Sebagai seorang yang baru memulai usaha service HP atau memiliki hobi di bidang ini, mempunyai alat yang tepat adalah kunci utama keberhasilan memperbaiki ponsel yang rusak. Alat service HP ini tidak hanya untuk melakukan perbaikan, tetapi juga membantu dalam mengidentifikasi masalah dengan tepat dan efisien.
Perkembangan teknologi berkembang pesat dari waktu ke waktu, ini bisa dilihat dari banyaknya ragam jenis telepon pintar yang hadir di pasaran. Para produsen smartphone berlomba-lomba memberikan fitur tercanggih untuk mengakomodasi kebutuhan para penggunanya.
Fitur ini mulai dari kamera resolusi besar untuk merekam dan memotret, desain lebih elegan, banyak variasi warna, ruang penyimpanan lebih besar hingga terintegrasi dengan artificial intelligent.
Dengan hadirnya ragam jenis HP, maka penggunanya pun mengalami peningkatan pesat setiap tahunnya. Tidak dimungkiri, penggunaan HP sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat dunia. Banyak pekerjaan yang dilakukan melalui benda kecil ini. Tidak terbayangkan apabila HP rusak. Pastinya, komunikasi akan terhambat dan berbagai pekerjaan pun tidak bisa rampung tepat waktu.
Oleh karena itu, permintaan akan layanan perbaikan dan pemeliharaan pun masih dibutuhkan dan meningkat secara signifikan. Bagi yang tertarik memulai bisnis service HP atau yang memiliki hobi di bidang ini, perlu tahu alat service HP apa saja yang dibutuhkan agar usaha ini berjalan lancar.
Panduan Lengkap Alat Service HP
1. Opening Tools
Opening tools adalah alat service HP yang wajib dimiliki. Fungsinya dari opening tools sebagai alat untuk membongkar interface HP seperti mencongkel casing ataupun konektor di HP dan perangkat elektronik Lainnya seperti laptop, tablet dan lain-lain.
Beberapa alat yang masuk ke kategori opening tools antara lain:
- Plastic Triangle picks (mencongkel casing HP)
- Mini suction cup (untuk membuka LDC iPhone)
- Metal opener (membuka casing HP)
- Flexible scraper
- Metal tweezers
- Plastic Spudger
Perlu diketahui untuk jenis iPhone memang membutuhkan alat tersendiri karena adanya perbedaan bentuk dengan jenis HP lainnya.
Baca juga: 7 Tempat Mencari Wallpaper Keren yang Gratis untuk HP
2. Obeng
Obeng adalah alat service HP yang sangat penting untuk dimiliki dan termasuk ke dalam kategori opening tools juga. Fungsi dari obeng untuk mengencangkan atau melonggarkan baut serta sekrup yang merupakan pengaman dari komponen-komponen HP.
Ada beberapa jenis mata obeng yang diperlukan untuk servis HP yaitu:
- Obeng Tri-point (Y) ukuran 0,6/0,8mm. Obeng ini biasa digunakan di iPhone sekrup bagian dalam.
- Obeng Philips (Plus) ukuran 1,2/1,5/2,0mm. Di ponsel Android saat ini rata-rata menggunakan sekrup + ukuran ini.
- Obeng Pentalobe (Bintang 5) ukuran 0,8mm. Umumnya obeng ini digunakan di iPhone sekrup bagian luar. Namun, ada juga digunakan di beberapa Android.
Sebaiknya pilihlah obeng dengan kualitas bagus supaya mata obengnya tidak mudah rusak. Karena jika mata obengnya rusak akan bisa merusak lubang baut.
3. Pinset
Pinset termasuk alat yang vital dalam servis HP. Fungsi utama dari alat ini adalah untuk memengang dan menjepit komponen-komponen seperti IC atau kabel jumper. Atau ketika ingin memisahkan jack charging dari motherboard, maka membutuhkan tweezer. Dengan adanya piset maka bisa memisahkan komponen atau IC apapun dari motherboard.
Dalam membeli pinset, sebaiknya yang memiliki kualitas bagus dan gunakan yang ujungnya sangat tipis. Jadi, saat melepas komponen, gunakan ujung tipis. Sebaliknya, untuk melepas jack pengisi daya maupun penutup IC, gunakan pinset ujung tebal.
4. Heat Gun
HP dan tablet sekarang ini umumnya menggunakan perekat (lem) di casing bagian belakang. Untuk bisa membuka casing tersebut, diperlukan heat gun untuk memanaskan lem agar cepat meleleh sehingga casing mudah dibuka.
Fungsi dari heat gun adalah untuk memanaskan sesuatu dengan pancaran dari udara panas. Untuk servis HP umumnya digunakan untuk melelehkan lem casing, LCD maupun melelehkan timah saat menyolder.
5. Multimeter atau Multitester
Multimeter atau multitester ada dua jenis yakni analog dan digital. Untuk perbaikan di HP digunakan multimeter digital. Fungsi dari multimeter adalah untuk memeriksa komponen apakah masih berfungsi atau tidak dan mengukur tegangan. Untuk multimeter digital, bisa diketahui nilai keluarnya.
Namun, dalam servis HP, menggunakan analog dan digital lebih baik. Karena ada hal yang tidak bisa dilakukan oleh digital tapi bisa dilakukan oleh analog untuk diagnosa.
6. Antistatic Mat
Ketika servis HP sangat disarankan untuk menggunakan alas khusus. Alas ini yaitu antistatic mat atau electrostatic discharge (ESD). Fungsi dari alat ini adalah sebagai alas kerja sekaligus melindungi teknisi dari arus listrik statis. Selain itu bisa mengurangi risiko kerusakan pada komponen kecil karena listrik statis.
Dalam ESD mat ini biasanya memiliki bagian-bagian khusus untuk menyimpan komponen, obeng, sekrup agar tidak berceceran dan tertata lebih rapi sehingga tidak mudah hilang.
7. Timah, Flux dan Solder
Alat service HP yang tak kalah penting adalah solder beserta timah dan juga flux. Ada beragam timah seperti timah kawat, timah cair atau pasta, timah serbuk.
Fungsi dari alat-alat ini antara lain:
- Solder, memanaskan kawah timah dalam pemasangan dan pelepasan komponen elektronika.
- Timah kawat, untuk menyolder kaki komponen yang terlihat di permukaan. Timah pasta atau timah serbuk berfungsi untuk menyolder kaki IC.
- Flux memiliki fungsi untuk menghilangkan oksidasi ketika menyolder. Selain itu juga memudahkan timah menempel di permukaan saat dipanaskan dengan solder.
- Solder wick memiliki fungsi membersihkan sisa timah yang berceceran.
8. Laptop dan Software
Memiliki laptop dan software termasuk penting. Karena beberapa kerusakan HP bukan karena faktor komponen, melainkan ada kesalahan bug pada software karena semua ponsel rata-rata menggunakan OS seperti iOS dan Android.
Jadi fungsi dari laptop dan software untuk mengatasi masalah HP terkait program.
9. Smart Charger
Smart charger adalah alat charger yang mempunya voltmeter dan ampere. Fungsi dari alat ini untuk melakukan diagnosa dan pengecekan apakah ketika dicharge HP tersebut merespon dengan normal atau tidak. Jika arus yang masuk cukup besar di atas 0,4 A, ini artinya normal. Apabila kurang dari 0,4 A, ada kemungkinan yang bermasalah di jalur charging.
10. Mikroskop
Mikroskop adalah alat optik yang digunakan untuk bisa memperbesar objek kecil sehingga bisa diamati lebih detail. Bagi teknisi, mikroskop digunakan untuk memeriksa serta memperbaiki komponen kecil di perangkat HP.
Baca juga: Cara Melacak No HP Tak Dikenal dengan Aplikasi
11. Penjepit PCB
Penjepit PCB adalah alat untuk menahan papan sirkuit cetak HP dengan kuat ketika menyolder. Fungsi memegang PCB dengan kuat agar tidak bergerak sehingga sangat membantu dalam memperbaiki dan menyolder. Umumnya pemegang PCB ini terbuat dari logam serta tersedia dengan berbagai ukuran, bentuk serta berat.
Pangsa pasar untuk usaha servis HP masih luas karena penggunanya meningkat setiap bulannya. Bagi pemula dan yang ingin menekuni hobi ini, alat service HP di atas bisa dibeli untuk menunjang kegiatan memperbaiki ponsel.