Dalam tausiyahnya Aa Gym menjelaskan, Mukmin yang imannya kuat adalah yang selalu dicintai Allah SWT. Mengingat paling dicintai Allah maka hidupnya akan semakin bahagia dan semua amalan ibadah yang sifatnya istimewa akan semakin mudah mengerjakannya.
Aa Gym juga mengatakan, “Mukmin yang imannya kuat sudah tidak perlu lagi penilain dari makhluk atau sibuk membangun casing, melainkan hanya perlu penilaian dari Allah SWT. Ciri-ciri Mukmin yang derajat imannya sudah kuat akan terus bersyukur”.
“Sebagai contoh, kenapa saat pandemi Covid-19 orang lain mengalami kesusahan tetapi JNE terus dapat melakukan bisnis dan memberikan pelayanan kepada pelanggan? Itu semua tidak lain merupakan pemberian dari Allah SWT,” ujar pendiri Pesantren Daarut Tauhiid ini.
Baca Juga : Inilah Makna Gunungan Wayang di Kantor Pusat JNE
Mukmin yang imannya kuat bila ditimpa musibah, seperti halnya wabah pandemi Covid-19, tidak akan stres dan ketakutan yang berlebihan, melainkan akan terus bergantung kepada Allah SWT. Tentunya dengan tidak meninggalkan ikhtiar dan berdo’a meminta perlindungan.
“Jangan stres karena pandemi Covid-19, karena pasti akan ada akhirnya. Malam akan berganti siang, hujan akan berhenti menjadi cahaya terang, itu semua sudah tercatat di Lauhil Mahfuzh-nya Allah SWT,” sambung Aa Gym lagi.
Baca Juga : Gandeng Jamsostek, KemenkopUKM Dorong UMKM Jadi Sektor Formal