Pelayanan JNE Semarang Tetap Berjalan Normal Dalam Masa PPKM Level 4

Wahyu Sangerti Alam bersama karyawan/ti JNE Semarang

Kota Semarang dan sekitarnya, sejak beberapa bulan terakhir termasuk salah satu wilayah dengan lonjakan kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Saat pemberlakuan PPKM Darurat yang diperpanjang dengan PPKM Level 4, pelayanan JNE Cabang Utama Semarang tetap berjalan normal.

Selama kebijakan PPKM Darurat yang dilanjutkan dengan PPKM Level 4 di Jawa dan Bali, Kota Semarang yang menjadi Ibukota Jawa Tengah, banyak melakukan penutupan beberapa ruas jalan, namun hal itu tidak menjadi kendala bagi JNE Semarang dalam proses pendistribusian atau delivery paket kiriman ke para customer.

“Proses distribusi tetap berjalan dengan normal seperti biasanya. Sesuai rekomendasi dari pemerintah bahwa jasa pengiriman dan logistik termasuk kategori bidang usaha kritikal yang dapat tetap bisa beroperasi secara normal saat PPKM Darurat maupun PPKM Level 4. Tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Pimpinan Cabang Utama JNE Semarang Wahyu Sangerti Alam, saat berbincang dengan JNEWS, Senin (1/8/2021).

Menurut Wahyu, seluruh paket yang masuk terlebih dahulu dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. Untuk petugas delivery juga diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan saat melakukan pengiriman dan bertemu dengan customer.

Baca juga : Terinspirasi Direksi JNE, Asbullah yang Dulu Staff Kini Pimpin JNE Pangkal Pinang

JNE Semarang sendiri sejak awal pendemi Maret 2020 silam, sudah membentuk  gugus tugas Covid-19 internal perusahaan guna memastikan penerapan protokol kesehatan seperti penyediaan masker, sarung tangan, hand sanitizer, dan tempat mencuci tangan dengan air mengalir di seluruh lokasi kantor JNE Semarang dan cabang-cabang perwakilan di bawahnya.

Selain itu juga dilakukan pengawasan suhu tubuh seluruh karyawan, memberlakukan physical distancing di area kerja serta melakukan sterilisasi seluruh area kerja dan fasilitas kerja dengan penyemprotan disinfektan.

“Selama pandemi, kami berkomitmen untuk selalu menjaga kesehatan seluruh karyawan termasuk pemberian vitamin dan penerapan protokol kesehatan di seluruh lingkungan kerja,” ujar Ksatria yang pernah terpilih sebagai Branch Manager terbaik 2019 ini.

Baca juga : Masyarakat di 3 Wilayah di Pulau Komodo Makin Mudah Kirim Paket

Dalam rangka ikut mendukung program pemerintah memutus mata rantai penularan Covid-19 dan mancapai kekebalan komunal, sebagian besar karyawan JNE Semarang juga telah divaksin di sentra-sentra vaksinasi yang diadakan oleh pemerintah.

“Saat ini kami juga sedang mengajukan kerjasama dengan berbagai pihak instansi terkait untuk dapat menyelenggarakan program vaksinasi untuk seluruh karyawan JNE Semarang dalam waktu dekat ini,” jelas Wahyu.

Sementara itu terkait kiriman di masa PPKM, masih didominasi oleh  produk fashion, aksesoris, elektronik, frozen food dan makanan. Untuk dalam Kota Semarang sendiri kiriman makanan menjadi favorit, seperti lumpia, bandeng presto, wingko babad sampai dengan tahu bakso.

“JNE Semarang berusaha untuk terus melakukan inovasi agar pelayanan lebih maksimal, baik itu kepada para customer ataupun karyawan dengan menerapkan dan menjalankan protokol kesehatan ketat, termasuk vaksinasi agar para customer merasa aman dan nyaman saat bertransaksi dan menggunakan jasa JNE. Semoga pandemi segera berakhir sehingga kehidupan bisa kembali normal,” pungkasnya. *

Baca juga : Kisah Sukses Bordir Tasikmalaya, Berawal dari Teruskan Tradisi Keluarga

Exit mobile version