JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Mengenal Seluk Beluk Wihara sebagai Tempat Ibadah Budha

by Penulis Konten
7 June 2023
Mengenal Seluk Beluk Wihara sebagai Tempat Ibadah Budha
Share on FacebookShare on Twitter

Tempat ibadah Budha dinamakan wihara. Di Indonesia, orang juga menyebut wihara sebagai klenteng. Namun, sebenarnya, klenteng adalah tempat ibadah penganut taoisme dan konfisiusme. Tapi karena yang datang di kedua tempat tersebut umumnya dari etnis Tionghoa, maka masyarakat pun sulit membedakannya.

Secara kasat, sebenarnya mudah membedakan antara bangunan klenteng dan wihara. Bangunan klenteng sangat kental dengan arsitektur Tionghoa. Sedangkan wihara beradaptasi dengan bangunan modern pada masanya atau arsitektur lokal, tapi ditambah ornamen, patung dan lambang-lambang Budha lainnya.

Untuk menambah wawasan, yuk, kita lihat lebih dekat Wihara sebagai tempat ibadah Budha berikut ini.

Seluk Beluk Wihara sebagai Tempat Ibadah Budha

Selain sebagai tempat ibadah agama Budha, wihara tak ubahnya seperti bangunan sosial lain yang terbuka untuk umum. Semua boleh datang ke wihara untuk berbagai keperluan. Ada yang dibuka sebagai tempat wisata, juga ada wihara yang menyewakan gedung untuk pernikahan.

Namun, tentu saja ruang khusus untuk ibadah tidak bisa dimasuki sembarang orang. Agar tidak penasaran, berikut seluk beluk wihara di Indonesia.

 

1. Fasilitas dalam Wihara

Seperti apa sih, bagian dalam wihara itu? Sebagai contoh, berikut adalah sarana dan prasarana yang ada di Maha Vihara Maitreya. Wihara terbesar di Indonesia ini terletak di Sumatra Utara, yang juga menawarkan wisata religi. Fasilitas yang ada di wihara tersebut adalah:

  1. Gedung bakti puja. Ini merupakan tempat ibadah dan tempat untuk mencari ketenangan spiritual. Gedung ini terdiri 3 ruangan besar, yang masing-masing berkapasitas di atas 1.000 orang. Ruangan-ruangan besar tersebut tak ubahnya seperti gedung pertemuan zaman sekarang yang modern, bersih, dan adem. Selain patung, ada pahatan batu di dinding ruangan yang menggambarkan perjalanan Budha.
  2. Gedung kantor dan wisma. Di sini terdapat pusat informasi, perpustakaan dan genta kebahagiaan. Bagi yang ingin mencari informasi, mengumpulkan data untuk tugas kuliah atau penelitian skripsi, mungkin bisa ditanyakan di gedung ini. Sedangkan genta kebahagiaan raksasa ini jika dipukul akan mendatangkan hawa positif dan kebahagiaan bagi siapa pun juga.
  3. Gedung pusat seni, budaya dan pendidikan. Di gedung ini terdapat restoran yang menawarkan menu-menu vegetarian. Umat Budha terkenal sangat pandai mengolah menu masakah vegan. Selain itu, gedung ini memiliki ruangan yang disewakan untuk resepsi atau acara lain dan toko suvenir.
  4. Arena rekreasi. Di tempat ini terdapat auditorium dan taman.

2. Lima Kebajikan di Wihara

Dikutip dari laman Kemenag RI, ada 5 hal yang wajib dilakukan umat Budha ketika berada di wihara, yaitu:

  1. Cleanliness atau kebersihan. Ada 3 kebersihan yang harus dijaga yaitu lingkungan wihara, jasmani, dan batin.
  2. Tidiness atau kerapian. Kerapian harus diperhatikan karena mendukung konsentrasi dalam melakukan puja bakti.
  3. Politeness atau kesopanan. Kesopanan meliputi busana, sikap, dan perilaku, termasuk ucapan agar tidak menyakiti orang lain.
  4. Punctuality atau tepat waktu. Ketepatan waktu menunjukkan konsistensi atas kesepakatan bersama.
  5. Meditation atau meditasi. Meditasi merupakan latihan pengendalian diri agar bisa melaksanakan 4 kebajikan di atas.

Lima kebajikan tersebut juga berlaku untuk semua pengunjung yang berniat untuk berwisata ke tempat ibadah Budha ini.

Wihara-Wihara Terkenal di Indonesia

Indonesia, yang mendukung toleransi beragama, memiliki banyak wihara sebagai tempat ibadah Budha. Beberapa wihara menjadi sangat terkenal yang menjadi destinasi wisata atau sekadar sebagai background berfoto. Berikut 5 di antaranya.

Mengenal Seluk Beluk Wihara sebagai Tempat Ibadah Budha

1.  Maha Vihara Maitreya, Sumatra Utara

Tempat ibadah Budha pertama ini terletak di Cemara Asri, Deli Serdang. Informasinya sudah diceritakan di atas.

2. Vihara Bodhigiri, Balerejo

Wihara ini juga dikenal sebagai Panti Semedi Balerejo. Wihara yang terletak di Blitar dengan luas 60.000 m² ini memilik arsitektur menarik, yang merupakan perpaduan candi Budha dan Jawa.  Wihara yang terletak di ketinggan 550 meter ini selalu berhawa sejuk sehingga menjadi tempat semedi yang nyaman.

