Siapa di sini yang pernah mengalami audio di mobilnya mengeluarkan suara desingan yang aneh dan menggangu sepanjang perjalanan? Nah, jika kamu mengalami hal tersebut, jangan panik. Kenali penyebab storing audio mobil.
Storing adalah kondisi di mana muncul suara desingan yang dikeluarkan dari audio ketika mobil berjalan. Seperti dikutip dari halaman Auto2000, biasanya storing muncul ketika mesin berada pada putaran tinggi. Suara akan berubah-ubah sesuai dengan putaran mesin mobil. Namun, kamu tidak perlu khawatir akan terjadi kerusakan pada mesin.
Baca Juga: Lagi Cari Mobil Bekas, Ini Tipsnya Biar Tak Rugi
Hal ini karena penyebab utama storing bukan dari mesin mobil, melainkan dari audio speaker mobil. Biasanya sih, storing muncul saat pemilik kendaraan melakukan modifikasi pada audio mobil. Maka dari itu, penting diingat bahwa melakukan modifikasi mobil harus pada orang yang benar-benar ahli.
Penyebab Storing Audio Mobil
Sembarangan melakukan modifikasi audio akan menyebabkan storing. Berikut ini ada sejumlah penyebab storing pada mobil, di antaranya:
1. Kabel bermasalah
Kabel-kabel audio yang termakan usia akan mengelupas. Kondisi ini lah yang membuat audio bisa mengeluarkan suara desingan aneh.
2. Masalah di aki mobil
Selain kabel, aki yang bermasalah juga bisa menjadi penyebab storing. Hal ini karena jika kondisi aki melemah, maka kinerja audio juga akan ikut bermasalah.
3. Ground bermasalah
Sistem ground yang bermasalah pada mobil turut berpengaruh terhadap penyebab storing. Ground berfungsi menjaga keamanan arus listrik di mobil. Jika pemasangannya tidak tepat, bisa berimbas pada storing.
4. Instalasi audio bermasalah
Seperti yang disebutkan di awal, kalau proses instalasi berjalan tidak benar, maka akan menyebabkan storing.
5. Kabel busi bermasalah
Kabel busi yang bocor atau rusak faktanya bisa berpengaruh lho terhadap suara audio. Karenanya, kalau sudah rusak segera diperbaiki yah.
Tips Mengatasi Storing Audio Mobil
Nah, setelah membaca apa saja yang jadi penyebab storing audio mobil, berikut ini silahkan simak tips mengatasinya. Kamu bisa memperbaiki storing audio di rumah. Namun, kalau dirasa tidak pede, kamu bisa bawa saja ke bengkel.
1. Mengganti komponen usang
Komponen mobil yang usang memang sudah harus waktunya diganti. Nah, kejadian storing ini biasanya terjadi pada mobil yang usianya sudah lima tahun ke atas. Karenanya, jika usia kendaraan sudah melewati lima tahun, ada baiknya melakukan pergantian komponen.
2. Ganti kabel audio
Selain mengganti komponen, kamu juga wajib melakukan penggantian pada kabel, terutama kabel yang usang maupun yang sudah sobek. Mengganti kabel audio juga sebaiknya tidak sembarangan. Pastikan menggunakan kabel audio yang berkualitas. Mengeluarkan uang sedikit lebih mahal tidak akan rugi, daripada murah namun akan rusak dalam waktu dekat.
Baca Juga: Cara Usir Bau Rokok di Kabin Mobil
3. Ganti Aki
Seperti yang disebutkan di atas, aki yang sudah soak juga menjadi salah satu penyebab. Sebenarnya selain memperbaiki storing, aki yang baru juga akan lebih tidak mengkhawatirkan. Karena jika aki sudah soak, dikhawatirkan nantinya bukan hanya storing saja yang muncul, tau-tau mobil kamu tidak bisa distarter lagi.
4. Ganti kabel busi dan kabel ground
Selain ganti kabel-kabel audi, mengganti kabel busi dan kabel ground juga penting lho. Kabel ground yang bagus akan menghantarkan arus listrik dengan lancar. Jika kamu tidak bisa ganti kabel ground sendiri, sebaiknya bawa ke bengkel terdekat.
5. Tambah sekring mobil
Tips mengatasi storing atau bisa juga tips mencegah storing adalah menambah sekring. Pemasangan sekring ini bertujuan untuk mengindari konsleting arus pendek listrik di mobil. Pemasangan sekring amat penting, terlebih buat kamu yang gemar memodifikasi audi di mobilnya.