JNEWS ONLINE
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini
No Result
View All Result
JNEWS Online
No Result
View All Result
Home Traveling

Panduan Wisata Edukatif: Mengunjungi Museum Perjuangan Bogor

by Penulis Konten
5 January 2024
Museum Perjuangan Bogor

Sumber: kemdikbud

Share on FacebookShare on Twitter

JNEWS – Museum Perjuangan Bogor mungkin kalah populer dibandingkan objek wisata lain di kota ini seperti Istana Negara, Kebun Raya, Taman Safari, dan sebagainya. Namun museum ini sangat penting bagi sejarah perjuangan rakyat Bogor pada khususnya dan perjuangan perjuangan Indonesia pada umumnya.

Sebenarnya Museum Perjuangan Bogor ada di semua direktori museum nasional. Namun tak banyak masyarakat di luar Bogor yang menjadikannya tujuan wisata edukasi atau study tour. Untuk mengenal museum ini, berikut adalah informasi lengkap tentang sejarah, fasilitas, koleksi yang dimiliki.

Sejarah Gedung Museum Perjuangan Bogor

Panduan Wisata Edukatif: Mengunjungi Museum Perjuangan Bogor

Sejarah gedung Museum Perjuangan Bogor unik karena berganti fungsi lebih sering dibandingkan gedung-gedung bersejarah lain. Gedung ini dibangun pada tahun 1879 dan merupakan milik seorang pengusaha Belanda bernama Wilhelm Gustaf Wissner. Awalnya gedung ini digunakan sebagai gudang penyimpanan komoditi ekspor pertanian sebelum dikirim ke Eropa.

Pada tahun 1935, gedung ini menjadi tempat pertemuan tokoh pergerakan nasional yang berada di Bogor yang tergabung dalam PARINDRA atau Partai Indonesia Raya. Gedung ini diberi nama Gedung Persaudaraan. Pada masa tersebut, gedung ini juga digunakan sebagai tempat kegiatan kepanduan di bawah Gerakan Pemuda Kepanduan Indonesia, yaitu Pandu Suryawirawan.

Pada tahun 1942, gedung ini digunakan sebagai gudang oleh pasukan Jepang untuk menyimpan barang-barang sitaan dari Belanda. Selanjutnya, pada tahun 1945, gedung ini digunakan untuk menyambut dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Pada tahun 1945-1950, gedung ini digunakan secara bergantian oleh beberapa organisasi, yaitu KNI (Komite Nasional Indonesia) Karesidenan Bogor, Gelora Rakyat, Dewan Pertahanan Karesidenan Bogor, Call Sigen RRI Perjuangan Karesidenan Bogor, GABSI (Gabungan Bridge Seluruh Indonesia) cabang Bogor, dan kantor pemerintah sementara Kabupaten Bogor.

Pada tahun 1952-1958, gedung ini dimiliki dan ditempati oleh Umar Bin Usman Albawahab.

Pada tanggal 10 November 1957, museum ini didirikan, yang prakarsai dan diresmikan oleh Komandan Korem 061/Suryakencana Letkol Isak Juarsa. Ini merupakan hasil dari musyawarah pada tokoh pejuang di Karesidenan Bogor, yang meliputi Kota dan Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, dan Depok. Tujuannya untuk mewariskan nilai-nilai perjuangan ke generasi muda.

Pada tanggal 20 Mei 1958, gedung yang saat itu menjadi milik Umar Bin Usman Albawahab dihibahkan untuk sepenuhnya menjadi Museum Perjuangan Bogor.

Baca juga: Museum Nasional Indonesia: Sejarah, Profil, dan Panduan Wisatanya

Fasilitas dan Koleksi Museum Perjuangan Bogor

Alamat Museum Perjuangan Bogor yang di atas pintu masuknya bertuliskan Museum Perjoangan Bogor ini ada di Jl. Merdeka No. 56 Bogor, Jawa Barat. Lokasinya strategis, yaitu tepat di depan Pasar Grosir Bogor. Untuk mencapai tempat ini hanya perlu berjalan kaki 10 menit dari Stasiun Bogor atau naik angkot 07 arah Merdeka dari terminal angkot Merdeka.

Museum Perjuangan Bogor dikelola oleh sebuah yayasan. Umumnya barang-barang koleksi museum berasal dari hibah keluarga para perjuang. Tiket masuk museum seharga Rp10.000. Sedangkan jam buka adalah 08.00 – 16.00. Berikut adalah fasilitas dan koleksi yang terdapat di museum ini.

Lantai 1

Gedung ini tidak terlalu besar, tetapi terdiri dari 2 lantai. Di lantai 1, pengunjung akan melihat koran zaman dulu, uang kertas lama, koin dari masa kolonial Belanda, Jepang, dan awal kemerdekaan Indonesia, koleksi prangko lama, beberapa senjata yang pernah digunakan para pejuang serta senjata rampasan perang. Terdapat pula diorama sebagai bukti perjuangan heroik para pahlawan di Bogor antara tahun1945 hingga 1950.

Lantai 2

Di lantai 2 terdapat koleksi baju, foto para pejuang kemerdekaan, dan mesik tik. Tak ketinggalan senjata-senjata tradisional lama berupa golok, samurai, pedang, dan keris. Di sini juga ada diorama pertempuran yang terjadi di Bogor. Di antara baju tersebut masih terdapat bekas darah asli para pejuang.

Patung Kapten Muslihat

Di pintu masuk museum ada patung setengah badan berwarna hijau. Itulah patung Kapten Muslihat. Dikutip dari laman Narasi Sejarah, Kapten Muslihat adalah tokoh perjuangan masyarakat Bogor. Namanya dijadikan nama jalan yang menghubungkan Istana Kepresidenan dan Stasiun Bogor.

Kapten Tubagus Muslihat tewas pada tanggal 25 Desember 1945 ketika melakukan penyerbuan untuk mengusir tentara sekutu dari Bogor. Beliau ditembak oleh pasukan Gurkha, yaitu orang-orang dari Nepal, yang direkrut tentara Inggris. Ketika itu Kapten Muslihat merupakan Komandan Kompi IV Batalyon II Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Beliau wafat pada usia 19 tahun, meninggalkan istri yang sedang hamil.

Seperti halnya fungsi gedung Museum Perjuangan Bogor yang sering berganti, patung Kapten Muslihat yang berukuran satu badan juga  pernah berpindah. Awalnya patung satu badan tersebut ada di Taman Topi. Berhubung Taman Topi diubah menjadi alun-alun, Pemkot membuat ulang patung tersebut dan diletakkan di ujung Jembatan Merah, di tengah pertigaan Jl. Merdeka dan Jl Kapten Muslihat.

Aktivitas di Museum Perjuangan Bogor

Museum Perjuangan Bogor
Sumber: kemdikbud

Pengunjung utama museum ini adalah warga Bogor, terutama anak-anak usia sekolah. Mereka datang bersama rombongan sekolah atau diantar oleh orang tua mereka. Wisatawan dari luar kota bisa menyempatkan untuk mengunjungi museum ini dan melakukan aktivitas di bawah ini:

  1. Berfoto dengan latar belakang museum sebagai kenang-kenangan atau mengunggahnya di media sosial agar lebih banyak dikenal masyarakat.
  2. Mencari informasi tentang sejarah perkembangan kota Bogor dan sejarah perjuangan masyarakat Bogor. Selain belajar sejarah, anak-anak akan belajar menyimak dan bertanya.
  3. Mengumpulkan foto koleksi sejarah dan menugaskan anak-anak untuk membubuhkan keterangannya setelah sampai di rumah. Anak-anak akan belajar menyusun karya tulis sekaligus belajar menyusun kronologi sejarah.
  4. Mendiskusikan seluruh aspek museum, dari gedung, fasilitas, koleksi hingga aktivitas yang bisa dilakukan. Anak-anak akan belajar mengeluarkan pendapat dan mendengarkan pendapat orang lain. Hal ini juga dapat meningkatkan kepedulian terhadap sejarah, khususnya terhadap museum.

