JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Logistik & Kurir

Pembatasan Kendaraan Angkutan Barang Berpotensi Bikin Masyarakat Mudik

by Redaksi JNEWS
9 December 2020
Pembatasan kendaraan angkutan barang kemenhub natal 2020 tahun baru 2021

Pemerintah memperpanjang waktu pembatasan angkutan barang di sejumlah ruas jalan tol. Foto: Istimewa.

Share on FacebookShare on Twitter

Pembatasan kendaraan angkutan barang melintas di musim libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuat sejumlah pihak merasa keberatan. Perkumpulan Perusahaan Multimoda Transport Indonesia (PPMTI) menilai bahwa pembatasan kendaraan angkutan barang berpotensi membuat masyarakat bepergian.

Seperti diketahui, pemerintah akhirnya mengurangi masa cuti bersama di akhir tahun 2020 karena jumlah kasus COVID-19 yang masih tinggi. Dengan adanya pengurangan jumlah cuti bersama tersebut, maka Sekretaris Jenderal PPMTI Kyatmaja Lookman memproyeksikan adanya penurunan jumlah pemudik.

Meski demikian, upaya pengurangan cuti bersama tersebut dinilai tidak sinkron dengan langkah pembatasan kendaraan angkutan barang atau trum sumbu tiga. Masalahnya, kata Kyatmaja, dengan adanya pembatasan tersebut malah memberikan ruang dan keleluasaan bagi pengguna jalan untuk memanfaatkan mudik dengan lancar.

Baca Juga: Kendaraan Angkutan Barang Dibatasi, Organda Merasa Keberatan

“Kalau truk dilarang akan mendorong kawan-kawan lainnya untuk jalan-jalan. Padahal larangan yang waktu maulid Nabi juga kontraproduktif. Sepi kok dilarang. Justru dibuat aja kerja seperti biasa agar masyarakat tidak jalan- jalan,” ujarnya.

Dengan adanya hasrat atau animo masyarakat untuk mudik tadi, lanjutnya, maka bisa berpotensi membuat terjadinya lonjakan angka penularan kasus COVID-19. Pada akhirnya, bukan tidak mungkin jika nantinya akan dilakukan kembali kebijakan rem darurat.

Hal ini pun lagi-lagi akan berdampak ke dunia usaha karena performa ekonomi yang anjlok. Kebijakan pengurangan cuti libur ini baik setidaknya mengurangi keinginan masyarakat untuk bepergian.

“Kewajiban kita bersama agar penularan terkendali ya. Karena kita ini masih di fase satu kayaknya belum turun -turun cenderung naik malah,” tekannya.

Baca Juga: Kemenhub Pastikan Penindakan Truk ODOL Tetap 2023

Sebelumnya Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan jumlah aktivitas masyarakt saat Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di masa pandemi ini tidak akan sebesar biasanya. Meski demikian, pihaknya tetap melakukan antisipasi dengan membatasi kendaraan angkutan barang.

“Kami putuskan pembatasan tetap dilakukan tetapi tidak menggunakan peraturan menteri tetapi hanya surat edaran, pelarangan berupa SE, SE sekedar himbauan dalam pelaksanaannya nanti Kepolisian dan Perhubungan itu akan melihat kondisi situasional di lapangan,” jelasnya.

Budi menjelaskan perbedaan antara tingkatan legalitas dasar hukum peraturan menteri menjadi SE ini akan memberikan perubahan pelaksanaan. Secara SDM dan metode pelaksanaannya, pemerintah akan menyiapkan rencana pembatasan kendaraan barang yang sifatnya hanya surat edaran dan dilaksanakan sesuai situasi.

Pembatasan operasional mobil barang ke arah luar Jabodetabek akan dilaksanakan pada puncak mudik pertama yakni 23 Desember 2020 mulai pukul 00.00 WIB hingga 24 Desember 2020 pukul 24.00 WIB. Sementara itu, pada puncak arus mudik kedua dilakukan pada 30 Desember 2020 pukul 00 WIB hingga 31 Desember 2020 pukul 24.00 WIB.

Adapun pembatasan operasional mobil barang ke arah masuk Jabodetabek akan dilakukan pada puncak arus balik, yakni pada 27 Desember 2020 pukul 00.00 WIB hingga 28 Desember pukul 08.00 WIB. Sementara pembatasan kedua dilakukan pada arus balik kedua yakni 2 Januari 2021 pukul 12.00 WIB hingga 4 Januari 2021 pukul 08.00 WIB.

Baca Juga: Resmi Beroperasi, Tol KLBM Diharapkan Mampu Tekan Biaya Logistik

Tags: #jne #connectinghappiness #ekspreskemenhubkendaraan angkutan baranglogistiknatal 2020pembatasan kendaraan angkutan barangtahun baru 2021
Share200Tweet125
Next Post
Keranjang Belanja WhatsApp

WhatsApp Bikin Mudah UMKM Pasarkan Produk Via Keranjang Belanja

TERKINI

Oleh-Oleh Khas Ciamis yang Unik dan Enak

Mengintip Deretan Oleh-Oleh Khas Ciamis yang Wajib Dicoba

12 September 2025
rumah sakit yang bisa mengoperasi bedah jantung sudah tersedia 27 provinsi

Menteri Kesehatan: Operasi Bedah Jantung Sudah Bisa Dilakukan di 27 Provinsi

12 September 2025
cek kesehatan gratis

JNE Gelar Cek Kesehatan Gratis bagi Karyawan dan Warga Sekitar di Kembangan

12 September 2025
Self Care di Rumah untuk Me-Time

Self-Care di Rumah: 10 Aktivitas Simpel untuk Me-Time

12 September 2025
kurir jne terjebak di gedung dpr

Cerita Kurir JNE Terjebak di Kawasan Gedung DPR Saat Unjuk Rasa “Memanas”

11 September 2025
harbolnas 2025

Pemerintah Targetkan Transaksi Harbolnas 2025 Capai Rp 35 Triliun

11 September 2025

POPULER

Pura Ulun Danu Beratan: Sejarah dan Faktanya

Sejarah dan Fakta Menarik Pura Ulun Danu Beratan di Bedugul

by Penulis JNEWS
4 September 2025

Makanan Khas Gorontalo Wajib Dicicipi

Daftar Makanan Khas Gorontalo dengan Cita Rasa Autentik

by Penulis JNEWS
8 September 2025

Desa Arborek di Raja Ampat yang Bak Surga

Pesona Desa Arborek: Surga Kecil di Raja Ampat yang Mendunia

by Penulis JNEWS
2 September 2025

Tristan da Cunha: Pulau Terpencil yang Dihuni

Tristan da Cunha: Pulau Terpencil di Dunia yang Masih Dihuni Manusia

by Penulis JNEWS
20 August 2025

Makanan Khas Banten Wajib Dicoba

22 Makanan Khas Banten yang Wajib Dicoba Sekali Seumur Hidup

by Penulis JNEWS
22 August 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal