak paling populer untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Secara umum, 4.525 file unik yang berbahaya atau tidak diinginkan disebarkan melalui perangkat lunak terkait UMKM yang didistribusikan secara tidak resmi (termasuk bajakan).

Baca juga: Kisah Sukses Pelaku UMKM Furnitur Kayu Manfaatkan Digitalisasi

Studi Kaspersky bertujuan untuk mengeksplorasi taktik manajemen krisis mana yang dianggap paling berhasil oleh para pemimpin bisnis, dan bagaimana langkah yang diambil dapat secara serius memengaruhi ketahanan dunia maya perusahaan.

Langkah-langkah aman seperti mencari kontraktor dengan biaya terjangkau dan mengadopsi alternatif gratis dari perangkat lunak biasa menjadi pilihan paling populer di kalangan responden, masing-masing memperoleh persentase 41 persen dan 32 persen.

Namun, 10 persen pelaku usaha Indonesia memimlih mengganti perangkat lunak mereka dengan versi bajakan untuk memangkas biaya.

Sementara, jenis program yang dapat diganti dengan salinan bajakan, mayoritas responden memilih software untuk manajemen proyek, pemasaran, dan penjualan. Bahkan, 40 persen di antaranya setuju untuk menggunakan perangkat lunak keamanan siber bajakan.

Baca juga: Pengertian Intrapreneurship, Karakteristik dan Manfaatnya

Menurut Product Marketing Lead Kaspersky, Alexander Shlychkov kurangnya sumber daya adalah situasi umum yang kerap dihadapi sektor UMKM. Tetapi, imbuhnya, penggunaan perangkat lunak bajakan atau yang diretas harus sepenuhnya dikecualikan jika organisasi menghargai keamanan, reputasi, dan pendapatannya.

“Salinan perangkat lunak bajakan biasanya datang dengan Trojan dan penambang (miners) dan tidak berisi perbaikan, pembaruan atau tambalan yang dirilis oleh pengembang resmi untuk menutup kerentanan yang mungkin dieksploitasi oleh penjahat dunia maya. Alternatif gratis namun resmi adalah pilihan yang jauh lebih baik bagi mereka yang perlu menghemat uang untuk kebutuhan TI,” tambah Shylckhov.

Tags: aplikasi untuk UMKMkeamanan pelaku usahaPelaku Usahasoftware
Share190Tweet119
Next Post
Man using laptop computer,shield,padlock icon,concept internet network security,preventing website attacks keeping financial information,data network security,with internet of things(iot)technology

5 Langkah Antisipasi Kebocoran Data Akibat Pemasangan Software Ilegal

TERKINI

Museum Paling Terkenal di Dunia

Hari Museum Internasional: 10 Museum Paling Terkenal di Dunia

18 May 2025
Hari Buku Nasional: Tip supaya Suka Baca Buku Lagi

Hari Buku Nasional: 8 Tip untuk Anak Muda supaya Suka Baca Buku Lagi

17 May 2025
Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand

7 Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand untuk Liburan Tak Terlupakan

16 May 2025
jne marisa

Potensi Ekonomi Pohuwato Tinggi, JNE Marisa Bidik Kenaikan Kiriman

16 May 2025
Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital

Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital yang Praktis dan Fleksibel

16 May 2025
agar naik kelas, UMKM kuliner mesti memperhatikan standardisasi mutu produknya

Sertifikasi dan Standar Mutu Jadi Kunci Daya Saing UMKM Kuliner

16 May 2025

POPULER

Tempat Wisata di Subang yang Bisa Dikunjungi

Liburan ke Subang? Ini Daftar Tempat Wisata Menarik yang Bisa Dikunjungi

by Penulis Konten
25 April 2025

Film Katolik untuk Menambah Wawasan Sejarah

5 Film Katolik yang Menarik untuk Menambah Wawasan Sejarah

by Penulis Konten
6 May 2025

Brain Rot: Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

Mengenal Brain Rot: Ketika Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

by Penulis Konten
8 May 2025

Festival Film Cannes: Sejarah dan Film Indonesia

Festival Film Cannes: Sejarah Singkat dan Jejak Film Indonesia di Ajang Ini

by Penulis Konten
10 May 2025

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik ke Kerajaan Bisnis Budaya Jawa

by Penulis Konten
29 April 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal