JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
  • JNE Content Competition
    • Content Competition 2025
    • Content Competition 2023
    • Content Competition 2024
    • Pemenang Content Competition 2023
  • HUT JNE
    • HUT 32 Tahun JNE
    • 33 Tahun
    • 34 Tahun JNE
  • JNE x Slank
  • Cosmo JNE FC
  • Gelitik
  • Pekan Kartini
  • Top Side Banner
  • Side Banner 1
  • Side Banner 2
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
  • JNE Content Competition
    • Content Competition 2025
    • Content Competition 2023
    • Content Competition 2024
    • Pemenang Content Competition 2023
  • HUT JNE
    • HUT 32 Tahun JNE
    • 33 Tahun
    • 34 Tahun JNE
  • JNE x Slank
  • Cosmo JNE FC
  • Gelitik
  • Pekan Kartini
  • Top Side Banner
  • Side Banner 1
  • Side Banner 2
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Lifestyle

6 Tips Pastikan Motor Tetap Prima Usai Terjang Banjir

by Redaksi JNEWS
23 November 2021
Ilustrasi terjang banjir

Dok. google

Share on FacebookShare on Twitter

 

Memasuki musim penghujan, para pengguna sepeda motor wajib berhati-hati. Pasalnya, beberapa kawasan di Jakarta, masih rawan dengan banjir dan genangan air yang bisa membuat repot saat dilintasi.

Seperti diketahui, ketinggian genangan dan banjir juga berebda-beda, sehingga ketika dilintasi oleh motor bisa membuat beberapa komponsn yang sifatnya sensitif rawan untuk rusak. Karena itu, sebisa mungkin menghindari genangan air.

Namun bila memang terpaksa harus menerobos banjir, pengendara wajib langsung memeriksa kondisi motor. Karena dikhawatirkan bakal membuat komponen mengalami malfungsi atau bahkan membuat mesi mati.

BACA JUGA : Kenali Gelagat Busi Motor yang Mau Mati dan Minta Ganti

“Curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini, menuntut pengguna sepeda motor untuk meningkatkan kewaspadaanya saat berkendara. Terutama, dalam hal memilih rute jalan yang bebas dari genangan air dan banjir. Namun, jika sudah terlanjur menerabas banjir dan motor mengalami kendala seperti mati mesin atau tidak berfungsi normal, maka sebaiknya konsumen membekali diri dengan pemahaman teknis mengenai cara penanganan motor yang tepat sebelum kemudian dibawa ke bengkel resmi untuk dilakukan service perbaikan,” ucap ngkap Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.

Cek motor usai banjir

Menjawab kebutuhan itu, Yamaha pun ingin membagikan tips terkait hal apa saja yang harus dilakukan ketika motor bermasalah pasca menerjang banjir, yakni :

1. Jangan Langsung Menghidupkan Mesin Motor

Ketika mesin motor mati setelah menerabas banjir, pengguna sepeda motor sangat tidak disarankan untuk memaksa menyalakannya. Hal tersebut dikarenakan adanya potensi air masuk ke dalam mesin yang bisa menyebabkan kerusakan komponen utama di ruang bakar, seperti stang piston yang membengkok, piston rusak, dan crankcase pecah atau retak akibat water hammer.

Secara teknis, water hammer sendiri bisa terjadi akibat adanya air yang terjebak di dalam ruang bakar saat mesin melakukan kompresi. Air yang terjebak, akan memberikan tekanan berlebih ke sekeliling ruang bakar dan mendorongnya. Hal inilah yang menjadi penyebab komponen- komponen lain bisa mengalami kerusakan.

BACA JUGA: Apel Siaga, Antisipasi Datangnya Banjir Terjang Jakarta

Selain itu, masalah-masalah seperti konsleting pada kelistrikan juga bisa muncul. Oleh sebab itu, pengguna sepeda motor sebaiknya menepi ditempat yang aman dan melakukan pengecekan terlebih dahulu pada beberapa komponen kelistrikan motor sebelum benar-benar menyalakan mesin.

2. Cek Selang Indikator pada CVT

Untuk pengendara sepeda motor berjenis skuter matik (skutik), cara termudah melakukan pengecekan apakah mesin motor kemasukan air adalah dengan melihat selang indikator berwarna transparan yang terletak dibawah CVT. Jika di dalam selang terdapat air yang mengendap, artinya kemungkinan besar ada air yang masuk kedalam mesin sehingga perlu dikeluarkan.

Cara untuk mengeluarkannya bisa dengan melepas selang tersebut, lalu parkirkan motor dengan standard tengah (main stand) dan tekan bagian behel belakang motor kebawah hingga posisi ban depan motor terangkat, agar air yang ada di dalam mesin akan mengalir keluar. Setelah semua air dirasa sudah keluar, tutup kembali lubang dengan selang indikator dan nyalakan mesin.

