JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

Rainbow Mountains di Peru: Fenomena Warna Warni Pegunungan yang Ajaib

by Penulis Konten
17 January 2025
Rainbow Mountains di Peru
Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Rainbow Mountains adalah salah satu keajaiban alam di Peru yang mengagumkan. Terkenal dengan warna-warninya yang cerah, pegunungan ini tampak seperti pelangi yang terlukis di permukaan tanah.

Pemandangannya begitu unik dan alami, hingga sulit dipercaya kalau semua warna itu terbentuk tanpa campur tangan manusia. Tempat ini jadi magnet bagi wisatawan dari seluruh dunia yang ingin melihat sendiri keindahan luar biasa yang hanya ada di Andes, Peru.

Rainbow Mountains: Pegunungan yang Menakjubkan

Rainbow Mountains, atau yang dikenal juga dengan sebutan Montaña de Siete Colores, adalah salah satu tempat paling unik di dunia. Pegunungan ini, kalau dilihat dari jauh, terlihat seperti lukisan dengan warna-warna yang cerah. Ada merah, kuning, hijau, hingga ungu. Pemandangan ini bukan hasil editan foto, tapi benar-benar alami.

Keunikan Rainbow Mountains memang terletak pada lapisan gradasi warnanya yang seperti pelangi. Kalau dilihat dari dekat, pola warna ini bikin pegunungan itu seperti kain tenun raksasa.

Dulu, wilayah Rainbow Mountains tertutup salju sepanjang tahun. Karena itu, warna-warnanya tidak terlihat. Baru pada tahun 2010-an, setelah salju mencair akibat perubahan iklim, lapisan warna di pegunungan ini mulai terlihat jelas. Banyak orang kaget karena sebelumnya tempat ini tampak biasa saja. Setelah salju hilang, barulah keajaiban alam ini muncul dan jadi perhatian dunia.

Perubahan iklim memang punya dampak besar di sini. Pemanasan global membuat salju yang menutupi pegunungan perlahan mencair.

Di satu sisi, ini memperlihatkan keindahan warna-warna alami yang sebelumnya tersembunyi. Tapi di sisi lain, perubahan iklim juga jadi ancaman. Cuaca ekstrem bisa merusak keindahan alami ini kalau tidak dijaga dengan baik. Itulah kenapa sekarang ada aturan ketat bagi wisatawan yang berkunjung ke Rainbow Mountains.

Baca juga: 10 Fenomena Alam Langka dan Menakjubkan di Seluruh Dunia

Proses Terbentuknya Warna-Warna di Rainbow Mountains

Apa yang menyebabkan warna-warni di pegunungan ini muncul? Warna-warni yang terlihat di Rainbow Mountains itu bukan karena cat atau buatan manusia. Semuanya murni dari proses geologi yang berlangsung selama jutaan tahun. Berikut fakta-faktanya.

1. Berasal dari Warna Mineral

Warna merah, kuning, hijau, hingga ungu muncul karena lapisan mineral yang terkubur di dalam tanah. Setiap mineral punya warna khas. Misalnya, besi oksida menghasilkan warna merah. Sulfida memberi warna kuning cerah. Sementara klorit menciptakan warna hijau. Mineral-mineral ini bercampur dengan tanah dan membentuk lapisan warna di permukaan.

2. Pengaruh Cuaca dan Waktu

Lapisan warna yang muncul dari mineral-mineral tersebut semakin terlihat jelas berkat pengaruh cuaca dan waktu. Saat hujan turun, air membantu mengikis permukaan tanah. Proses ini memperlihatkan warna mineral yang ada di bawahnya.

Begitu juga dengan angin yang terus-menerus mengikis lapisan tanah. Seiring berjalannya waktu, lapisan warna yang tadinya tersembunyi mulai muncul ke permukaan. Semakin banyak lapisan terbuka, semakin beragam warna yang terlihat.

3. Pengaruh Pergerakan Permukaan Bumi

Selain itu, pergerakan lempeng tektonik juga punya peran penting. Pegunungan di wilayah Andes terbentuk karena pergerakan lempeng bumi yang saling bertabrakan. Tabrakan ini membuat tanah terangkat dan menciptakan pegunungan.

Nah, lapisan warna yang tadinya berada di bawah tanah ikut terangkat ke permukaan. Akibatnya, warna-warna yang terpendam selama jutaan tahun akhirnya bisa terlihat dengan jelas di permukaan pegunungan.

Demikianlah, pemandangan menakjubkan yang bisa dilihat sekarang adalah hasil kerja alam yang berlangsung sangat lama. Tanpa proses erosi dan pergerakan bumi, warna-warni indah ini mungkin masih tersembunyi di dalam tanah.

Panduan Perjalanan ke Rainbow Mountains

Rainbow Mountains di Peru

Buat yang tertarik melihat langsung Rainbow Mountains di Peru, perjalanan ke sana memang butuh persiapan ekstra.

1. Perjalanan dari Indonesia

Dari Indonesia, perjalanan dimulai dengan penerbangan menuju Lima, Ibu Kota Peru. Setelah itu, lanjutkan penerbangan ke Cusco, kota terdekat dengan Rainbow Mountains.