Keasrian dan pesonanya yang menawan, yaitu seperti muncul di atas bukit, membuat wihara ini ditetapkan sebagai salah satu objek wisata unggulan Kabupaten Blitar. Pengelola menyediakan pemandu bagi pengunjung.

Dhammadipa Arama

3. Padepokan Dhammadipa Arama, Batu

Nama tempat ibadah Budha satu ini sedikit unik karena merupakan perpaduan Jawa dan Thailand. Padepokan merupakan istilah Jawa untuk tempat menimba ilmu. Sedangkan Dhammadipa Arama merupakan nama pemberian dari Yang Mulia Somdet Phra Nyanasamvara.

Berdiri pada tahun 1971, padepokan ini pernah kehilangan 2 patung Budha karena dirampok. Kejadian tersebut mengundang simpati umat Budha di seluruh dunia hingga bantuan pun mengalir. Kemudian padepokan ini dipugar menjadi bangunan yang lebih aman. Padepokan juga berkembang terus bahkan mendirikan sekolah tinggi agama Budha.

4.  Bramavihara Amara, Banjar

Merupakan wihara terbesar di Bali. Selain sebagai tempat ibadah, wihara ini juga merupakan destinasi wisata religi. Uniknya, pengunjung dari agama apa pun diperbolehkan ikut bersemedi dan berdoa. Bramavihara merupakan salah satu objek wisata terlaris di Buleleng.

Wihara ini menyuguhkan pemadangan yang indah menghadap Pantai Lovina. Bangunan Bramavihara beradaptasi dengan arsitektur khas Bali. Di sini pengunjung dapat menemukan replika Candi Borobudur dan pohon besar yang menyerupai pohon Bodhi.

5.  Vihara Avalokitesvara Graha, Tanjungpinang

Wihara yang sangat megah ini merupakan tempat memperdalam ilmu agama Budha bagi masyarakat Indonesia, Malaysia, Singapura dan negara-negara lain di Semenanjung Malaka. Pengunjung yang datang ke Avalokitesvara disuguhi pemandangan kebun buah negara, sejak dari pintu gerbangnya yang megah hingga ke gedung utama. Atmosfir wihara ini seperti berada di Tiongkok.

Di dalam tempat ibadah Budha ini terdapat patung Dewi Kuan Yin Phu Sha terbesar yang pernah ada di dalam ruangan, sehingga tercatat dalam Museum Rekor Indonesia. Patung setinggi 16,8 meter ini dilapisi emas 22 karat.

Demikianlah seluk beluk wihara sebagai tempat ibadah Budha dan informasi tentang wihara-wihara terkenal di Indonesia. Indonesia sangat kaya akan keberagaman dan sudah terbiasa saling menghargai. Memahami wihara merupakan tambahan pengetahuan yang berharga agar makin menghormati keberagaman tersebut.

Tags: #Klentengagama Budhatempat ibadahwiharawihara-wihara terkenal
Share313Tweet196
Next Post
6 Negara Tertua di Dunia, Sudah Eksis sejak Sebelum Masehi

6 Negara Tertua di Dunia, Sudah Eksis sejak Sebelum Masehi

TERKINI

Hari Buku Nasional: Tip supaya Suka Baca Buku Lagi

Hari Buku Nasional: 8 Tip untuk Anak Muda supaya Suka Baca Buku Lagi

17 May 2025
Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand

7 Rekomendasi Tempat Wisata di New Zealand untuk Liburan Tak Terlupakan

16 May 2025
jne marisa

Potensi Ekonomi Pohuwato Tinggi, JNE Marisa Bidik Kenaikan Kiriman

16 May 2025
Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital

Mengenal E-SIM: Teknologi Kartu SIM Digital yang Praktis dan Fleksibel

16 May 2025
agar naik kelas, UMKM kuliner mesti memperhatikan standardisasi mutu produknya

Sertifikasi dan Standar Mutu Jadi Kunci Daya Saing UMKM Kuliner

16 May 2025
Kriteria Makanan yang Halal dan Cara Mengenalinya

Kriteria Makanan yang Halal Menurut Syariat Islam dan Cara Mengenalinya

16 May 2025

POPULER

Tempat Wisata di Subang yang Bisa Dikunjungi

Liburan ke Subang? Ini Daftar Tempat Wisata Menarik yang Bisa Dikunjungi

by Penulis Konten
25 April 2025

Film Katolik untuk Menambah Wawasan Sejarah

5 Film Katolik yang Menarik untuk Menambah Wawasan Sejarah

by Penulis Konten
6 May 2025

Brain Rot: Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

Mengenal Brain Rot: Ketika Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

by Penulis Konten
8 May 2025

Festival Film Cannes: Sejarah dan Film Indonesia

Festival Film Cannes: Sejarah Singkat dan Jejak Film Indonesia di Ajang Ini

by Penulis Konten
10 May 2025

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik

Raminten Jogja: Dari Warung Makan Unik ke Kerajaan Bisnis Budaya Jawa

by Penulis Konten
29 April 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal