Tetap Aman Berkendara saat Puasa, Perhatikan 5 Hal Ini

Memasuki bulan Ramadhan, tentu sebagian orang akan menghadapi siklus kondisi yang berbeda. Hal ini akan menjadi tantangan sendiri bagi yang berpuasa namun tetap harus menjalankan rutinitas pekerjaan seperti biasa.

Contohnya seperti pekerja lapangan yang tetap harus bermobilisasi setiap hari mengendarai mobil, sampai driver logistik yang pastik tetap harus menjalankan pekerjaan seperti biasa walau kondisi sedang berpuasa.

Tentu akan sangat berbeda ketika melakukan aktivitas berkendara di bulan puasa, lantaran itu hal ini menjadi tantangan tersendiri.

Karena lantaran menahan lapar badan bisa menjadi lemas, kekurangan cairan tubuh juga bisa mengurangi konsentrasi saat berkendara yang pastinya bisa berpotensi menurunkan faktor keamanan dalam berkendara.

BACA JUGA : Cek Kebenaran Seputar Mitos 5G yang Beredar

Berkendara saat puasa

Nah agar bisa tetap aman dan nyaman saat harus berkendara di bulan puasa, ada tips ringan dari Suzuki Indonesia yang bisa dipraktikan. Secara garis besar, ada 5 hal penting yang bisa dilakukan pengendara, yakni ;

Pengendara harus memperhitungkan beberapa hal sebelum berkendara, apalagi ketika berkendara dalam jarak yang lama atau jauh. Hal tersebut di antaranya adalah mempersiapkan kebutuhan saat akan melakukan perjalanan. Salah satu contohnya, jika perjalanan dilakukan mendekati waktu magrib bawalah makanan dan minuman untuk berbuka puasa di perjalanan. Agar buka puasa tidak mengganggu konsentrasi berkendara, sebaiknya pengendara mencari tempat yan gaman untuk berhenti sejenak.

Hal yang sering terjadi saat berpuasa adalah munculnya rasa kantuk berlebih dibandingkan biasanya. Oleh karena itu, bagi pengemudi mobil upayakan agar tidak menyetel suhu AC terlalu dingin karena udara dingin dapat menambah rasa kantuk.

Hal lain yang tak kalah penting untuk mengurangi kantuk saat berkendara adalah dengan memperhatikan pola dan jenis makanan yang dikonsumsi saat sahur.

BACA JUGA : Terpaksa Pulang Kampung saat Dilarang Mudik, Tenang Ini Syaratnya

Armada Mobil Pengiriman Barang- JNE

Konsentrasi adalah hal yang sangat penting dalam berkendara. Salah satu yang menurunkan konsentrasi dengan drastis adalah rasa kantuk. Apabila mengantuk saat mengemudi, jangan memaksakan diri. Segera menepi dan beristirahat sampai rasa kantuk tersebut benar-benar hilang.

Kemacetan dan kesemrawutan di jalanan, ditambah pengemudi lain yang serampangan saat berkendara tak jarang memancing emosi. Hal ini justru berdampak tidak baik dan akan menurunkan konsentrasi. Sehingga penting untuk mengendalikan diri dalam situasi tersebut. Ingat, esensi puasa itu sendiri adalah proses melatih pengendalian diri.

Hal yang tak kalah penting adalah memanfaatkan teknologi seperti google maps, aplikasi waze, atau yang lainnya untuk mendapatkan rute yang paling cepat dan dekat, sehingga tenaga dan pikiran tidak terkuras karena jalanan yang macet.

Ilustrasi kemacetan di tol Cikampek

BACA JUGA : Rejeki di Bulan Penuh Berkah! Ikuti Lomba Penulisan Blog JNE 2021!

“Mengemudi saat menjalankan puasa seringkali mempengaruhi fungsi kognitifdan memberikan efek pada pengemudi seperti lelah dan mengantuk sehingga dapat mengurangi konsentrasi. Kami harap kiat tersebut dapat diterapkan agar pengemudi tetap memperhatikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan saat berkendara dalam keadaan berpuasa, baik untuk diri sendiri maupun orang lain,” tutup Hariadi, Asst. to 4W, 2W & Marine Service Dept. Head PT SIS

Exit mobile version