JNEWS – Museum Angkut adalah destinasi wisata ikonik yang menggabungkan edukasi dan hiburan di dalam satu tempat. Berkunjung ke museum ini, pengunjung bisa menikmati berbagai koleksi alat transportasi dari berbagai zaman dan negara.
Destinasi ini terletak di Kota Batu, Malang yang terkenal memiliki segudang tempat wisata menarik. Apalagi kondisi geografis kota ini terletak di dataran tinggi membuat udaranya terasa sejuk dan memiliki pemandangan alam yang indah. Berlibur ke kota ini pun kerap dijadikan tujuan wisata keluarga. Tidak mengherankan tiap akhir pekan maupun waktu liburan, kota ini ramai oleh wisatawan lokal hingga mancanegara.
Daya Tarik Museum Angkut, Wisata Edukatif dan Hiburan Terbaik di Kota Batu
Museum Angkut merupakan tempat wisata di bawah pengelolaan Jawa Timur Park Group (JTP Group). Ya, JTP Group juga mengelola berbagai tempat wisata populer di Kota Batu, Malang, seperti Jatim Park I, Jatim Park II, Jatim Park III dan Batu Secret Zoo.
Berlibur di museum ini, pengunjung akan merasakan atmosfer berbeda dari museum pada umumnya. Desain dari Museum Angkut mengusung konsep zonasi tematik yang menarik dan interaktif.
Pengunjung akan dibuat terpukau dengan angkutan dari masa ke masa, kendaraan milik presiden hingga menyaksikan berbagai atraksi seru di berbagai zona. Berikut ini sejumlah daya tarik dari Museum Angkut yang membuat tempat ini selalu ramai oleh pengunjung.
1. Koleksi Kendaraan dari Berbagai Era dan Negara
Dikutip dari website JTP Museum Angkut, setiap moda mewakili perubahan dan gaya di zamannya masing-masing. Museum Angkut pun memiliki misi ‘menghidupkan’ kembali fungsi dan jati diri setiap kendaraan dengan desain interior ruangan yang dibuat mirip dengan kondisi zaman aslinya.
Memiliki luas sekitar 3,6 hektare, museum ini memajang lebih dari 300 koleksi alat transportasi, mulai dari tradisional hingga modern. Pengunjung bisa melihat beragam jenis kendaraan mulai dari sepeda ontel, becak, mobil klasik, kereta api, helikopter hingga pesawat terbang.
Menariknya, setiap kendaraan dilengkapi dengan informasi sejarah dan asal-usulnya, sehingga memberikan wawasan tentang perkembangan transportasi dunia bagi para pengunjung.
Adapun salah satu koleksi tertua yang ada di museum ini yaitu Buick Model 10 Toy Tonneau asal Amerika Serikat keluaran tahun 1910 dan merupakan mobil generasi kedua dari jenisnya. Selain itu, ada juga mobil Chrysler Windsor Deluxe yang pernah digunakan Presiden Soekarno. Lalu, ada helikopter Bell 47J Siwalet yang merupakan helikopter pertama milik Indonesia dan digunakan oleh Presiden Soekarno di masa pemerintahannya.
Baca juga: 18 Museum di Indonesia Terbaik dan Terpopuler yang Wajib Dikunjungi
2. Zona Tematik yang Interaktif dan Edukatif
Ada 6 zona tematik yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke tempat ini, berikut ulasannya.
Zona Edukasi
Zona ini menampilkan beragam koleksi kendaraan dari berbagai negara dan zaman. Di zona ini menjadi sarana edukasi tentang sejarah dan perkembangan transportasi dunia.
Zona Sunda Kelapa dan Batavia
Zona ini seolah mengajak pengunjung untuk menikmati suasana pelabuhan Sunda Kelapa dan kehidupan di Batavia di masa kolonial. Zona Sunda Kelapa dan Batavia juga dilengkapi dengan replika kapal dan lingkungan kota lama.
Zona Eropa
Zona Eropa menampilkan berbagai landmark terkenal dari negara-negara di Eropa seperti replika Istana Buckingham dan Menara Eiffel, serta beragam koleksi kendaraan klasik dari Inggris, Prancis dan juga Italia.
Zona Gangster Town dan Broadway Street
Zona Gangster Town dan Broadway Street terinspirasi dari era 1920-an di Amerika. Zona ini menampilkan bagaimana suasana jalanan yang ada gangster dan hiburan Broadway yang terkenal dengan dekorasi serta kendaraan khas di masa tersebut.
Pasar Apung
Pasar Apung yang terkenal dari Kalimantan bisa dinikmati di sini. Di zona ini, pengunjung bisa merasakan pengalaman berbelanja di atas air.
Zona Hollywood
Zona ini menampilkan beragam kendaraan yang kerap digunakan dalam film-film Hollywood. Pengunjung bisa melihat kendaraan ikonik seperti Batmobile dan DeLorean dari “Back to the Future.”
Zona ChinaTown
Berada di zona ini serasa di jalanan Kota Tua Jakarta yang dipadukan dengan Chinatown masa lampau. Sepanjang zona ini dihiasi dekor ala pecinan zaman dulu yang dilengkapi kendaraan vintage dan ornamen lampion.
3. Koleksi Topeng
Kendati dikenal sebagai Museum Angkut yang memiliki beragam koleksi kendaraan, tapi di museum ini juga memiliki koleksi topeng yang banyak. Koleksi ini bisa dilihat di D’topeng Kingdom.
Di D’topeng Kingdom, pengunjung bisa melihat berbagai topeng yang berasal dari kerajaan-kerjaan dari seluruh penjuru Nusantara. Menariknya, selain topeng ada juga benda-benda kuno yang konon beraroma mistik.
