Pernahkah kamu mendengar tentang istilah plot twist? Istilah ini mungkin terdengar familier bagi sebagian orang, tetapi pasti akrab di kalangan sinefil (pecinta film). Umumnya hal ini memiliki kaitan erat dengan film maupun novel. Berasal dari bahasa Inggris, plot twist berarti pemutarbalikan atau pemuntiran alur dalam sebuah cerita, baik film maupun novel. So, tidak heran jika adanya pemuntiran ini sering kali menghadirkan efek kejutan.
Plot twist merupakan salah satu bagian yang paling menarik dari sebuah film. Hal tersebut dapat muncul di bagian mana saja, atau bahkan diatur untuk keseluruhan cerita. Alur dibangun secara mengerucut, hingga akhirnya terungkap dan mengejutkan semua orang yang menikmati film tersebut. Tidak jarang pembelokan arah cerita ini menjadi bagian terfavorit bagi penonton, lho.
Membuat pemuntiran cerita seperti ini bukanlah hal yang mudah. Diperlukan kemampuan dari sutradara dan penulis skenario untuk membangun cerita dan menata alurnya sedemikian rupa, hingga akhirnya dapat mengejutkan penonton. Mengejutkan, tetapi tidak boleh mengelabuhi. So, untuk membangun alur cerita seperti itu, diperlukan pemahaman yang mendalam terkait apa itu plot twist.
Mengenal Plot Twist Lebih Dekat
Mengutip dari Film Lifestyle, plot twist adalah perubahan arah cerita film secara tiba-tiba, dan biasanya terjadi pada klimaks babak pertama. Pembalikan atau perubahan inilah yang dapat membuat penonton semakin larut dalam cerita.
Perubahan arah cerita ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk. Mulai dari karakter tokoh yang tidak dapat ditebak, peristiwa mengejutkan yang dialami oleh karakter dalam sebuah film, atau bahkan penemuan lain yang mengagetkan. Meskipun dapat dikemas dalam beberapa bentuk, tujuan dari perubahan alur cerita ini tetap sama, yakni membuat penonton tetap tertarik dengan cerita film tersebut.
Baca juga: 10 Rekomendasi Film Animasi Studio Ghibli Terbaik
Lantas, apa pentingnya plot twist dalam sebuah film?
Plot twist akan menciptakan ketegangan sekaligus kegembiraan pada penonton. Adanya pembalikan alur cerita ini dapat membuat penonton terus menebak-nebak seperti apa kisah yang terjadi selanjutnya.
Pemuntiran cerita juga sering digunakan untuk menantang asumsi yang dibangun oleh penonton. Dengan mengubah alur cerita dan memperkenalkan informasi baru, maka penonton akan dipaksa untuk memikirkan atau mengevaluasi asumsi yang telah dibangun terhadap karakter dan peristiwa di dalam film tersebut. Dengan demikian, cerita pada film akan terlihat kompleks, sehingga penonton tetap larut dalam alur yang dibangun oleh sutradara.
Cara Membangun Plot Twist dalam Film
Setelah mengetahui seperti apa itu plot twist, perhatikan beberapa hal berikut saat menulis alur cerita berbalik.
1. Buatlah rencana dengan cermat
Membuat perubahan arah cerita yang baik dalam film maupun tulisan membutuhkan perencanaan yang matang. Pastikan bahwa kamu telah menguasai karakter, cerita, dan juga tema yang akan dipuntir. Buatlah petunjuk awal cerita yang jelas, sehingga ketika pemuntiran muncul maka penonton dapat terkejut dan tetap bisa memahami dasar ceritanya.
2. Hindari yang klise
Jenis plot twist yang satu ini sering kali dapat ditemukan di film-film, dan akhirnya menjebak para film maker sendiri. Contohnya adalah apa yang dihadapi oleh karakter hanya sekadar mimpi, atau bisa juga karakter yang selama ini digambarkan secara antagonis ternyata tidak bersalah. Hal ini sudah cukup mudah diprediksi oleh penonton.
Kedua pemuntiran tersebut tentu bukanlah suatu kesalahan. Akan tetapi, mencoba untuk mengemasnya dengan pendekatan yang baru tentu akan lebih baik.
3. Buatlah plot twist yang bermakna
Pastikan plot twist yang kamu buat memiliki dampak yang signifikan terhadap cerita. Tentukan tujuannya sedari awal cerita dibangun, agar twist yang dibuat memberikan kontribusi terhadap keseluruhan cerita dalam film.
Misalnya, apakah twist tersebut akan mengungkap sebuah karakter, menyelesaikan konflik, atau yang lainnya, yang intinya menantang asumsi yang dibangun oleh penonton sejak awal film dimulai.
Contoh Plot Twist dalam Film
Salah satu dari sekian banyak film dengan plot twist terbaik adalah Parasite (2019). Film Korea yang mampu menyapu penghargaan Oscar ini bercerita tentang keluarga Kim yang ingin lepas dari kehidupannya yang kurang mampu, dengan bekerja di rumah keluarga Park yang kaya raya.
Satu per satu keluarga Kim berhhasil masuk dan bekerja di rumah tersebut, dengan berpura-pura mengenal satu sama lain sebagai koneksi. Kemudian, setelah keluarga Kim bekerja di rumah kolongmerat itu, mereka menyadari bahwa di rumah tersebut tersimpan banyak rahasia, dan berujung peristiwa pembunuhan yang sadis.
Setelah peristiwa pembunuhan tersebut, keluarga Park pindah. Sementara anak laki-laki dari keluarga Kim dan ibunya dituntut hukuman dengan masa percobaan. Anak perempuan dari keluarga Kim pun meninggal dunia, dan sang ayah hilang tanpa jejak.
Pemuntiran terjadi ketika ternyata sang ayah dari keluarga Kim tidak pernah meninggalkan rumah tersebut. Ia bersembunyi dan muncul di akhir film.
Baca juga: Tip Menikmati Nonton Film Online dengan Nyaman dan Legal
Beberapa film lain juga banyak direkomendasikan karena memiliki plot twist yang dinilai bagus oleh penggemar film dan kritikus. Beberapa di antaranya adalah:
- Se7en, dibintangi oleh Morgan Freeman, Brad Pitt, dan Gwyneth Paltrow, disutradarai oleh David Fincher
- Oldboy, dibintangi oleh Choi Min-sik, disutradarai oleh Park Chan-wook
- The Usual Suspects, dibintangi oleh Stephen Baldwin, Kevin Spacey, Gabriel Byrne, disutradarai oleh Bryan Singer
- Identity, dibintangi oleh John Cusack, Ray Liotta, disutradarai oleh James Mangold
- Pintu Terlarang, dibintangi Fachry Albar, Marsha Timothy, Ario Bayu, disutradarai oleh Joko Anwar
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian plot twist dalam film dan contohnya. Semoga bisa menambah wawasan sinema kamu.