JNEWS – Ukuran koper merupakan faktor penting untuk mendukung kelancaran penerbangan. Belakangan banyak konten di media sosial yang memberikan trik agar tidak terkena denda kelebihan berat barang bawaan dengan berbagai cara. Padahal, aturan ukuran dan berat koper dibuat demi keselamatan penerbangan.
Daripada mengikuti trik yang dapat membahayakan seluruh penumpang pesawat, lebih baik calon penumpang mencari informasi tentang ukuran dan berat koper yang diizinkan oleh maskapai. Jika beratnya lebih dari yang seharusnya. maka wajib bersikap bijaksana demi keselamatan bersama.
Aturan Ukuran Koper dari Maskapai
Ada dua macam tempat penyimpanan barang bawaan penumpang pesawat, yaitu kabin dan bagasi. Umumnya berat maksimum yang diizinkan untuk koper yang akan dibawa ke kabin atau ruang duduk penumpang adalah 7 kg. Sedangkan berat maksimum untuk koper yang akan dititipkan di bagasi barang antara 20 – 40 kg, tergantung dengan kebijakan maskapai. Biasanya untuk umrah hingga 30 kg.
Masalahnya, sebagian maskapai tidak memasukkan barang bagasi ke harga tiket. Artinya, penumpang harus membeli kuota bagasi secara terpisah dari harga tiket penumpang. Akibatnya, sering kali kabin terisi banyak barang bawaan karena penumpang berusaha menentengnya (hand carry) agar tidak perlu membeli kuota bagasi. Hal seperti ini sering menimbulkan ketidakpuasan bahkan pertengkaran antar sesama penumpang karena penumpang yang datang belakangan tidak mendapatkan ruang untuk tasnya.
Maskapai menyikapi hal itu dengan berbeda. Ada yang memperbolehkan koper ukuran kabin masuk ruang penumpang tanpa menimbangnya. Ada yang meminta penumpang menyerahkan kopernya ketika akan boarding untuk diurus petugas bagasi saja tanpa dikenakan biaya tambahan. Ada yang menyediakan timbangan koper. Ada pula yang mengartikan 7 kg tersebut sebagai seluruh barang bawaan, termasuk tas tangan. Bahkan di Eropa disediakan kotak untuk mengukur tas. Jika ukuran tas (apa pun jenis tasnya) melebihi kotak tersebut maka penumpang dikenai denda 20 Euro, bahkan ada yang lebih.
Baca juga: Panduan Lengkap Check-In Online Pesawat untuk Pemula
Ukuran Koper yang Ada di Pasaran
Sebenarnya di pasaran banyak sekali variasi ukuran koper. Namun ada beberapa ukuran koper yang paling sering tersedia di toko dan dibeli orang. Sedangkan yang penting untuk diperhatikan adalah bahwa ukuran koper diukur mulai dari rodanya hingga bagian atas atau pegangan. Masalahnya, banyak yang tidak tahu cara mengukur koper ini.
Berikut adalah beberapa ukuran koper sebagai referensi untuk menemani perjalanan naik pesawat, yang dikutip dari laman Pelita Air.
1. 16″ (30x13x47 cm)
Koper ini disebut juga dengan koper kabin di pasaran karena biasanya bisa dibawa masuk ke dalam kabin. Koper ini sesuai untuk perjalanan singkat. Namun pastikan isinya tidak lebih dari 7 kg. Karena itu perhatikan juga berat kosongnya agar dapat membawa barang lebih banyak. Sekarang banyak koper cantik yang seperti koper besi sehingga sangat berat sebelum diisi.
Belakangan beberapa maskapai tetap mencegat koper sebelum boarding meski ukuran dan beratnya sudah sesuai. Penumpang tidak perlu khawatir karena tidak perlu membayar denda. Hanya saja koper tersebut harus diambil di tempat pengambilan barang bagasi jika sampai tempat tujuan. Ini dilakukan pada saat pesawat penuh atau seluruh seat terisi. Biasanya pada kondisi ini pramugari atau pramugara kewalahan mengatur barang-barang di rak kabin.
2. 20″ (37x22x56 cm)
Koper ini termasuk berukuran sedang dan bisa memuat cukup banyak barang hingga 16 kg. Ada maskapai yang memperbolehkan koper 20 inci masuk kabin asal beratnya tidak lebih dari 7 kg, ada pula yang tidak memperbolehkannya. Ukuran ini memang berada di batas antara boleh dan tidak boleh masuk kabin. Sebaiknya calon penumpang memastikannya dengan peraturan maskapai yang akan dinaiki.
3. 22″ (38x22x48 cm)
Masih dengan koper berukuran sedang, koper ini bisa menampung barang bawaan hingga 16-20 kg. Sama dengan koper ukuran 20”, koper ukuran 22” kadang bisa masuk kabin dan kadang tidak bisa meski beratnya 7 kg. Namun secara umum, ini adalah batas akhir ukuran koper yang dapat dibawa ke kabin.
4. 24″ (43x23x63 cm)
Koper ini bisa menampung barang bawaan dengan kapasitas yang cukup besar yaitu hingga 26 kg. Namun perlu diketahui bahwa kebanyakan maskapai dalam negeri memberikan bagasi gratis hingga 20 kg saja. Sedangkan untuk penerbangan ke luar negeri bisa mencapai 30 kg. Namun harus dicek ulang apakah bagasi tersebut gratis atau harus membayar secara terpisah.
5. 28″ (47x32x73 cm)
Koper dengan ukuran 28″ ini bisa menjadi pilihan untuk membawa barang yang sangat banyak, misalnya bepergian ke luar negeri atau umrah. Koper ini bisa menampung barang bawaan sekitar 35 kg. Kebanyakan, penerbangan ke luar negeri hanya memberikan bagasi gratis hingga 30 kg. Namun ada pula yang tidak gratis alias harus dibeli secara terpisah.
6. 32″ (51x35x81 cm)
Koper dengan kategori ukuran besar ini cocok untuk akan melakukan perjalanan dengan waktu yang lama. Namun umumnya penerbangan internasional hanya mengizinkan berat maksimal 30 kg. Beberapa penerbangan ke luar negeri mengizinkan bagasi hingga 40 kg. Biasanya calon penumpang harus mendaftar sebagai member di website resmi maskapai dulu. Allowance ini juga diberikan kepada pelajar dan mahasiswa yang terdaftar dalam website tersebut.
Baca juga: 5 Cara Beli Tiket Pesawat Online dan Offline Termudah
Koper zaman sekarang banyak yang bagus, baik dari segi desain maupun kualitas bahannya. Agar tidak menghadapi kendala dengan maskapai, sebaiknya pastikan ukuran dan berat yang diizinkan oleh masing-masing maskapai. Ukuran dan berat saling berkaitan sebagai syarat diizinkan atau tidaknya koper dibawa ke pesawat, baik untuk kabin penumpang maupun bagasi barang.