Baca juga: Panduan Wisata ke Observatorium Bosscha: Mengunjungi Tempat Wisata Astronomi Terkenal di Indonesia

Itulah panduan lengkap untuk mengunjungi Museum Perjuangan Bogor. Sejarah harus dijaga dan dipelihara sebagai pengingat bahwa kemerdekaan itu berasal dari pengorbanan banyak orang. Museum yang bagus dan terawat merupakan harapan semua pihak. Namun, jika menemukan sebaliknya, masyarakat dan pemerintah daerah harus meningkatkan dukungan.

Tags: Alamat Museum Perjuangan BogorFasilitas Museum Perjuangan Bogorharga tiket Museum Perjuangan BogorKoleksi Museum Perjuangan Bogorkota bogorlokasi Museum Perjuangan Bogormuseum di Bogormuseum perjuanganmuseum sejarahPatung Kapten Muslihatsejarah museumwisata edukasiwisata sejarah
Share314Tweet196
Next Post
tempat wisata di Melaka: Pasar Malam Jonker Street

Pasar Malam Jonker Street: Sensasi Belanja dan Budaya di Melaka

TERKINI

Rekomendasi Tempat Wisata di Gunungsitoli

Rekomendasi Tempat Wisata di Gunungsitoli yang Wajib Dikunjungi Wisatawan

20 May 2025
Ide Jualan Makanan Pedas yang Laris

10 Ide Jualan Makanan Pedas yang Laris dan Disukai Banyak Orang

20 May 2025
Munas Asperindo XI

Menkomdigi Akan Disambut 100 Kurir Saat Pembukaan Munas XI Asperindo

20 May 2025
Susana perayaan Paskah di Rumah Kavel, Bekasi.

Merayakan Paskah 2025 Bersama Opa dan Oma di Rumah Kavel

20 May 2025
Mengenal Fenomena Manusia Tikus di Tiongkok

Mengenal Fenomena Manusia Tikus: Protes Sunyi Gen Z di Tiongkok

20 May 2025
Ibadah Haji, Ini Tip Menjaga Kesehatan

Tip Menjaga Kesehatan Selama Menjalankan Ibadah Haji di Cuaca Ekstrem

19 May 2025

POPULER

Tempat Wisata di Subang yang Bisa Dikunjungi

Liburan ke Subang? Ini Daftar Tempat Wisata Menarik yang Bisa Dikunjungi

by Penulis Konten
25 April 2025

Film Katolik untuk Menambah Wawasan Sejarah

5 Film Katolik yang Menarik untuk Menambah Wawasan Sejarah

by Penulis Konten
6 May 2025

Festival Film Cannes: Sejarah dan Film Indonesia

Festival Film Cannes: Sejarah Singkat dan Jejak Film Indonesia di Ajang Ini

by Penulis Konten
10 May 2025

Brain Rot: Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

Mengenal Brain Rot: Ketika Hiburan Berlebihan Merusak Pola Pikir

by Penulis Konten
8 May 2025

jne soreang

Sektor Industri dan Usaha Konveksi Rumahan Dorong Laju JNE Soreang

by Redaksi JNEWS
14 May 2025

JNEWS Online

©2020 - Your Trusted Logistic Portal

Navigate Site

  • About
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • JONI
    • Aksi JONI
    • Inspirasi JONI
    • Hobi JONI
    • Lokasi JNE
    • Loker JNE
    • Program JNEWS Online
      • Fun Writing
      • Kuis JNEWS Online
      • Kuis Kalender JNE
    • Video
  • Logistik & Kurir
  • Infografik
  • e-Commerce
  • UKM
    • Komunitas
    • Golaborasi 2023
  • Lifestyle
    • Tekno
    • Traveling
  • Liputan Khusus
    • 34 Tahun JNE
    • JNE Content Competition
      • Content Competition 2024
      • Content Competition 2025
      • Pemenang Content Competition 2023
      • Pemenang Content Competition 2024
    • Cosmo JNE FC
    • Gelitik
    • JNE x Slank
    • Pekan Kartini

©2020 - Your Trusted Logistic Portal