Jauh sebelum rupa-rupa produk rokok filter menghiasi warung dan toko di seluruh Indonesia, jenis tembakau linting cukup populer di Indonesia. Apalagi, tanah Indonesia termasuk salah satu penghasil tembakau yang besar di dunia, sehingga tak heran kalau kamu menemui ragam jenis tembakau linting di bumi nusantara ini.
Ya, melinting rokok, “tingwe” istilahnya, tengah menjadi tren di kalangan masyarakat dalam beberapa tahun belakangan ini. Tak hanya digemari oleh orang tua, melinting juga menjadi hobi baru di kalangan anak muda.
Baca Juga: Rekomendasi Alat Linting Rokok untuk Pemula
Bicara mengenai tembakau, tahu kah kamu ada banyak sekali jenis tembakau linting di Indonesia ini? Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak informasinya di bawah ini!
1. Tembakau Gayo Aceh
Pertama-tama mari kita bahas jenis tembakau linting yang datang dari bagian barat Indonesia, yakni Aceh. Tembakau Gayo Aceh atau disebut juga dengan Bakong Aceh memiliki cita rasa yang khas dan unik. Banyak yang menyebut bahwa sensasi merokok tembakau Gayo Aceh seperti ketika sedang menghisap ganja.
Daunnya pun memiliki warna yang serupa, yakni hijau. Rajangannya yang halus membuat hisapannya terasa ringan. Meski aroma dan sensasi menghisapnya mirip, kamu tidak perlu khawatir. Karena tembakau Gayo Aceh nggak bikin mabuk dan bukan termasuk ke dalam golongan narkotika.
2. Tembakau Darmawangi
Jenis tembakau linting berikutnya datang dari Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Namanya sendiri memang diambil dari Desa Darmawangi yang berada di wilayah Sumedang itu sendiri yang menjadi salah satu desa penghasil tembakau terbesar di Jawa Barat.
Ciri khas dari tembakau Darmawangi adalah teksturnya yang tidak begitu keras saat dipotong. Memiliki rajangan yang halus, tembakau Darmawangi tampil dengan warna yang khas, yakni cokelat kekuning-kuningan. Bagi kamu perokok ringan atau pelaku tingwe pemula, tembakau ini sangat cocok untuk dinikmati
3. Tembakau Temanggung
Jika di Jawa Barat ada Desa Darmawangi, di Jawa Tengah ada Desa Temanggung yang menjadi desa penghasil tembakau Temanggung yang terletak di kaki Gunung Sumbing. Tembakau Temanggung sering juga disebut sebagai tembakau rajangan yang memiliki kelas-kelas tersendiri, yakni Kemloko 1, Kemloko 2, dan Kemloko 3.
Untuk cita rasanya, tembakau ini punya rasa yang ringan dengan aroma yang wangi. Semakin tinggi kelasnya, maka semakin nikmat rasanya ketika dihisap. Biasanya tembakau ini sangat cocok dilinting kretek tanpa filter.
Baca Juga: Gini Cara Return Barang yang Tak Sesuai di Bukalapak
4. Tembakau Tambeng
Jangan ngaku pecinta tingwe kalau belum mencoba tembakau Tambeng yang berasal dari Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Saking nikmatnya, tembakau Tambeng menjadi salah satu tembakau populer di nusantara lho. Yang unik adalah cita rasanya yang guris manis coklat. Nah, lho!
Ya, tembakau tambeng memang punya aroma coklat yang kuat dengan sedikit aroma kemenyan. Eits, tapi jangan khawatir. Lebih kuat aroma coklatnya kok. Sensasi menghisapnya sendiri terbilang halus dan ringan pada saat hisapan awal.
5. Tembakau Mole
Jenis tembakau linting berikutnya adalah tembakau Mole. Asal tembakau ini dari Jawa Barat. Ada yang dari Garut, ada juga yang dari Sumedang. Ciri khas tembakau Mole adalah rajangannya yang panjang-panjang karena diolah dengan menggunakan pisau rajang yang menyerupai golok. Untuk jenisnya sendiri dibedakan dari warna, yakni mole putih dan mole merah.
Mole merah biasanya digemari oleh perokok berat karena memiliki rasa yang sangat tajam di tenggorokan. Sementara kebalikannya, mole putih punya rasa yang ringan yang tidak terlalu nendang di tenggorokan. Jadi, buat para tingwe pemula, mending yang putih ya.
6. Tembakau Rasa
Kalau yang satu ini bisa dibilang termasuk ke dalam kategori tembakau modern yang digemari pecinta tingwe. Secara tekstur, kebanyakan tembakau rasa memiliki tekstur seperti tembakau mole. Hanya saja, para produsen tembakau ini kemudian mencampurinya dengan esens atau perasa.
Ada banyak sekali rasa yang beredar di pasaran saat ini, mulai dari kopi, buah-buahan, dan lain-lain. Ada yang memiliki aroma kuat, ada juga yang tidak. Namun, biasanya tembakau rasa ini dibanderol dengan harga yang sedikit lebih mahal, dibanding tembakau biasanya.