Dari Cusco, perjalanan darat memakan waktu sekitar 3 hingga 4 jam menuju titik awal trekking di Vinicunca. Perjalanan ini memang cukup panjang, tapi semua lelah bakal terbayar begitu melihat pemandangan warna-warni yang ikonik.

2. Waktu Terbaik

Waktu terbaik untuk berkunjung ke Rainbow Mountains adalah saat musim panas di Peru, antara April hingga November. Di musim ini, cuaca cenderung cerah, sehingga warna-warna di pegunungan lebih terlihat jelas.

Hindari musim hujan karena jalur trekking bisa jadi sangat licin dan berbahaya. Selain itu, kabut tebal di musim hujan juga bisa menghalangi pemandangan.

3. Persiapan yang Matang

Buat yang berencana trekking ke Rainbow Mountains, persiapan fisik sangat penting. Jalur trekking cukup berat karena lokasinya berada di ketinggian lebih dari 5.000 meter di atas permukaan laut. Jalur yang menanjak dan suhu yang dingin bisa jadi tantangan tersendiri. Latihan fisik sebelum berangkat bisa membantu tubuh beradaptasi dengan medan yang berat.

Jangan lupa membawa peralatan yang sesuai. Pakaian hangat wajib dibawa karena suhu di pegunungan bisa sangat dingin, terutama di pagi hari. Alas kaki yang nyaman dan tahan air juga penting untuk menjaga kaki tetap aman selama trekking. Selain itu, bawa tabir surya, kacamata hitam, dan topi untuk melindungi diri dari sinar matahari yang menyengat di ketinggian.

Baca juga: 9 Destinasi Wisata Pegunungan Terindah di Indonesia

Perlu diingat, penyakit ketinggian atau altitude sickness bisa menyerang siapa saja, terutama yang belum terbiasa dengan ketinggian ekstrem. Gejalanya bisa berupa sakit kepala, pusing, mual, dan kelelahan.

Disarankan untuk menghabiskan waktu beberapa hari di Cusco sebelum trekking agar tubuh bisa beradaptasi dengan ketinggian. Minum banyak air, istirahat yang cukup, dan bawa obat anti-altitude sickness jika perlu.

Selama berkunjung ke Rainbow Mountains, penting untuk menjaga keindahan alamnya. Jangan memetik tumbuhan atau merusak batuan yang ada di sana. Batu-batu warna-warni di pegunungan ini terbentuk selama jutaan tahun, jadi sangat disayangkan kalau sampai rusak hanya karena ulah manusia.

Ada juga larangan membawa pulang batu-batu warna-warni dari pegunungan ini. Sebaiknya, abadikan keindahannya dalam foto saja, tanpa mengambil apa pun dari alam. Menjaga keindahan Rainbow Mountains adalah tanggung jawab semua wisatawan agar generasi mendatang juga bisa menikmati pesona alam ini.

Tags: fenomena alamkeajaiban alamMontaña de Siete Colorespegununganpegunungan warna-warniPeru
Share417Tweet261
Next Post
Taman Nasional Gunung Mulu

Taman Nasional Gunung Mulu: Warisan Dunia yang Menakjubkan

TERKINI

Kopi Termahal di Dunia, Ada yang dari Indonesia

Mengenal Kopi-Kopi Termahal di Dunia dan Asal Usulnya

12 July 2025
Jenis Tamu Hotel dan Cara Menanganinya

14 Jenis Tamu Hotel yang Sering Dijumpai dan Cara Menanganinya

11 July 2025

25 Destinasi Wisata Terindah di Dunia yang Layak Dikunjungi Sekali Seumur Hidup

11 July 2025
jne banyak mengirimkan produk lokal pelaku UMKM di Manggarai Barat

Cerita Kolaborasi dari Manggarai Barat: Forum UMKM Akunitas Andalkan JNE sebagai Mitra Distribusi

11 July 2025
Salar de Uyuni: Padang Garam Terbesar di Dunia

Salar de Uyuni: Fenomena Alam Ajaib Padang Garam Terbesar di Dunia

11 July 2025
Bumbu Kacang di Makanan Khas Indonesia

20 Hidangan Lezat dengan Bumbu Kacang Khas Indonesia

11 July 2025

POPULER

Canyoneering Terbaik di Dunia Wajib Dicoba

6 Lokasi Canyoneering Terbaik di Dunia yang Wajib Dicoba Petualang

by Penulis Konten
1 July 2025

Tempat Wisata di Pontianak Paling Populer

8 Tempat Wisata di Pontianak yang Paling Populer dan Seru

by Penulis Konten
27 June 2025

Makanan Khas Turki, Lezat dan Mendunia

11 Makanan Khas Turki yang Terkenal Lezat dan Mendunia

by Penulis Konten
3 July 2025

Film Animasi Indonesia yang Membanggakan

6 Film Animasi Indonesia yang Membanggakan dan Seru

by Penulis Konten
25 June 2025

Syarat Buat NPWP dan Langkah-langkahnya

Langkah-Langkah dan Syarat Buat NPWP yang Perlu Diketahui

by Penulis Konten
23 June 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal