JNEWS – Lagi cari tempat seru buat liburan di Sumatra Selatan? Deretan tempat wisata di Palembang bisa jadi pilihan menarik yang sayang banget kalau dilewatkan.
Kota ini bukan cuma terkenal dengan pempek atau Jembatan Ampera, tapi juga punya banyak destinasi yang asyik buat dikunjungi.
Tempat Wisata di Palembang untuk Liburan
Kota Palembang punya segalanya. Cocok buat yang pengin santai, jalan-jalan tipis, atau sekadar isi akhir pekan bareng keluarga. Lokasinya pun mudah dijangkau dan biaya liburan juga tidak bikin kantong jebol.
Berikut adalah deretan tempat wisata di Palembang yang pas dikunjungi saat liburan.
1. Benteng Kuto Besak
Benteng Kuto Besak adalah salah satu tempat wisata di Palembang yang paling bersejarah. Lokasinya ada di kawasan 19 Ilir, Bukit Kecil, persis di tepi Sungai Musi. Ukuran benteng ini cukup besar, panjangnya hampir 289 meter, tingginya sekitar 10 meter, dan dindingnya setebal hampir 2 meter.
Benteng ini dibangun oleh rakyat pribumi lho, bukan oleh kolonial. Awalnya, tempat ini adalah keraton, yang jadi pusat Kesultanan Palembang Darussalam pada abad ke-18. Ide pembangunannya muncul dari Sultan Mahmud Badaruddin I, lalu diteruskan dan diselesaikan oleh Sultan Muhammad Bahauddin.
Masuk ke Benteng Kuto Besak Rp5.000 per orang saja. Area bentengnya buka dari pukul 08.00 pagi sampai pukul 21.00. Tapi bagian depannya bisa dikunjungi kapan saja, karena buka 24 jam nonstop.
Baca juga: Menelusuri Jejak Kebesaran Kerajaan Sriwijaya: Kisah, Artefak, dan Situs Bersejarah
2. Pulau Kemaro
Pulau Kemaro ada di delta Sungai Musi dan bisa dicapai sekitar 20 menit naik perahu dari Dermaga Benteng Kuto Besak. Pulau ini luasnya cuma sekitar 30 hektare dan dihuni ratusan orang. Meski kecil, Pulau Kemaro selalu ramai wisatawan.
Daya tarik utamanya ada di pagoda megah yang berdiri di tengah pulau. Bentuknya khas, terdiri atas sembilan lantai, dengan dinding yang dihiasi cerita legenda asal-usul Pulau Kemaro. Bagian atasnya digunakan sebagai tempat ibadah umat Buddha.
Di sebelah pagoda, ada klenteng Hok Tjing Bio, yang lebih dikenal sebagai klenteng Kwan Im. Di depannya terdapat makam Tan Bun An, Siti Fatimah, dan para pengawalnya. Kisah ketiganya dipercaya sebagai awal terbentuknya Pulau Kemaro.
Untuk masuk ke Pulau Kemaro, tak ada tiket masuk khusus. Biaya yang perlu disiapkan hanya untuk sewa perahu atau speedboat dari dermaga terdekat.

3. Museum Balaputradewa
Museum Balaputradewa berdiri di atas lahan seluas 23 ribu meter persegi lebih. Tempat ini jadi salah satu tempat wisata di Palembang yang cocok buat belajar sejarah sekaligus jalan-jalan santai. Koleksinya cukup banyak, ada sekitar 8.800 benda bersejarah dari berbagai masa.
Di bagian belakang museum, ada rumah limas khas Palembang. Bangunan kayu ini dulu jadi tempat tinggal masyarakat setempat. Sekarang dijadikan salah satu spot favorit pengunjung.
Nama museum ini diambil dari Raja Balaputra Dewa, salah satu penguasa besar Kerajaan Sriwijaya yang berjaya di abad ke-9. Namanya dikenang karena berhasil membawa Sriwijaya ke masa keemasan.
Dikutip dari akun Instagram resminya, untuk masuk ke museum, tiketnya sangat terjangkau. Dewasa cukup bayar Rp5.000, sementara anak-anak Rp2.000 saja.
4. Punti Kayu Amusement Palembang
Punti Kayu Amusement Palembang dulunya dikenal sebagai Taman Sari atau Taman Syailendra. Nama Punti Kayu diambil dari bahasa Komering yang artinya pohon pepaya. Dulu, pohon pepaya memang banyak tumbuh di kawasan ini.
Saat masa penjajahan Belanda, area ini disebut Erpacht Punti Register 51. Pada 13 Februari 1937, kawasan tersebut ditetapkan sebagai hutan konservasi. Lalu, setelah penataan batas wilayah pada 30 Juli 1937, luas hutan ini resmi jadi 98 hektare.
Taman ini berada di tengah kota Palembang, tepatnya di Jalan Kol. H. Burlian KM 6,5. Karena lokasinya strategis, tempat wisata di Palembang satu ini sering jadi pilihan liburan warga kota dan sekitarnya.
Harga tiket masuk cukup terjangkau. Untuk anak-anak, weekdays Rp20.000 dan weekend Rp25.000. Sementara tiket dewasa weekdays Rp25.000 dan weekend Rp30.000.

5. Taman Kambang Iwak Besak
Taman Kambang Iwak Besak sudah ada sejak awal 1900-an. Tempat wisata di Palembang ini merupakan salah satu peninggalan masa kolonial Belanda yang masih bertahan sampai sekarang. Dulu, taman ini dibuat khusus untuk warga keturunan Belanda sebagai tempat berolahraga.
Di tengah taman ada danau buatan. Fungsinya bukan cuma mempercantik, tapi juga untuk menampung air hujan supaya tidak banjir. Sekarang taman ini jadi tempat santai favorit warga Palembang. Tiket masuknya gratis. Kalau bawa kendaraan, cukup bayar parkir Rp10.000 saja.
6. Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya
Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya dulunya dikenal sebagai Situs Karanganyar. Tempat ini jadi salah satu jejak sejarah dari kejayaan Sriwijaya di masa lalu. Letaknya ada di Kecamatan Gandus, Palembang, tepat di tepi utara Sungai Musi.
Di kawasan ini, banyak ditemukan peninggalan purbakala. Mulai dari sisa permukiman sampai bukti aktivitas masyarakat zaman dulu. Semua itu jadi petunjuk kalau daerah ini pernah jadi pusat kehidupan penting pada masa Sriwijaya.
Sekarang, taman ini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata di Palembang yang bersejarah. Tiket masuknya Rp5.000 per orang, baik untuk wisatawan lokal maupun dari luar negeri.
Baca juga: 10 Tempat Wisata di Metro Lampung yang Tak Kalah Menarik dari Kota Lain
Dengan banyaknya pilihan tempat wisata di Palembang, liburan jadi tidak membosankan. Setiap tempat punya daya tariknya sendiri, mulai dari yang bersejarah sampai yang penuh suasana alam. Cocok buat jalan-jalan bareng keluarga, teman, atau bahkan solo trip santai.