4. Parade yang Seru
Museum Angkut juga menyelenggarakan berbagai pertunjukan dan parade kostum yang menarik. Setiap hari dan saat weekend, pengunjung bisa menyaksikan beberapa pertunjukan berikut ini.
- Vehicle Live Action: pertunjukan ini diadakan setiap akhir pekan pukul 14.00 WIB dengan menampilkan aksi mengemudi kendaraan secara langsung.
- Man On Fire: pertunjukan yang menampilkan parade mobil dan kostum spektakuler ini bisa disaksikan setiap hari pukul 15.20 WIB.
- Special Car and Costume Parade: parade ini menampilkan berbagai tokoh terkenal dari dunia film juga dengan mobil klasik serta modern. Pertunjukkan ini bisa disaksikan setiap hari pukul 16.30 WIB.
5. Fasilitas Lengkap dan Nyaman
Museum Angkut dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang dirancang untuk kenyamanan pengunjung. Terdapat shuttle car dan dotto train yang memudahkan pengunjung berpindah dari satu zona ke zona lainnya.
Selain itu, tersedia juga loker gratis untuk menyimpan barang bawaan, charging station, ATM center, musala, area parkir yang luas, serta food court dan kafe yang menyajikan berbagai makanan dan minuman.
Aktivitas Seru dan Menyenangkan di Museum Angkut
Memiliki 7 zona yang berbeda, ada sejumlah aktivitas menarik yang bisa dilakukan agar liburan lebih menyenangkan selama berada di Museum Angkut. Apa saja? Berikut ulasannya.
1. Mencoba Simulator Pesawat
Di zona Flight Training, pengunjung tidak hanya melihat alat transportasi udara, tapi juga bisa merasakan langsung sensasi menerbangkan pesawat lewat flight simulator. Di dalam ruangan kokpit, ada seorang pemandu yang akan menjelaskan dan memandu jalannya simulasi penerbangan.
Selain itu, pengunjung juga bisa merasakan kemewahan berada di pesawat kepresidenan dengan naik ke replika Boeing 737-200 selama 30 menit. Semua wahana di zona ini memerlukan tiket tambahan di luar tiket masuk utama.
2. Naik Mobil Damkar
Anak-anak akan diberikan kesempatan untuk bisa menaiki mobil pemadam kebakaran kuno setiap pukul 12.00 hingga 14.00 WIB. Nantinya, mobil damkar akan mengelilingi beberapa zona dan mengulik semua hal tentang transportasi ini selama 5 menit.
3. Swafoto
Aktivitas yang satu ini tentunya tidak boleh dilewatkan. Ada beberapa spot foto menarik yang bisa dijadikan latar seperti spot stasiun kota, Chinatown hingga Buckingham Palace. Di tempat tersebut, pengunjung bisa berfoto dengan latar yang instagramable.
4. Naik Mobil Klasik
Di Museum Angkut, pengunjung bisa naik salah satu mobil antik yang dipamerkan. Aktivitas ini bisa dilakukan setiap hari pada pukul 12.00 sampai 14.00 WIB.
Panduan Berlibur ke Museum Angkut
1. Lokasi dan Cara Menuju ke Museum
Museum Angkut terletak di Jalan Terusan Sultan Agung No. 2, Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur. Dengan jam operasional mulai dari pukul 12 siang sampai 8 malam.
Cara menuju museum sangat mudah, bisa menggunakan kendaraan umum seperti transportasi online maupun pribadi. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Jatim Park 1. Letaknya pas di pinggir jalan dengan plang yang besar.
Apabila menggunakan transportasi umum, berikut caranya:
- Kereta Api: naik kereta api menuju Stasiun Kota Batu Malang. Dari stasiun, lanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum seperti angkot ADL atau AL.
- Bus: turun di Terminal Arjosari, Malang. Kemudian lanjutkan perjalanan dengan angkutan umum atau taksi online menuju Terminal Landungsari.
- Angkot: titik awal yaitu terminal Landungsari, lalu naik angkot berwarna kuning dengan kode AL atau ADl tujuan Arjosari – Landungsari, turun di Terminal Landungsari. Lanjutkan perjalanan dengan mengganti angkot menuju Terminal Kota Batu dan ganti angkot lagi dengan tujuan Museum Angkut.
2. Harga Tiket Masuk
Dikutip dari website JTP Group Museum Angkut berikut rinciannya:
- Museum Angkut All Day: Rp110.000
- Jatim Park 1 dan Museum Angkut Weekday: Rp150.000
- Jatim Park 1 dan Museum Angkut Weekend: Rp170.000
Batas waktu penukaran tiket pukul 19.00 WIB. Adapun tiket yang dibeli tidak bisa dibatalkan.
3. Tip Berkunjung
- Wajib cek jam buka. Untuk jam buka sekarang yakni pukul 12.00 WIB.
- Sebaiknya datang lebih awal apalagi pas weekend. Ini dilakukan untuk menghindari keramaian dan bisa menikmati tiap zona lebih leluasa.
- Kenakan pakaian yang nyaman karena area cukup luas, sehingga perjalanan akan panjang. Kenakan juga alas kaki yang nyaman agar betah jalan berkeliling.
- Siapkan uang tunai untuk jaga-jaga.
- Cek jadwal pertunjukan agar bisa mengambil tempat yang strategis untuk menonton dan tidak perlu berdesakan.
Baca juga: Panduan Wisata ke Observatorium Bosscha: Mengunjungi Tempat Wisata Astronomi Terkenal di Indonesia
Museum Angkut merupakan destinasi wisata yang komplit dengan menawarkan pengalaman wisata yang edukatif dan menyenangkan bagi pengunjung. Tempat ini sangat cocok dijadikan tujuan liburan keluarga dan pastikan tubuh dalam kondisi fit saat berkunjung karena akan berkeliling di area yang luas.
