Kota Batam merupakan salah satu kota yang terkena dampak pandemic Covid-19, hampir 60% penduduk yang ada di kota batam telah terdampak positif Covid-19.
Pemerintah Kota Batam tentunya tidak tinggal diam terkait hal ini, melakukan PPKM besar-besaran, menerapkan prokes (Protokol Kesehatan) ketat, membatasi area yang ramai dikunjungi masyarakat, mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di Kelurahan, serta melakukan razia area-area yang ramai biasanya dikunjungi.
Kota Batam juga manjadi tempat penampungan pasien Covid-19 yaitu dengan adanya pembangunan Rumah Sakit khusus Covid-19 yang berlokasi di Pulau Galang.
Mulai dari PPKM level 1 hingga level 3 sudah diterapkan di Kota Batam, tentunya dengan adanya PPKM dan program-program penanganan Covid-19 yang terapkan oleh pemerintah untuk masyarakat yang ada di Kota Batam berhasil menurunkan angka Covid-19.
Pemerintah Kota Batam bersama TNI dan Polri juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah jalan protokol dan fasilitas umum. Tidak hanya itu, pemerintah Kota Batam juga melakukan kegiatan vaksin massal yang dilakukan pada bulan Juni lalu untuk semua masyarakat Kota Batam khususnya.
Seiring berjalan waktu dan banyaknya kegiatan vaksin yang diselenggarakan oleh pihak Pemerintah maupun pihak swasta. Tentunya JNE Batam juga menerapkan untuk Ksatria dan Srikandi yang ada di JNE Batam untuk wajib melakukan vaksin. Hal ini tentunya untuk mendukung melawan Covid-19 dan dengan tetap menjalankan prokes.
JNE Batam juga berinisiatif untuk melakukan bagi-bagi handsanitizer kepada peserta yang sudah melakukan vaksin, kegiatan ini sudah dilaksanakan di beberapa lokasi kegiatan vaksin, yaitu di mall Botania yang di selenggarakan oleh PKM Botania, kemudian di Puskesmas Sungai Panas Kota Batam.
Tidak hanya itu JNE Batam juga memberikan bantuan masker dan susu untuk petugas Nakes (Tenaga Kesehatan) yang berada di lokasi vaksin. “Terima kasih JNE, sudah memberikan Susu, Masker dan Handsanitizer untuk petugas nakes yang sedang melakukan vaksin, sering-sering datang kesini ya”. tutur salah satu petugas Nakes di lokasi vaksin.
“Dengan kegiatan bagi-bagi handsanitizer ini, kami berharap agar masyarakat di Kota Batam tetap sadar akan prokes yang sudah ada dan tetap menjaga kesehatan”, ucap Kusrin selaku Head Sales & Marketing JNE Batam.
Sudah hampir 80% masyarakat Kota Batam sudah melakukan vaksin, Kota Batam siap menerapkan adaptasi kehidupan baru (New Normal), semoga pandemic Covid-19 segera berakhir dan Indonesia pulih kembali, walaupun sudah vaksin tentunya harus tetap taat menjalankan prokes dan disiplin 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, Membatasi Mobilitas dan Membatasi Interaksi), ingat ya?! Kamu harus tetap sehat. *
Baca juga : JNE Beri Promo Kiriman Besar untuk Dorong Pemasaran UKM