Rekomendasi Film Bertema Kartini yang Bisa Jadi Referensi

Rekomendasi Film Bertema Kartini – Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat atau biasa dikenal sebagai Radeng Ajeng (RA) Kartini menjadi salah satu pahlawan perempuan Indonesia yang ikonik. Perjuangannya pada masa lampau hingga kini masih dikenang dengan peringatan Hari Kartini yang berlangsung setiap tanggal 21 tiap tahunnya.

RA Kartini dikenang karena kegigihannya dalam memperjuangkan hak-hak para wanita untuk mendapatkan keadilan dan kesetaraan, di mana hal tersebut menjadi hal yang tabu pada masa itu. Perjuangan RA Kartini menjadi inspirasi tersendiri bagi sineas tanah air.

Baca Juga: Contoh Ucapan Hari Kartini 2022, Yuk Kita Sebarkan Semangat Kartini!

Banyak dari insan perfilman yang kemudian membuat film bertemakan Kartini. Apa saja? Simak rekomendasi film bertemakan Kartini berikut ini!

Rekomendasi Film Bertemakan Kartini

1. R.A Kartini

rekomendasi film Kartini yang bisa ditonton di Hari Kartini

Rekomendasi film Kartini yang pertama dirilis pada 1982 silam, yang berjudul R.A Kartini. Film yang disutradarai oleh sutradara kondang Sjuman Djaya ini dibintangi oleh aktris kawakan Yenny Rachman, Adi Kurdi, hingga Bambang Hermanto. Di sini Yenny Rachman berperan sebagai RA Kartini itu sendiri.

Film tersebut digarap dengan menagadaptasi sebuah buku berjudul “Biografi Kartini” karya Sitisoemandari Soeroto dengan durasi film mencapai 165 menit. Film ini menjadi salah satu film terfavorit pada masa itu, terbukti dari kemenangan yang diraih di ajang Festival Film Indonesia (FFI) pada 1983 dengan kategori pemeran pembantu terbaik yang diraih oleh Nani Widjaja, penata kamera terbaik, dan penata musik terbaik. Untuk sinopsi filmnya sendiri berkisah mengenai perjuangan seorang RA Kartini dalam memperjuangkan kesetaraan wanita agar bisa menempuh pendidikan.

Baca Juga: “Tentang Ibu” Film Hasil Kolaborasi JNE dan Melanie Subono

2. Surat Cinta untuk Kartini

Lanjut puluhan tahun setelahnya ada film Surat Cinta untuk Kartini yang dirilis pada 2016. Disutradari oleh Kinoi Lubis, film Surat Cinta untuk Kartini dibintangi oleh aktor tampan Chicco Jerikho yang berperan sebagai seorang tukang pos bernama Sawardi.

Sawardi yang baru saja pindah dari Semarang ke Jepara, mendapat tugas untuk mengantarkan sebuah surat kepada seorang wanita bernama Kartini yang diperankan oleh Rania Putrisari. Siapa disangka, tugas mengatarkan surat itu menjadi momen spesial bagi Sawardi, karena dirinya pun terpesona terhadap kecantikan Kartini. Tak hanya terpesona terhadap kecantikannya, Sawardi juga kagum kepada Kartini yang memperjuangkan pendidikan bagi semua orang, tak terkecuali wanita.

Hal tersebut lah yang menjadikan perasaan cinta Sawardi semakin kuat. Bahkan, dirinya sampai mengirim anak perempuannya, Ningrum yang diperankan oleh Christabelle Grace Marbun, untuk mengenyam pendidikan di sekolah Kartini. Cibiran demi cibiran dilayangkan untuk Kartini, tapi hal tersebut tidak menyurutkan cinta Sawardi.

3. Kartini (2017)

Setahun setelah film Surat Cinta untuk Kartini, sutradara Hanung Bramantyo kemudian merilis film bertema Kartini berjudul Kartini. Film ini mendapat sambutan yang antusias oleh masyarakat karena dibintangi deretan artis papan atas, di antaranya Ayushita, Christine Hakim, Acha Septriasa, Reza Rahadian, Adinia Wirasti, dan tak ketinggalan Dian Sastro yang berperan sebagai Kartini.

Film ini bercerita mengenai situasi di era tahun 1900-an, di mana Indonesia masih mengenyam sistem patriarki di masa penjajahan Belanda. Pada masa itu, wanita tidak diizinkan untuk mendapat pendidikan yang layak dan setara dengan kaum pria. Wanita di daerah Jawa kala itu hanya memiliki satu tujuan, yaitu menjadi istri dari laki-laki keluarga ningrat dan kaya raya.

Namun, hal tersebut coba dipatahkan oleh Kartini. Ia memiliki keinginan agar wanita bisa mendapatkan hak yang sama dengan pria, termasuk dalam hal pendidikan bersama dengan dua saudarinya, yakni Roekmini yang diperankan oleh Acha Septriasa dan Kardinah (Ayushita).

Baca Juga: MAXstream Rilis Film Merindu Cahaya de Amstel, Diangkat dari Kisah Nyata

Exit mobile version