Penggunaan kompor induksi di kalangan masyarakat tengah gencar dikampanyekan oleh pemerintah sebagai pengganti dari penggunaan kompor berbahan bakar elpiji.
Pemerintah pun bahkan disebut-sebut akan membagi-bagikan secra gratis paket kompor induksi seharga Rp1,8 juta. Pembagian kompor ini rencananya akan menyasar kepada ratusan ribu kepala keluarga.
Baca Juga: Apa Itu Kompor Induksi dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Adapun kampanye kompor induksi ini tak lain bertujuan mengejar program energi terbarukan dan agar lebih ramah lingkungan. Di samping itu, penggunaan kompor yang menggunakan tenaga listrik ini diklaim oleh Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Darmawan Prasodjo lebih irit 10-15 persen dibandingkan menggunakan kompor elpiji 3 kg.
Nah, kalau kamu tertarik untuk membeli kompor induksi, berikut ini tips memilih kompor induksi agar tidak salah beli!
Ramai Kampanye Kompor Induksi, Ini Tips Memilih Kompor Induksi
1. Perhatikan jenis dan ukuran
Sama seperti kompor konvensional, kompor induksi juga terdiri dari beberapa jenis atau tipe, beserta ukurannya. Pemilihan jenis dan ukuran ini juga kembali lagi pada kebutuhan. Berikut jenis kompor induksi:
Kompor induksi portable
Kalau kamu butuh kepraktisan, kamu bisa pilih kompor induksi portable. Kompor jenis ini cocok buat kamu yang tinggal di tempat yang kecil, seperti kost atau apartemen. Ukurannya kecil dan ringan, mudah dibawa ke mana saja. Namun, biasanya kompor jenis ini hanya ada satu tungki, jadi tidak efisien buat kamu yang hobi masak beberapa masakan.
Kompor induksi tanam
Sesuai namanya, kompor ini dipasang dengan cara ditanam pada permukaan dapur. Kompor jenis ini tidak bisa dibawa ke mana-mana, karena biasanya memiliki ukuran yang besar. Harganya juga terbilang mahal dan butuh bantuan dari ahlinya untuk memasang. Namun, buat kamu yang suka masak, kompor ini jadi pilihan yang tepat karena terdapat beberapa tungku atau zona. Kelebihan lainnya adalah kompor tanam mempercantik tampilan dapur.
Baca Juga: Catat, Ini Keuntungan Menggunakan Kompor Induksi
3. Freestanding countertop induction
Jenis kompor induksi berikutnya ada freestanding countertop induction atau sebuah kompor yang bisa dipindahkan dengan mudah. Selain itu buat kamu yang hobi memanggang, kompor ini bisa jadi pilihan yang tepat karena di bagian bawahnya dilengkapi dengan oven. Keren kan? Sayang kompor jenis ini masih langka ditemukan di Indonesia.
2. Cek konsumsi daya
Beranjak ke tips memilih kompor induksi yang kedua yang tak kalah penting adalah cek konsumsi dayanya. Besaran daya setiap kompor sangat bervariasi. Jika kamu ingin kompor induksi dengan panas yang tinggi bisa memilih yang punya daya 1.400 watt atau lebih. Begitu juga kalau ingin menikmati sajian hotpot di atas meja bisa pilih yang dayanya di bawah 1.000 watt. Namun, balik lagi kamu juga harus tentukan kompor dengan besaran daya di rumah. Jangan sampai ketika kamu memasak, daya listrik di rumah turun karena tidak kuat.
3. Perhatikan panjang kabel
Ini yang juga harus diperhatikan dalam membeli kompor listrik, yakni periksa ukuran panjang kabel. Tidak semua dapur memiliki colokan stopkontak. Oleh karenanya, memilih kompor harus juga memperhatikan seberapa panjang kabelnya. Selain itu, usahakan agar kabel tidak menjuntai dan membuat kesandung orang yang melintas.
4. Cek fitur keamanan
Tips memilih kompor induksi yang berikut adalah cek ketersediaan fitur keamanan. Fitur ini terbilang penting demi meminimalisir risiko kecelakaan. Adapun fitur yang biasanya tersedia di kompor listrik adalah child lock, timer, sensor panci atau automatic pan recognition, non-slip mat, cooker hood, dan sebagainya.
5. Perhatikan diameter
Kompor induksi bekerja dengan mengalirkan radiasi elektromagnetik untuk mengantarkan panas. Arus listrik akan bergantian melewati cincin ke peralatan masak. Nah, oleh karena itu, peralatan masak untuk kompor induksi pun berbeda dari peralatan kompor biasanya. Kamu di sini harus memperhatikan diameter alat masak, karena jika tidak sesuai maka kompor tidak akan bekerja.
Baca Juga: Resep Putu Ayu, Camilan Nusantara untuk Akhir Pekan