Perkembangan teknologi menciptakan berbagai aplikasi baru, jenis pekerjaan yang belum ada sebelumnya bahkan bisa memacu kreativitas para seniman. Jika dulu para pelukis menghasilkan karya di atas kanvas fisik, sekarang ini berbekal kecanggihan teknologi, ‘kanvas’ mereka berbentuk digital yang bisa menghasilkan karya grafis. Mereka yang berkecimpung di dunia grafis ini dikenal dengan sebutan seniman grafis.
Pengertian seniman grafis adalah sebuah profesi yang digeluti oleh seseorang yang menghasilkan karya visual, seperti fotografi, ilustrasi, tipografi atau motion untuk sebuah perusahaan, organisasi atau individu. Keterampilan visual dalam mengoperasikan software, kreativitas dan teknis dibutuhkan oleh seorang desainer grafis.
Karya visual yang tercipta dari tangan para seniman biasanya digunakan untuk materi promosi, logo, pembuatan website, film, penerbitan dan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan dunia digital.
Harus diakui, profesi seniman grafis ini melejit dalam beberapa dekade belakangan ini dan populer di kalangan generasi milenial dan gen Z di Indonesia. Selain karena perkembangan teknologi, kebutuhan pasar akan jasa desainer grafis meningkat tajam seiring beralihnya kebiasaan masyarakat ke dunia digital.
Berbicara tentang seniman grafis, Indonesia memiliki sejumlah desainer yang jago dan berkualitas bahkan sudah go international. Mereka bekerja secara individu, bergabung dengan perusahaan ternama hingga ada yang sudah mendirikan perusahaan sendiri.
Seniman Grafis Indonesia dan Dunia
1. Danton Sihombing
Danton Sihombing adalah seorang seniman grafis yang memulai kariernya di tahun 1990. Salah satu proyek prestisius yang pernah dikerjakannya adalah revitalisasi dari brand Mark & Spencer dan Nascar. Lulusan desain grafis dari Savannah College of Art and Design (SCAD) Georgia, USA ini pernah bekerja di beberapa perusahaan internasional seperti Allied Graphic Arts (AGA) yang berada di New York.
Di tahun 2000, Danton Sihombing mendirikan sebuah perusahaan konsultasi yang bernama Inkara Brand Consulting. Perusahaan ini menawarkan berbagai layanan seperti identitas merek, strategi brand, ekuitas hingga internal brand engagement. Beberapa perusahaan multinasional dan BUMN sudah pernah bekerja sama dengan perusahaannya seperti Telkomsel, Perusahaan Gas Negara (PGN) dan Lippo Group.
Baca juga: Pesan-pesan Kebahagiaan dari Seniman Disabilitas
2. Yolanda “Yo” Santoso
Indonesia patut berbangga memiliki seniman grafis kelas dunia dari kaum hawa yaitu Yolanda “Yo” Santoso. Perempuan kelahiran tahun 1978 dan mengenyam pendidikan desainer grafis di Savannah College of Art and Design ini pernah mendapatkan penghargaan Graphic Design USA 2006 dan Webb Award Honoree 2006.
Kecintaannya akan dunia desain grafis terutama motion graphic design dan branding yang kemudian menjadi ciri khasnya, membawa Yo bekerja di perusahaan desain terkenal yaitu yU+co. Di sinilah Yolanda mendapatkan tender dalam pembuatan main title, movie title dan opening show film serial televisi yang populer di Amerika yaitu Desperate Housewives (2004), The Triangle (2005) dan Ugly Betty (2006). Berkat kerja kerasnya di tiga serial tersebut, Yolanda menjadi nominator di Emmy Award untuk kategori Outstanding Main Title Design selama tiga tahun berturut-turut (2005-2007).
Kini Yo telah memiliki perusahaannya sendiri yang bernama Ferroconcrete di Los Angeles, Amerika Serikat. Perusahaannya pernah bekerja sama dengan perusahaan besar seperti Pinkberry, TNT, Echo dan lain-lain.
3. Andre Surya
Siapa yang tidak kenal dengan Iron Man dan Star Trek? Film dari Marvel Cinematic Universe ini memiliki penggemar dari seluruh dunia. Di balik sukses film-film tersebut, ada Andre Surya yang menjadi digital artist dari Indonesia yang terlibat di dalam pembuatannya. Selain kedua film tersebut, ada juga Terminator Salvation dan Transformer: Revenge of The Fallen yang juga pernah digarap oleh Andre.
