Terus Mencari Peluang
Dalam upaya meningkatkan kiriman, JNE Bandar Lampung juga terus menggali potensi yang ada dan belum tergarap dengan maksimal. Selain menggandeng para pelaku UMKM di Kota Bandar Lampung maupun kota kabupaten, kerjasama juga dijalin dengan para petani dan nelayan.
Junaidi mengatakan bahwa tujuan kerjasama dengan petani dan nelayan agar hasil panen dan melaut dapat dipasarkan secara luas ke luar daerah. “Para petani tersebut, seperti petani yang mengembangkan bibit tanaman maupun buah kopi. Begitu juga dengan para nelayan dengan hasil lautnya”, tuturnya.
Baca Juga: Kisah di Balik Seragam Batik JNE
Tentu saja, pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung sekitar 7 bulan, berdampak terhadap bisnis para UMKM yang produksinya sempat menurun karena minimnya permintaan.
“Alhamdulillah, perlahan pelaku UMKM, terutama yang bergerak di bidang makanan sudah kembali menggeliat. JNE Bandar Lampung terus berinovasi guna memberikan pelayanan terbaik kepada semua pelanggan,” jelas pria yang memiliki hobi di bidang otomotif ini.
Baca Juga: Aman Saat Pandemi, Dagangan UMKM Banyak Beralih ke Pembayaran Nirsentuh
Sementara itu terkait target di 2020, tim JNE Bandar Lampung optimis bisa memenuhinya. Hal itu berdasarkan data pencapaian 5 bulan terakhir yang cukup menggembirakan. Tidak dipungkuri bahwa persaingan bisnis jasa pengiriman dan logistik di Lampung semakin ketat, namun dengan kerja keras dan tim yang solid, JNE Bandar Lampung optimis bisa terus menjadi market leader di provinsi yang terkenal dengan icon hewan gajah tersebut. *
Baca Juga: Banting Setir Wariskan Budaya Kuliner, Jimmy Otodidak Rintis UKM Pempek