Selanjutnya mainkan gas secara perlahan (low rpm), jika V-belt di CVT tidak selip yang ditandai dengan ban belakang berputar, artinya motor sudah bisa dipakai jalan kembali. Namun untuk memastikannya, segera bawa motor ke bengkel terdekat untuk dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

3. Cek Pengapian Busi

Komponen lain yang perlu dilakukan pengecekan setelah motor melewati banjir adalah busi. Karena ketika busi dalam keadaan basah, maka komponen yang satu ini tidak bisa melakukan fungsinya untuk menghasilkan percikan api, yang dipakai untuk proses pembakaran di ruang bakar. Jadi, setelah menerobos banjir, sebaiknya buka cap busi berserta businya lalu bersihkan dan keringkan dengan menggunakan lap atau kain.

4. Cek Kondisi Oli

Oli mesin juga menjadi salah satu komponen penting, yang tidak boleh luput dari pengecekan. Biasanya, ketika bagian dalam mesin sudah terkontaminasi air, maka oli akan menjadi encer dan warnanya terlihat kecoklatan atau keabu-abuan seperti susu (milky). Jika sudah seperti itu, maka pengguna sepeda motor dilarang menyalakan mesin karena beresiko terjadinya water hammer.

Langkah yang paling tepat adalah mencari bengkel terdekat untuk menguras oli motor dan menggantinya dengan yang baru. Adapun cara untuk mengecek kondisi oli sangat mudah, cukup dengan memanfaatkan deep stick yang menyatu pada tutup oli mesin.

BACA JUGA : Honda Luncurkan Motor Sport Adventure Ekonomis

5. Bawa ke Bengkel Terdekat

Jika kerusakan yang terjadi pada motor dirasa cukup parah selepas melewati banjir dan tidak bisa ditangani secara mandiri, maka sebaiknya segera bawa motor ke bengkel terdekat untuk dilakukan pengecekan secara menyeluruh.

membersihkan kaliper motor

Bagi konsumen sepeda motor Yamaha, dapat memanfaatkan aplikasi My Yamaha Motor yang memiliki fitur Informasi Dealer. Melalui fitur ini, konsumen dapat dengan mudah mencari lokasi dealer terdekat, termasuk info terkait layanan Service Kunjung Yamaha (SKY) yang dapat dipesan dengan sambungan telfon.

6. Cuci & Lumasi Komponen Motor

Motor yang menerabas banjir biasanya menjadi kotor sehingga rawan berkarat. Oleh sebab itu, baiknya segera mencuci motor yang telah digunakan dan beri pelumas pada bagian yang rawan berkarat, seperti standard samping dan tengah, footstep, serta kaki-kaki motor.

Tags: Banjircek motorgenangan airmusim hujanperawatan motorterjang banjirYamaha
Share190Tweet119
Next Post
Presiden Direktur JNE M. Feriadi Soeprapto dan Direktur JNE Chandra Fireta turut hadir dalam kegiatan SBY

Bahagianya Anak-Anak Belanja Bareng JNE

TERKINI

Kepala Cabang Utama JNE Jambi, Jacksen.

JNE Jambi Terus Fokus Pada Kualitas Pengantaran Paket

8 October 2025
Candi Ijo Yogyakarta dengan Panorama Menakjubkan

Candi Ijo: Candi Tertinggi di Yogyakarta dengan Panorama Menakjubkan

8 October 2025
umrah karyawan JNE

M. Feriadi Lepas Jemaah Umrah Kloter 3 Terbang ke Tanah Suci

8 October 2025
jne di provinsi riau

JNE Buka Dua Kantor Perwakilan Baru di Provinsi Riau

8 October 2025
Gemini Prompt Viral dengan Berbagai Konsep

13 Gemini Prompt yang Viral, dari Foto Profesional sampai Foto bareng Orang Terkasih

8 October 2025
pemerintah luncurkan aplikasi all indonesia

Dongkrak Kunjungan Turis Asing, Aplikasi All Indonesia Resmi Diluncurkan

8 October 2025

POPULER

Upacara Adat Indonesia yang Masih Bertahan

Daftar Tradisi dan Upacara Adat di Indonesia yang Masih Bertahan Hingga Kini

by Penulis JNEWS
24 September 2025

Makanan Khas Kalimantan Autentik dan Lezat

25 Rekomendasi Makanan Khas Kalimantan untuk Pencinta Kuliner Nusantara

by Penulis JNEWS
16 September 2025

Cara Mendaftar Merek Dagang yang Mudah

Cara Mendaftar Merek Dagang: Panduan Lengkap untuk Pemula

by Penulis JNEWS
22 September 2025

Manfaat Journaling dan Cara Memulainya

Manfaat Journaling untuk Fokus dan Kesehatan Mental dan Cara Memulainya

by Penulis JNEWS
11 September 2025

Candi Dermo di Sidoarjo: Keindahan dan Sejarahnya

Mengintip Keindahan dan Sejarah Candi Dermo di Sidoarjo

by Penulis JNEWS
17 September 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Hobi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Lokasi JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
    • E-Rekrutmen
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
  • JNE Content Competition
    • Content Competition 2025
    • Content Competition 2023
    • Content Competition 2024
    • Pemenang Content Competition 2023
  • HUT JNE
    • HUT 32 Tahun JNE
    • 33 Tahun
    • 34 Tahun JNE
  • JNE x Slank
  • Cosmo JNE FC
  • Gelitik
  • Pekan Kartini
  • Top Side Banner
  • Side Banner 1
  • Side Banner 2

©2020 - Your Trusted Logistic Portal