Keahliannya di bidang animasi membuat Andre menjadi satu-satunya digital artist asal Indonesia yang bekerja di Industrial Light and Magic (ILM) Lucasfilm yang digagas oleh sutradara Star Wars yaitu George Lucas.
Karya Andre yang mendunia dan meraih juara satu dalam kontes Future World Contest adalah City of Enhasa. Hingga akhirnya, Andre pun mendirikan sekolah animasi bernama Enspire School of Digital Art di Jakarta Barat.
4. Melissa Sunjaya
Melissa Sunjaya adalah perempuan di balik brand fashion ternama asal Indonesia, Tulisan. Perempuan kelahiran Jakarta 1974 pernah bekerja di beberapa studio design grafis ternama di California dan Los Angeles.
Debutnya sebagai seniman grafis dimulai dengan terlibat di beberapa proyek branding seperti 29 Palms, Foc Twentieth Century, Mark Hanauer Photography dan Gean Gardner Photography. Beberapa penghargaan pun pernah disabetnya seperti Red Dot Design Awards, Good Design Awards, International Forum Awards yang berkolaborasi dengan koleganya dari Swiss Dominic Symons.
Di tahun 2006, Melissa kembali ke tanah air dan mendirikan Tulisan. Produk yang dihasilkan di Tulisan adalah sebuah tekstil serigrafi tarikan tangan yang kemudian diubah menjadi berbagai tas, aksesoris eksklusif dengan jumlah terbatas. Kepiawaian Melissa dalam dunia grafis dituangkan dalam gambar, pola yang bisa dilihat di berbagai koleksi di Tulisan.
5. Neville Brody
Neville Brody adalah seniman grafis dunia yang karyanya sudah terkenal di mana-mana. Pria kelahiran Inggris tahun 1957 ini merupakan alumni dari London College of Communication.
Salah satu ciri khas Brody yang terkenal adalah kepiawaiannya membuat font atau biasa disebut tipografer. Selain itu, dia juga pernah menekuni profesi sebagai brand strategist dan art director. Setelah menamatkan pendidikan, Brody bekerja sebagai art director untuk The Face kemudian berlanjut ke majalan terkenal lainnya dari Prancis dan Italia.
6. Rob Janoff
Rob Janoff adalah seorang seniman grafis dengan spesialisasi logo dan identitas brand serta iklan cetak dan televisi. Salah satu mahakaryanya adalah logo dari perusahaan teknologi ternama, Apple. Logo yang sangat prestisius dan membuat orang berlomba-lomba mendapatkan produknya.
Berkat mahakaryanya itu, Janoff menjadi salah satu seniman grafis dan pembuat logo paling populer di dunia. Logo yang diciptakan Janoff dinilai memiliki makna mendalam dan tingkat seni yang tinggi.
7. Milton Glaser
Pendiri perusahaan media cetak ternama dari Amerika Serikat, New York Magazine merupakan seniman grafis terkenal di dunia. Adalah Milton Glaser, pria kelahiran The Bronx, New York, Amerika Serikat tahun 1929.
Ciri khas Milton Glaser adalah pembuatan ilustrasi untuk cover album dan poster. Salah satu mahakaryanya adalah ilustrasi poster untuk Bob Dylan. Berbagai hasil karya poster Glaser sering tampil di museum desain ternama di dunia seperti MOMA (Museum of Modern Art New York), Smithsonian Institute di Washington DC hingga Museum Israel.
Selain poster Bob Dylan, karya Glaser yang fenomenal adalah logo I Love NYC. Logo ini bisa ditemui di berbagai produk fashion hingga poster.
Baca juga: Cara Membuat Nail Art untuk Pemula dan Peralatan yang Diperlukan
Kiprah para seniman grafis di atas tidaklah instan, mereka membutuhkan waktu yang lama dalam menggeluti bidang grafis dan terus memacu diri terus berkarya. Bagi yang ingin memulai karier di dunia desain grafis, inspirasi dari para seniman di atas bisa dijadikan motivasi dalam menghasilkan karya terbaik.